Keadaan All Seniman #1 Lady Gaga Berubah

Keadaan All Seniman #1 Lady Gaga Berubah

Artikel all seniman #1 kali ini akan mengulas tentang Lady Gaga nan fenomenal. Tak hanya itu, kontroversi di seputar Lady Gaga seperti tidak pernah usai. Warta tentangnya selalu membuat heboh dan menggemparkan masyarakat generik maupun all seniman global hiburan.

Mulai dari kostum anjung nan dikenakan, gaya rambut nan eksentrik, video klip nan urakan, sampai jenis kelaminnya nan meragukan, merupakan bagian dari kisah fenomenal all seniman #1 Lady Gaga.

Seperti pepatah Arab lama nan mengatakan "siapa nan ingin terkenal, kencingilah sumur zam zam". Begitulah bumbu-bumbu di global hiburan, sebab siapa pun nan ingin cepat terkenal, maka lakukanlah hal nan menghebohkan.

Tapi, benarkah all seniman #1 Lady Gaga demikian? Siapakah ia sebenarnya?



Masa Kecil All Seniman #1 Lady Gaga

All seniman #1 Lady Gaga terlahir 24 tahun nan lalu dengan nama lengkap Stefani Joanne Angelina Germanotta pada 28 Maret 1986 di New York. Sulung dari dua bersaudara ini berdarah Italia-Amerika.

Ayahnya, Josef Germanotta ialah keturunan Italia nan telah menetap di Amerika. Ibunya, Cynthia Bissett asli Amerika. Stefani kecil mempunyai adik perempuan bernama Natali Germanotta yang usianya tiga tahun lebih muda darinya.

Kehidupan ekonomi orangtuanya nan lumayan berhasil dan disiplin, membuat Stefani dimasukkan ke sekolah paling tertentu di kotanya yaitu Convent Of The Sacred Heart. Di sekolah elite tersebut Stefani dikenal sebagai gadis kecil nan ceria.

Ketertarikannya pada musik mulai terlihat saat ia sering memperhatikan orang dewasa nan sedang memainkan piano. Oleh ayahnya di usia empat tahun ia sudah diajarkan bermain piano. Orang tuanya mengharapkan suatu hari nanti Stefani menjadi pianis terkenal. Asa nan ternyata jauh dari kenyataan.



Bakat dan Tekad nan Kuat Seorang All Seniman #1 Lady Gaga

Menginjak remaja, all artis #1 Lady Gaga mulai mengalami perubahan. Ia merasa tak nyaman dan tak cocok buat tinggal di lingkungan konservatif, seperti lingkungan keluarganya nan kaya raya khas Italia.

"Saya ingin melawan takdir, aku tak ingin hayati berhasil sebab mama dan papa sampai mereka meninggal" , katanya suatu saat.

All seniman #1 Lady Gaga remaja lalu pergi meninggalkan sekolah katoliknya nan mahal dan lebih memilih belajar musik. Talenta dan tekadnya nan besar tidak bisa dibendung oleh kedua orangtuanya.

All seniman #1 Lady Gaga kemudian mengambil pendidikan di Tisch School of the Arts, Universitas New York pada usia 17 tahun. Di sekolah seni itulah Gaga menempa bakatnya dalam bermain musik dan mencipta lagu.

Gaga juga dikenal cerdas dan piawai dalam menyusun esai dengan berbagai macam topik seperti: seni, agama, sosial dan politik. Bahkan ia merasa jauh lebih unggul dan kreatif dibandingkan murid seangkatannya.

Hal itulah nan membuatnya lebih fokus merintis karir di global pop. Sampai akhirnya perusahaan label terkemuka Def Jam Recordings mengontraknya sebagai musisi. Namun sayang, perusahan tersebut tak sabar menangani "kebengalan" Gaga, ia hanya dikontrak selama tiga bulan.

Secara hampir bersamaan, sebab ketidakseriusannya Gaga juga dikeluarkan dari loka kuliahnya, ia di drop out . Walau menghadapi fenomena hayati nan pahit, Gaga tetap ingin mandiri. Ia tak ingin dibantu sedikitpun dan menolak semua nan berasal dari orang tuanya. Ia lebih memilih menjadi penari bugil buat melanjutkan hidupnya.

Kehidupan New York nan glamor akhirnya mengenalkan Gaga pada kokain. Malam-malamnya di flat New York dihabiskan buat menikmati barang haram tersebut. Sampai akhirnya ayahnya datang menyelamatkannya.

