Hikmah Kisah Perkawinan Artis

Hikmah Kisah Perkawinan Artis

Sebuah pernikahan siapa pun nan menjalani, pastilah akan selalu terasa sakral. Baik pada saat mengawali pernikahan tersebut, menjalani bahkan ketika harus mengakhiri pula. Namun biasanya pernikahan seniman menjadi komiditi warta nan tiada habisnya. Seolah privacy nan seharusnya mereka miliki, berubah menjadi sumber warta nan tidak henti-henti.



Seluk Beluk Pernikahan Artis

Layar kaca Anda di rumah tentu tidak pernah sepi ditebari wajah-wajah cantik dan ganteng para seniman dan selebritis. Hampir seluruh bagian hayati mereka diliput habis-habisan. Kadang hingga pada sepenggal kisah hayati nan sebenarnya cukup pribadi. Tak peduli apakah warta nan diangkat ialah kabar gembira ataupun warta duka.

Salah satu dari kisah hayati nan sebenarnya cukup pribadi, ialah cerita tentang perkawinan para artis. Hampir setiap saat Anda disuguhi warta pernikahan artis. Berita-berita tersebut dapat meliputi planning pernikahan, pesta pernikahan, planning bulan madu. Kemudian juga kehidupan rumah tangga, hingga pada perceraian.

Seolah sudah tak ada lagi batasan mana nan bersifat privacy, dan mana nan memang buat konsumsi khalayak umum. Namun semua itu sebenarnya tergantung daripada keinginan si seniman itu sendiri. Kadang-kadang memang ada para seniman nan sengaja mengumbar sensasi kehidupannya, agar menjadi tontonan bagi pemirsa di rumah. Namun ada pula seniman nan cukup selektif dalam membuka segala kisah hidupnya bagi umum.

Semua sebenarnya sah-sah saja. Yang krusial telah disepakati antara kedua belah pihak. Baik seniman maupun si production house (PH) ataupun stasiun televisi nan menyiarkan.



Berbagai Kisah Perkawinan Negeri di Awan

Namun pada umumnya, sejatinya sebuah perkawinan. Memang seharusnya akan menjadi kabar gembira. Dan siapa pun ingin memberitakan kabar gembira tersebut kepada banyak orang. Termasuk juga para seniman nan merasa sangat berbahagia dengan perkawinannya.

Sehingga ketika kisah perkawinan mereka, dari mulai planning waktu pernikahan, adat nan digunakan, gedung dan segala hal tentang persiapan perkawinan, diliput oleh media elektronik; umumnya tak ada nan keberatan.

Tidak sedikit seniman nan pesta resepsi pernikahannya megah bak pesta dansa pangeran dalam kisah Cinderella tersebut, namun akhirnya bermuara di pengadilan agama. Warta tak sedap seperti ini pun diliput media televisi.

Mungkin sering pula Anda saksikan pasangan seniman nan dulunya terlihat mesra di televisi, sekarang saling berkomentar sinis. Saling menyerang, menyindir, dan mengolok. Dan semua diberitakan di media generik nan ditonton oleh ribuan pemirsa di rumah. Yang bahkan penontonnya ialah kanak-kanak nan tak mengerti makna sebuah perceraian. Seolah tidak ada lagi batas kehidupan pribadi nan pantas atau tak pantas buat diketahui masyarakat umum.



Hikmah Kisah Perkawinan Artis

Pada akhirnya, Anda seharusnya bisa memetik hikmah dari semua nan Anda dengar. Bahwa ternyata sebuah pernikahan nan megah bak di negeri dongeng, tak selalu berakhir bahagia. Seperti nan kerap dilakukan oleh para artis.

Berita-berita seperti keretakan rumah tangga artis, dan kegagalan pernikahan mereka akhirnya menarik perhatian sebagian orang. Penggalan hayati nan seharusnya menjadi hal krusial nan dirahasiakan akhirnya terungkap. Kadang berakhir pula menjadi bahan gossip.

Terlebih acara gosip di televisi hampir ditayangkan oleh semua stasiun televisi. Hanya kemasannya saja nan berbeda. Seolah media generik tersebut berebut buat menayangkan warta kegagalan pernikahan artis. Sebenarnya apabila Anda bisa berpikir bijaksana, maka selain hanya menjadikan gosip sebagai hiburan, juga ada hikmah nan bisa kita petik dari kegagagalan pernikahan seniman tersebut.

