9. Kanker
Berikut 10 penyakit paling mematikan di dunia, dimulai dari urutan terbawah.
10. Anthrax
Sebelum tahun 2001 anthrax disebarkan oleh hewan. Namun ketika seseorang tidak dikenal menggunakan Anthrax sebagai senjata perang. Akhir tahun 2001 dan awal 2002, seseorang mengirimkan surat nan berisi serbuk putih nan ternyata ialah sepura anthrax nan jika tersentuh akan membuat kulit melepuh. Orang nan menghisap bubuk sepura anthrax akan batuk dan dadanya terasa sakit.
Penyakit antraks ini merupakan penyakit nan disebabkan oleh bakteri nan bernama Bacillus anthracis. Bakteri ini biasa di hayati di tanah. Bacillus anthracis ini berbentuk menyerupai spora buat mempertahankan hidupnya di kondisi nan sangat ekstrem. Spora ini kemudian hayati dan tumbuh fertile dengan cara berkoloni di dalam tubuh binatang atau manusia nan terinfeksi bakteri ini.
Penyakit antraks ini biasany menyerang hewan ternak nan jauh dari pemukiman manusia. Namun seperti nan sudah diketahui oleh kita bahwa pada tahun 2001 penyakit ini kemudian menyerang sebagian wilayah Amerika Serikat. Antraks kemudian banyak digunakan sebagai sejata biologi modern nan dapat mematkan para penderita nan terinfeksi oleh bakteri ini. Penularan penyakit antraks pada manusia biasanya melalui penularan lewat daging atau kulit binatang nan kemudian dikonsumsi oleh manusia.
9. Kanker
Kanker ialah penyakit nan paling terkenal dan mematikan. Kanker ialah penyakit sel tubuh. Sel kanker tumbuh dengan cepat. Tidak semua tumor menjadi kanker, namun ada baiknya orang nan memiliki tumor langsung memeriksakan dirinya ke dokter ahli.
Pada dasarnya penyakit kanker ini merupakan penyakit nan terdiri dari kumpulan lebih dari 100 macam penyakit nan ada dalam tubuh manusia. Oelh sebab itu, penyakit kanker ini merupakan penyakit nan bukan disebut dengan penyakit tunggal saja. Hal ini dikarenakan kanker ini merupakan suatu penyakit nan disusun oleh tubuh nan kemudian membentuk banyak sel. Hal ini kemudian menyebabkan manusia bisa membentuk sel kanker sebanyak jumlah sel nan ada pada manusia tersebut.
Penyakit kanker ini biasany terjadi dengan melalui beberapa termin nan memerlukan waktu nan cukup lama. Faktor – faktor nan dapat menjadi penyebabkan sel kanker tumbuh pada tubuh manusia diantaranya faktor lingkungan, kimia, fisika, radiasi, ionisasi, serta virus. Selain faktor – faktor tersebut, faktor lain seperti misalnya kondisi dalam tubuh manusia juga bisa menjadi penyebab terjadinya sel kanker tumbuh. Misalnya saja terganggunya sistem imun dalam tubuh manusia tersebut.
8. Endemi Pes
Di Eropa tahun 1300an terjadi endemi pes nan disebabkan gigitan kutu tikus. Gigitan tersebut mengandung bakteri nan menyebar ke genre darah, menyebabkan pembengkakan sebesar jeruk di leher, ketiak dan pangkal paha. Daerah nan bengkak tersebut kadang pecah, mengeluarkan darah dan nanah. Sekarang ini dokter bisa memberikan antibiotic buat menyembuhkan pes.
Penyakit nan biasa disebut dengan endemi pes ini disebabkan oleh bakteri Pasteurella pestis. Dari sinilah kemudian penyakit ini disebut dengan endemi pes. Penyakit pes ini merupakan infeksi nan ditimbulkan dari hewan pengerat liar seperti tikus dan lain sebagainya nan saling tular menular bakteri tersebut.
Pada manusia endemi pes ini dimulai dengan penularan bakteri Pasteurella pestis ke dalam darah tikus nan kemudian darah nan sudah terinfeksi bakteri inipun dihisap oleh kutu. Kemudian kutu tersebut hinggap pada rambut manusia nan kemudian menular pada tubuh manusia. Endemi ini pernah terjadi berabad – abad hingga menyebabkan kematian pada penderitanya nan berjumlah banyak.
7. Cacar
Dulu, cacar merupakan penyakit nan paling dibenci sekaligus pembunuh jutaan orang di dunia. Dimulai dengan panas tinggi dan tubuh merasa sakit. Beberapa hari kemudian, bintik merah muncul di mulut penderita lalu menyebar ke seluruh tubuh. Bintik merah nan berisi air tersebut terasa sangat sakit. Tahun 1967, dimulai program vaksin cacar dan tahun 1980, cacar dianggap sudah tidak ada lagi.
