Apakah nan Terkandung dalam Udara?

Apakah nan Terkandung dalam Udara?

Untuk membantu pemahaman mengenai struktur atmosfer kita, para ilmuwan telah membagi atmosfer ke dalam beberapa lapisan. Pembagian setiap lapisan ini didasarkan pada ciri gas nan ditemukan pada setiap ketinggian.



Lapisan Kue Gas

Bayangkan sebuah kue lapis. Sebuah kue lapisan terbuat dari lapisan-lapisan nan memiliki bahan-bahan berbeda. Lapisan pertama mungkin akan menjadi kue campur rasa. Pada bagian atasnya mungkin akan dibasuh dengan pudding susu atau cokelat.

Di atas lapisannya lagi, mungkin akan diletakkan lagi bahan lainnya, begitu seterusnya hingga membentuk sebuah kue lapisan nan enak sekali rasanya. Begitu pula dengan atmosfer Bumi kita.

Lapisan pertama atmosfer Bumi kita untungnya bukan terbuat dari kue, akan tetapi terbentuk dari berbagai gas nan kita hirup tiap hari. Lapisan ini disebut dengan troposfer. Lapisan troposfer ialah lapisan di mana kita hayati sekarang ini.

Lapisan selanjutnya dari atmosfer kita ialah stratosfer. Di atas stratosfer terletak mesosfer, kemudian diikuti termosfer dan akhirnya eksosfer. Mesosfer dan termosfer sering disatukan sebagai ionosfer sebab cara kerja kedua lapisan tersebut ialah memantulkan energi ion-ion Matahari.

Untuk mempermudah kerja para ilmuwan dalam memberi batas di antara setiap lapisan ini, ilmuwan telah memberikan nama spesifik pada setiap batas dengan angka-angkanya. Batas antara tropsfer dan startosfer dikenal dengan tropopaus. Batas antara statosfer dan mesosfer disebut dengan trattopaus. Dan garis nan memisahkan mesosfer dari termosfer ialah mesopaus.



Apakah nan Terkandung dalam Udara?

Gas nan paling mendominasi dan ditemukan di dalam atmosfer kita ialah nitrogen dan oksigen. Nitrogen membentuk kira-kira 78% dari jumlah seluruh gas di atmosfer, sementara oksigen hanya membentuk 21%. Residu gas lainnya sebesar 1% sebagian besar membentuk gas nan disebut dengan argon.

Ini artinya, setiap hirupan udara nan kita ambil ketika kita bernafas mengandung 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% argon, dengan jumlah sisa-sisa gas lainnya seperti metan, hydrogen, helium, neon, krypton, karbondioksida, dan bentuk oksigen nan dikenal dengan nama ozon.

Nitrogen ditambahkan ke atmosfer melalui tanaman dan sisa-sisa bintang, erupsi gunung api, dan sisa-sisa beberapa jenis material nonorganik.

Tapi tunggu dulu. Apakah tadi kita mengatakan bahwa Nitrogen secara terus menerus ditambahkan ke atmosfer? Apabila ini benar, kemudian mengapa jumlah nitrogen di atmosfer tak bertambah? Mengapa binatang-binatang tak wafat sebab kelebihan oksigen?

Jawaban dari pertanyaan ini sangat sederhana. Sementara nitrogen secara terus menerus ditambahkan ke atmosfer, nitrogen juga secara terus menerus dipindahkan atau dibersihkan dari atmosfer. Sejumlah kecil nitrogen dipindahkan oleh organisme hidup.

Hujan dan salju juga membersihkan nitrogen dari atmosfer. Jumlah nitrogen nan ditambahkan ke atmosfer dan jumlah nan dipindahkan ialah sama, sehingga jumlah nitrogen di atmosfer akan kontinu terus menerus.

Oksigen ditambahkan ke atmosfer kita melalui tumbuhan ketika tumbuhan melakukan fotosintesis buat mengubah sinar matahari menjadi energi. Oksigen ini, kemudian dipindahkan dari udara di sekeliling kita melalui binatang dan bentuk kehidupan lain. Oksigen merupakan gas paling krusial dalam atmosfer dalam hubungannya dengan kehidupan mahluk hidup.