Kabar Mutakhir - Media nan Cocok bagi Citizen Journalisme

Kabar Mutakhir - Media nan Cocok bagi Citizen Journalisme

Kabar mutakhir merupakan sajian warta nan paling fresh dan disajikan dalam breaking news. Kabar nan aktual ini mengandung nilai warta nan besar. Nilai kabar mutakhir nan layak tayang harus mengandung unsur informatif dan warta dengan rumus 1h+ 5w. Rumus itu sudah menjadi patokan wajib bagi setiap kuli tinta di mana saja. Apalagi, sekarang ini banyak sekali tindakan kriminal terjadi di jalan maupun di mana saja. Tentu kantor warta dituntut responsif dengan keadaan apapun, dimana setiap ada isu harus cepat ditanggapi dan diolah menjadi kabar terkini.



Kabar Mutakhir - Berburu Kabar buat Dijadikan Berita

Terkadang kalau melihat kenyataan devisi warta pada stasiun televisi, seperti balapan saja, siapa nan paling cepat menyajikan kabar terkini ketika di sebuah loka terjadi perampokan. Para reporter televisi langsung mengambil gambar loka kejadian perkara, sambil mewawancarai saksi mata terkait dan tentu polisi sebagai narasumber nan valid.

Demikian juga ketika ada khasus penggerebekan tersangka teroris di sebuah tempat, berbondong-bondong kuli tinta meliput kejadian itu dan mengabarkan kepada pemirsanya sebagai kabar paling terkini. Kalau perlu, digelar pula liputan live dari loka kejadian. Hal tersebut menyebabkan semua stasiun menyiarkan topik nan sama. Itulah salah satu kerja kuli tinta, laksana semut mengejar gula tercecer.

Kecepatan memperoleh warta absolut dilaksanakan. Apalagi pada devisi kriminal nan dituntut standby dua puluh empat jam penuh, memantau kejadian di area tugasnya. Biasanya, mereka memantau jaringan komunikasi HT milik kepolisian buat memperoleh warta secara cepat. Nah, ketika ada informasi dari lapangan, baru wartawan ikut menuju TKP. Liputan ini pun kemudian disiarkan dalam warta tentang kabar mutakhir mengenai kejadian kejahatan.



Kabar Mutakhir - Citizen Jurnalisme

Kita sering menyaksikan warta televisi nan melansir video amatir sumbangan dari warga atau saksi mata nan kebetulan merekam sebuah kejadian, entah itu kecelakaan maupun tindakan kriminalitas. Itulah salah satu bukti dari citizen jurnalisme atau dalam bahasa Indonesia jurnalis warga. Jadi, liputan nan dibuat oleh masyarakat asalkan objektif dapat mendukung dari rangkaian warta utama.

Sekarang ini era citizen jurnalisme , artinya semua warga ikut berpartisipasi membikin warta sendiri dan menyiarkan melalui saluran media nan ada tau melalui media online . Warta atau kabar protesis warga awam terkadang menarik dan memiliki karakteristik khas sendiri. Bahkan, tidak sporadis dijadikan sebagai literatur dari kantor warta besar.

Namun, apa sih pengertian citizen journalisme itu sendiri? Dilihat dari etimologi bahasa, citizen berarti warga negara sedangkan journalisme adalah kegiatan menulis sebuah peristiwa buat dibuplikasikan kepada kalayak umum. Jadi secara bebas, citizen journalism e artinya kegiatan warga (orang awam atau non-press) membuat dan menyampaikan sebuah peristiwa guna dijadikan sebagai kabar terkini.

Citizen journalism e ini termasuk peristiwa nan sifatnya spontanitas seperti kecelakaan mobil, kebakaran, dan peristiwa kriminal. Liputan Citizen journalisme tidak harus dituangkan dalam tulisan, melainkan direkam melalui gadget pun bisa, menjadi bagian dari kabar mutakhir nan fresh. Beritanya lebih berkesan dramatis tanpa ada unsur rekayasa apapun. Citizen Jurnalisme sangat berperan dalam menyajikan warta terkini.

Sekarang ini peran jurnalisme warga terhadap sajian warta primer begitu penting. Bahkan, stasiun televisi berani membayar mahal terhadap hasil liputan citizen jurnalisme , apalagi topik warta nan berkaitan dengan issu nasional maupun peristiwa besar. Jurnalisme warga sudah semestinya didukung perkembangannya agar warga secara berdikari dapat membuat warta sendiri dan berguna menajamkan pikiran dan tanggap terhadap sebuah perubahan.

Warga nan sadar dengan warta akan berdampak positif pada tidak akan mudah terpengaruh oleh isu-isu nan berkembang. Ketika masyarakat generik nan berpikir kritis dan menganut asas logika, seketika akan bersikap tenang menghadap isu/kabar burung dan tentu berpikir analisis terhadap sebuah peristiwa. Apalagi sekarang internet mudah diakses di seluruh pelosok Indonesia dan semenjak blogger dikenal baik oleh penggunanya, semua orang dapat menayangkan kabar nan aktual melalui blog pribadinya atau disiarkan melalui Youtube.com.