Penyakit cacar mungkin menjadi salah satu penyakit nan masih banyak ditemui di Indonesia atau negara – negara lainnya. Oleh sebab itu Pemerintah membeikan perhatian nan cukup intens dalam penebaran penyakit cacar ini. Pada dasarnya penyakit cacar air ini atau dapat juga disebut dengan chicken pox merupakan penyakit nan disebabkan oleh terinfeksinya tubuh oleh virus nan bernama varicella zoster. Penyakit ini tak hanya menyerang di negara Indonesia saja, penykit ini juga menyebar ke negara – negar lain seperti Australia dan sebaginya.
Seperti penyakit nan sdisebabkan oleh infeksi lainnya, penyakit cacar ini dapat menular pada oranglain. Penularan ini dapat melalui ludah atau cairan nan biasanya terdapat dalam bintik – bintik cacar nan sering nampak pada penderita cacar ini. Penularan ini dapat terjadi ketika dimulainya infeksin ini masuk ke dalam tubuh, pada masa inkubasi atau pada masa penyakit ini berlangsung hingga pada termin penyembuhan pada penderita.
6. Virus Ebola
Virus nan sangat berbahaya ini muncul di pedalaman Afrika dan menular melalui hewan. Penderitanya mengalami pendarahan di dalam dan diluar tubuh; dari ginjal dan hati juga melalui mulut, hidung dan mata. Darah penderita Ebola juga berbahaya sebab bisa menularkan penyakit tersebut meskipun setelah penderitanya meninggal. Itulah kenapa dokter dan perawat harus menggunakan masker, sarung tangan dan baju pelindung.
5. Influenza
Mungkin sebab seringnya flu menyerang, orang tidak menganggap flu ini berbahaya. Ternyata flu menempati loka ke 5 paling berbahaya. Flu terutama fatal bagi penderita asma, diabetes dan jantung. Flu nan parah bisa menyebabkan radang paru-paru. Tahun 1918 sekitar 20 juta orang meninggal sebab flu di Amerika.
Untuk kita nan hidupndi iklim tropis seperti Indnesia ini mungkin tak asing lagi dengan penyakit nan satu ini. Penyakit flu atau influenza ini termasuk jenis penyakit nan sering menyerang masyarakat di musim dingin atau sedang pergantian musim. Di Indonesia sendiri penyakit ini sering kita temui pada musim pancaroba seperti saat ini.
Sehingga bisa dikatakan juga penyakit flu ini merupakan penyakit musiman buat wilayah Indonesia. Influenza atau sering kita kenal dengan flu ini merupakan penyakit nan disebabkan oleh terinfeksinya saluran pernafasan manusia nan tak kenal umur, jenis kelamin dan lain sebaginya. Pada umunya penyakit flu ini dapat sembuh dengan sendirinya dengan rentan waktu 2 hingga 4 hari. Namun ada juga penyakit influenza nan dapat menyebabkan kematian bagi manusia.
4. Kolera
Penyebab kolera ialah mengkonsumsi air nan kotor. Penderita kolera kehilangan cairan tubuh melalui diare dan muntah-muntah nan dapat diatasi dengan banyak meminum campuran air garam dan gula. Namun kadang tidak semudah itu, bagi penderita nan sudah gawat, dapat shok dan meninggal dalam hitungan jam.
3. Malaria
Di Afrika dan sebagian Amerika Selatan, nyamuk ialah hewan pembunuh sebab mereka membawa penyakit malaria. Ketika nyamuk mengigit, dia menyebarkan parasit ke darah nan akan menyebar dan berkembang dalam beberapa hari. Penderita akan gemetar, menggigil, seluruh tubuhnya terasa sakit dan lemas. Jika tak segera ditangani, gejala tersebut diikuti oleh koma dan kematian.
2. TBC
TBC menyebar ketika penderita batuk atau bersin. Cipratan liur nan keluar dari batuk atau bersin tersebut jika terhirup orang nan sehat, akan langsung tertular penyakit tersebut. Salah satu gejalanya ialah batuk nan melebihi 2 minggu. Penderita juga batuk darah, merasa lelah dan tak mau makan.
1. HIV / AIDS
HIV ialah virus nan menyebabkan penyakit AIDS. Keduanya tidak membunuh manusia, namun melemahkan system pertahanan tubuh manusia dengan cara menyerang sel T. Sel T ini bagian dari darah nan memerangi penyakit. Ketika sel T lemah, seseorang akan mudah sakit. Kasus AIDS pertama kali muncul tahun 1981. Setelah itu 20 juta manusia meninggal karenanya. Belum ada obat buat HIV atau AIDS.