Petualangan Ninja Hatori

Siapa nan tahu serial Ninja Hatori, sosok ninja cilik nan satu ini sukses membuat gemas para penikmat laganya. Bernama lengkap Kanzo Hattori, dengan setianya ia menemani seorang bocah berusia sepuluh tahun, Kenichi Mitsuba.

Ia rela meluangkan waktunya demi sahabat setianya itu, dan siap buat membantu Kenichi ketika tengah dilanda masalah. Hatori memiliki beberapa jurus andalan buat melindungi Kenichi dari agresi lawan. Di Indonesia, serial karya Negeri Sakura ini pernah ditayangkan di salah satu TV partikelir dan mendapatkan sambutan luar biasa.

Hattori dan saudaranya, Shinzou serta anjing ninjanya, Shishi-Maru pun menjadi bagian keluarga Kenichi dan hayati dengan rukun serta saling membantu. Kebaikan Hatori pada Kenichi bak tidak ada ujungnya. Hattori tidak pernah bosan buat memberi tahu Kenichi, agar sahabatnya itu mampu menjadi lelaki nan baik dan berbudi pekerti serta berjiwa tangguh. Seperti layaknya sosok Doraemon nan bersahabat dengan Nobita, Hattori selalu berada di samping Kenichi dan menjadi penolongnya dalam setiap keadaan.

Ninja berusia sebelas tahun ini memiliki berat 40 kilogram, dengan tinggi 140 cm. Lompatannya terbilang gesit, apalagi jika Kenichi tengah dilanda masalah. Ia akan menghampiri Kenchi dengan gesitnya, dan terus berusaha buat memenangkan setiap tantangan nan dilontarkan pesaingnya. Namun demikian, Hatori memiliki suatu kelemahan nan tidak terelakkan. Ia sangat menakuti katak, nan membuatnya meloncat-loncat ketakutan dan panik tidak karuan jika melihat hewan nan satu ini.

Ketika dirinya dihadapkan dengan katak, ia selalu merasa kesulitan dengan segudang rasa cemas nan tidak terkira. Ya, umumnya salah satu tokoh dalam cerita memiliki kelemahan tersendiri, seperti halnya tokoh Doraemon nan begitu menakuti kecoa. Ninja berjubah biru ini pun sungguh takut dengan kadal. Katak dan kadal seperti musuh utamanya nan sering membuatnya wafat gaya.

Kepedulian Hatori pada teman-temannya pun seolah menjadi salah satu karakteristik khas ninja nan satu ini. Hatori pun sering bermasalah dengan Kimimaki, seorang Ninja dari Koga dan kucing ninjanya, Kagechiyo. Mereka selalu berselisih paham dan mampu menghidupkan isi cerita sehingga lebih menggemaskan.

Dulu, penayangannya di Indonesia dipilih di setiap hari Minggu, sebab dianggap pas dengan moment liburnya bersekolah. Tak hanya di kalangan anak-anak, petualangan Hatori pun digemari orang dewasa, sebab ceritanya nan mampu membuat setiap penikmatnya merasa gemas dengan alur konflik nan ada di setiap alurnya. Tak hanya serialnya, lagu nan menjadi soundtrack Ninja Hatori pun sukses mencuri perhatian khalayak. Dalam versi Indonesia, lagu Ninja Hatori berlirik sederhana tapi mudah dicerna.

Berikut liriknya:

Ninja hatori
Mendaki gunung lewati lembah
Sungai mengalir latif ke laut
Bersama teman bertualang
Tempat nan mana pernah terjamah
Suasana nan ramai di tengah kota
Selalu waspadalah kalau berjalan
Siap menolong orang di mana saja

Gozaru.. Gozaru itulah asalnya
Pembela kebenaran dan keadilan, hey Ninja Gozaru
Di dahan pohon dia mulai beraksi
Menjaga anak - anak bermain di taman
Bunga kembang latif terbang ke awan
Membawa hati kita jadi gembira
Gozaru.. Gozaru itulah asalnya
Pembela kebenaran dan keadilan
Hey ninja gozaru

Dari liriknya tersebut, jelaslah tergambar bahwa ia sesosok ninja nan begitu melindungi sesama, terutama anak-anak nan tengah bermain di taman. Ninja nan getol meloncat-loncat di dahan pohon ini begitu bersiaga dalam berjaga-jaga, sehingga agresi musuh pun bisa ia hadang dan menjadi pemenang.

Antusiasme penonton serial ini pun dapat dilihat dari ratting-nya di global maya, baik itu dengan jumlah viewer videonya nan membuncah, maupun mereka yan men-download lagunya nan tertuang dalam beberapa versi.