Banyak contohnya kasus-kasus kriminal nan terekam oleh warga nan menyaksikan pristiwa tersebut. Lantas diunggah pada youtube dan hebatnya kabar seperti itu dapat mengundang reaksi banyak orang, bahkan dijadikan sebagai issu nasional. Sebagai contoh, ada kabar nan berupa tayangan kekerasan nan dilakukan oknum militer nan baru-baru ini sempat membuat pusing pejabat tinggi militer di negeri ini.

Secara tidak langsung, citizen journalisme bisa membantu menyelasaikan permasalah atau isu nan sedang terjadi. Dengan adanya peran dari citizen journalisme , kasus seperti di atas bisa segera ditanggapi oleh pemerintah. Mencari kabar terkini tidak harus di jalan, apalagi peristiwa kejahatan. Sebenarnya ada sumber-sumber nan dapat diolah menjadi informasi nan mengandung nilai berita. Berikut ini merupakan sumber-sumber nan dapat dijadikan objek berita.



1. Media Sosial

Sekarang eranya jaringan sosial media, di mana setiap orang dapat saling berinteraksi dan menulis apapun nan dia inginkan melalui media online agar mendapatkan tanggapan dari sejawatnya di media tersebut. Sosial media terbesar saat ini ialah facebook, twitter dan lain sebagainya.

Terkadang, ketika pengguna twitter tidak sengaja melihat kebakaran, dia impulsif menulis peristiwa tersebut ke dalam twitternya. Kemudian, ada user lainnya menulis status nan sama. Kalau Anda jeli mencermati status-status nan terpajang pada linimasa, dapat dijadikan sebuah berita. Kesamaan major media mulai menayangkan status-status pada twitter dan Facebook sebagai penambah nilai berita.



2. Internet

Internet merupakan global ketiga setelah alam fana nan mempengaruhi gaya hayati manusia modern. Apapun kabar mutakhir nan sedang terjadi, semuanya dapat dicari via internet. Kalau Anda berminat menekuni citizen journalisme , Anda dapat mencari sumber warta dari Internet buat dijadikan kabar terkini. Misalnya, sepuluh penjahat legendaris atau kumpulan peristiwa perampokan terbesar sepanjang sejarah. Tema-tema tersebut dapat jadikan sebuah artikel menarik dan ditayangkan pada media online juga.



3. Di Jalan dan Lingkungan Sekitarnya

Salah satu sumber konvensional ialah peristiwa nan terjadi dilingkungan sekitar, misalnya Anda menyaksikan sendiri kejadian perampokan di Bank. Kemudian lekas dituangkan tulisan dan ditayangkan melalui saluran media nan anda kuasai, misalnya twitter, facebook, dan blog. Kecepatan menayangkan kabar nan aktual merupakan sasaran utama.

Walaupun demikian objektifitas warta harus diutamakan. Kemudian, pemilihan kata pun harus sahih dan sinkron dengan rumus jurnalisme 1h + 5w. Banyak sekali contoh-contoh liputan warta nan dibuat langsung oleh saksi mata, seperti perampokan di Bank partikelir dan kasus kekerasan. Justru nan pertama kali menayangkan ialah saksi mata sendiri.



Kabar Mutakhir - Media nan Cocok bagi Citizen Journalisme

Ada banyak media nan dipakai buat menayangkan kabar mutakhir nan dibuat oleh warga. Semuanya memiliki kekuatan dan pengaruh terhadap orang lain. Berikut ini merupakan contoh-contoh wadah publikasi buat jurnalisme warga.



1. Blog

Blog merupakan salah satu media nan paling mudah buat memuat pandangan mata/berita tentang segala hal, termasuk peristiwa kriminal. Pemilik blog tinggal menulis di loka nan tersedia pada personal akun, termasuk melampirkan foto, gambar maupun film digital. Setelah itu baru edit ulang dan langsung di upload .



2. Radio

Radio merupakan media konvensional nan sejak lama dipakai buat menyiarkan kabar mutakhir dari warga. Namun, ada juga radio nan memiliki divisi pemberitaan dan menugaskan reporter terjun kelapangan ketika ada sebuah peristiwa besar. Sang reporter radio lantas menginterview saksi mata buat menambah nilai warta nan dibuatnya.

3. Major Media

Major media ialah media massa konvesional seperti koran dan stasiun televisi. Major media sering membeli hasil liputan nan dibuat oleh warga buat ditayangkan sebagai rangkaian liputan eksklusif. Baik itu berupa rekaman suara, arsip film maupun tulisan. Alasannya sebab team reportase kalah cepat dengan warga. Jadi, mereka tinggal membeli hasil liputan dari warga buat dijadikan kabar terkini.

Setiap hari, warta akan selalu ada. Kita bisa mengetahui berita-berita nan terjadi tersebut dari berbagai media, seperti radio, televisi, atau koran. Dari berita-berita tersebut, kita bisa mengetaui kabar terkini dari seluruh bagian dunia.