Sehingga kini Anda mulai bisa berkaca pada sekelompok public figure seperti para seniman tersebut. Beberapa hikmah nan bisa dipetik, di antaranya :



1. Cantik dan Tampan Bukan Jaminan

Artis-artis umumnya dianugerahi paras dan fisik nan menawan, dan sedap dipandang. Seolah estetika dan kelebihan fisik mereka sungguh sangat sempurna. Pasangan seniman kerap terlihat sebagai pangeran dan putri dalam dongeng, sungguh harmonis sekali. Namun ternyata, kecantikan dan ketampanan tersebut bukan agunan buat kebahagiaan sebuah pernikahan.

Mungkin Anda juga sering mendengar warta seniman nan berselingkuh dengan lelaki atau wanita lain. Padahal kalau dipikir, kurang paripurna bagaimana pasangan mereka?

Maka dari itu bagi Anda nan mengutamakan kecantikan dan ketampanan sebagai kriteria primer mencari pasangan, sebaiknya dipikirkan ulang. Berkacalah pada kegagalan pernikahan para seniman tersebut. Dan petiklah pelajaran dari pengalaman mereka.



2. Popularitas Bisa Membuat Lupa Diri

Trend seniman populer biasanya wajahnya selalu ada di mana-mana. Menghiasi setiap layar kaca di setiap stasiun televisi. Terpampang di media cetak, elektronik, iklan, juga di display di global maya. Sebagai orang nan awam, mungkin Anda sering menilai kepopuleran seniman dari seringnya ia muncul di media massa.

Namun, sesungguhnya popularitas tersebut bisa membuat seniman bagai kacang lupa kulitnya. Beberapa seniman dikabarkan bertikai dengan keluarga atau pasangannya dampak lupa diri dengan kepopulerannya.

Sebuah pertanyaan buat Anda nan ingin populer, apakah Anda tetap akan ingat sekitar atau loka asal ketika sudah populer? Hal krusial nan patut direnungkan.



3. Harta Melimpah Gaya Hayati Berubah

Artis nan populer mendapat banyak tawaran kerja dari berbagai pihak. Semakin populer artis, semakin melimpah pula hartanya.

Harta nan melimpah bisa mengubah gaya hayati seseorang pula. Misalnya, sebab ia seniman nan sedang top , tawaran pesta datang setiap pekan.

Untuk persiapan pesta, sang seniman merasa harus tampil maksimal dengan baju dan penampilan wah. Beberapa hari sebelum pesta, ia sibuk di salon dan butik. Padahal, sebelumnya ia tidak pernah serepot itu bila mendapat undangan pesta. Dan semuanya diliput pula, dan disaksikan seluruh pemirsa di seluruh pelosok negeri.

Sebagai konsekwensi dari gaya hayati mereka, akhirnya waktu buat pasangan dan keluarga pun harus berkurang dampak pesta dan segala persiapannya.



4. Tenar Namun Rawan Godaan

Ketenaran juga mengundang godaan tersendiri bagi para artis, terutama dari para penggemar. Tidak sedikit penggemar nan rela memberikan apa saja demi bersama sang artis.

Jika sudah begitu, peluang selingkuh dan lainnya terbuka lebar. Jika tak kuat iman dan tak ingat dengan keluarga, perbuatan-perbuatan nan melanggar kebiasaan kesopanan bisa saja dilakukan.



5. Jangan Melupakan Keluarga

Berbagai tawaran kerja dan bisnis cenderung mengurangi waktu kebersamaan sang seniman dengan keluarganya. Dari sisi materi, dapat saja pasangan dan keluarga mendapatkan lebih dari apa nan mereka butuhkan. Namun, pasangan dan kelaurga tak hanya membutuhkan materi. Mereka membutuhkan perhatian nan tak bisa dinilai dengan uang.

Jika seniman nan sedang naik daun tak membatasi diri, rumah akan berubah menjadi hotel, bak loka persinggahan sementara.

Sesempurna apa pun seorang artis, ia tetaplah manusia biasa. Mereka tak luput dari kesalahan. Karenanya kurang tepat menjadikan kehidupan pernikahan seniman sebagai acum utama. Bahkan, mereka ialah orang-orang nan sangat perlu diingatkan berulang-ulang karena rentan gosip dan kabar tidak sedap lainnya.

Anda juga tak perlu terlalu ingin tahu kehidupan rumah tangga seniman sebab mereka juga punya wilayah pribadi nan kurang pantas buat diketahui.