"Ayah tak pernah sekalipun menyinggung obat dan kokain nan aku gunakan, ia hanya mengatakan, siapa pun nan kamu temui dan kamu hadapi baik sekarang maupun di masa depan, bila kamu masih seperti ini maka kamu akan gagal dan kalah!"

Akhirnya ayahnya sukses membersihkan dirinya dan memotivasi agar tetap tegar meraih cita-citanya.



Keadaan All Seniman #1 Lady Gaga Berubah

Setelah sukses bangkit dari kecanduan narkoba, all seniman #1 Lady Gaga mulai mantap melangkah. Kesempatan emas datang saat ia ditawari bekerjasama dengan produser Rob Fusari pemilik Interscope Record.

Rob sangat kesengsem dengan vokal Gaga, nan diibaratkannya "Freddie Mercury versi cewe". Rob pulalah nan pertama kali mengusulkan nama Gaga, terinspirasi dari lagu Radio Gaga milik Queen.

All artis #1 Lady Gaga akhirnya bisa mewujudkan mimpi nan dicita-citakannya saat merilis debut album pertamanya nan berjudul The Fame di tahun 2008 dengan bekerja sama dengan Interscope Record milik Rob Fusari. Ternyata album tersebut meraih penghargaan dua Grammy 2010 buat kategori Best Electronic/Dance Album dan Best Dance Recording.

Sejak saat itu karir Gaga terus menanjak. Hits-hitsnya seolah tidak ada habisnya seperti Poker Dance, Eh Eh (Nothing Else I Can Say), Love Game, Paparazzi, Bad Romance, Telephone dan Alejandro.

Ternyata di balik kontroversinya, all seniman #1 Lady Gaga ialah sosok nan patut diteladani. Setidaknya ia telah memberi contoh kepada kita untuk:

1. Memiliki prinsip hayati sendiri

Walaupun berasal dari keluarga kaya raya, ia tidak mau bergantung kepada keluarganya. Padahal, dapat saja all seniman #1 Lady Gaga hayati dengan mengikuti pilihan keluarganya.

2. Mandiri

All seniman #1 Lady Gaga lebih memilih tinggal sendiri di flat termurah di tengah belantara New York nan keras meninggalkan kehidupan mapannya di rumah demi meraih cita-citanya. Ia juga menolak donasi nan ditawarkan keluarga, di saat susah sekalipun.

3. Tekad dan keinginan nan kuat

All seniman #1 Lady Gaga telah merasakan kepahitan hayati saat kecanduan narkoba, drop out dari kampus dan dipecat dari tempatnya bekerja. Namun, itu semua tidak membuatnya bergeming. ia tetap menatap masa



Penghargaaan all seniman #1 Lady Gaga

Karier All Artis, Lady Gaga dalam global musik internasional telah menghasilkan banyak nominasi dan penghargaan. Nominasi dan penghargaan nan pernah diraih Lagy Gaga ini antara lain American Music Award, Grammy Awards , dan MTV Video Music Awards .

Pada American Music Award , Lady Gaga meraih banyak nominasi, namun hanya satu nan menang penghargaan. Pada ajang American Music Award 2009 , Lady Gaga meraih nominasi dalam berbagai kategori, seperti American Music Award for Artist of the Year , American Music Award for Breakthrough Artist Award , dan American Music Award for Favorite Pop/Rock Female Artist .

Sementara pada American Music Award 2010 , Lady Gaga meraih nominasi sebagai American Music Award for Artist of the Yea r dan meraih penghargaan dalam kategori American Music Award for Favorite Pop/Rock Female Artist .

Dalam ajang penghargaan Grammy Awards , penyanyi fenomenal ini meraih piala sebanyak 5 kali dan nominasi 12 kali. Piala nan dibawa Lady Gaga dalam Grammy Awards buat kategori Grammy Award for Best Electronic/Dance Album (2010), Grammy Award for Best Dance Recording (2010), Grammy Award for Best Pop Vocal Album (2011), Grammy Award for Best Female Pop Vocal Performance (2011), dan Grammy Award for Best Short Form Music Video (2011).

Dengan kisah all artis #1 Lady gaga di atas, tampaknya nama penyanyi ini akan mengakar di hati penggemarnya. Di satu sisi dia dicap negatif, namun di sisi lain dia pun memiliki sisi positif nan cukup besar. Tidak salah rasanya jika penulis menganggap dia sebagai all seniman #1.