Hatori getol sekali bertualang, sehingga kehadirannya pun dapat ditemui dalam berbagai kesempatan dan kian dinantikan mereka nan begitu memerlukan bantuannya. Dengan sebilah pedang nan terpasang di pungguhnya, Hatori siap membasmi kejahatan dan menegakkan keadilan. Badannya nan mungil tidak menjadikannya gentar dalam melawan musuh, termasuk dalam menghadapi Kimimaki dan Kagechiyo. Meski harus tertatih, Hatori selalu sukses menerjang gangguan Kimimaki terhadap dirinya, maupun sahabatnya, Kenichi.

Kimimaki merupakan musuh bebuyutan Hatori nan tidak pernah bosan mengerjai Hatori dan sahabatnya. Kimimaki dan pesuruhnya alias kucing ninja nan berbulu abu-abu bernama Kagechiyo selalu bekerja sama dalam menyusun taktik buat melumpuhkan Hatori. Sayangnya, kucing hitam ini selalu menggagalkan planning Kimimaki dampak kecerobohannya dalam setiap tindak-tanduknya ketika menghadapi Hatori.

Cerita Ninja Hatori memang syarat dengan kisah heroik, sebab syarat dengan pembela kebenaran di global anak-anak. Aksi konyol Hatori pun menambah segar cerita, dan ia pun tidak sporadis membuat sahabat-sahabatnya terpingkal-pingkal sebab kelakuan konyolnya, terlebih jika mendapati dua hewan nan ditakutinya.

Cerita Ninja Hatori pun makin apik dikemas dengan menghadirkan tokoh Yumeko Kawai alias Yumeko-chan, ia merupakan seorang gadis nan tidak sporadis menimbulkan perselisihan antara Kimimaki dan Kenichi.

Kehadirannya ibarat pembuat onar bagi kedua nan sebelumnya memang tidak pernah akur ini dan membuat cerita Ninja Hatori kian bergejolak serta mengundang penasaran. Yumeko satu kelas dengan mereka berdua dan gadis ini pun sering mendominasi rangkaian masalah nan terjadi.

Yumeko sering kali menjadi dalang dari rentetan masalah nan terjadi, dan ia pun begitu tertarik pada Ninja Hatori dan cenderung tidak dapat berpindah ke lain hati. Namun demikian, Yumeko pun memandang Hatori sebagai saudaranya namun dengan menunjukan sikap-sikap nan romantis. Tak heran jika dalam beberapa episode, suasana romantisme tergambar dalam setiap rendezvous keduanya. Selain itu, Ninja hatori pun tidak pernah merasa kesepian sebab selalu ditemani dengan saudara kecil kesayangannya, Shinzo Hattori alias Shin-chan.

Shinzo memiliki benda kesayangan nan menjadi andalanya, yaitu senjata nan terbuat dari kayu. Saudara dari Ninja Hatori nan satu ini tengah menyelami masa pelatihan agar dirinya mampu menjadi seorang ninja nan lebih andal dari sesosok Ninja Hatori alias Kanzo Hattori.

Ciri khas lain dari Shinzo yaitu jubahnya nan berwarna merah. Jubah nan kerap kali ia kenakan itu seolah menggambarkan semangat dirinya nan bergejolak dalam mendirikan kebenaran dan selalu berbuat kebajikan.

Shinzo memiliki hati nan begitu peduli terhadap sesama. Maka tidak heran jika dirinya dijuluki si baik nan begitu setia terhadap saudaranya. Ketika orang lain berbahagia, Shinzo pun terlihat tampak kegirangan dan sering kali memamerkan senyuman atas kebahagiaan orang lain.

Yang menonjol dari cerita Ninja Hatori ini yaitu kebersamaan Kinichi dan Hatori. Bagaimana tidak, Kinichi nan merupakan anak biasa, selalu ditemani ninja nan luar biasa dan mereka pun tidak pernah bosan buat berbagi kebahagiaan.

Kinichi merupakan salah satu siswa sekolah dasar nan berjuang memburu ilmu dan menaklukkan beberapa pelajaran di sekolah. Kesehariannya makin berwarna dengan adanya Hatori nan seatap dengannya, sehingga berbagai duka pun mampu ia terjang dan taklukkan.

Kekuatan persahabatan mereka tidak sporadis membuat haru para pecinta serial nan satu ini. Bahkan tidak hanya disajikan di layar kaca, kisah Hatori pun disuguhkan dalam beberapa seri komiknya, nan tidak pernah bosan buat diburu para penggemarnya.

Cerita Ninja Hatori memang syarat makna dengan ragam pesan positif nan luar biasa. Seperti pentingnya persahabatan, anjuran buat berbuat kebaikan, dan ragam cerita menarik nan tidak kalah mengharukan.