Rileks - Delapan Risiko Stres Bagi Tubuh

Daripada pikiran hanyut dalam stres, lebih baik usahakan buat dapat selalu rileks. Stres sama sekali tak ada khasiatnya bagi kesehatan. Stres sering menjadi pemicu berbagai keburukan nan ada di tubuh. Bahkan, stres itu menyerang dari sisi fisik dan mental seseorang.

Di zaman modern ini, kesibukan harian membuka jalan bagi seseorang buat menghadapi tekanan hayati nan cukup berat. Apalagi, bagi mereka nan setiap hari berangkat kerja dari pagi dan pulang malam, tekanan hayati jadi tak terelakkan. Di kota besar misalnya, tekanan mental tak hanya dirasakan di loka kerja. Lalu lintas nan padat merayap pun turut membuat pikiran menjadi stres. Mendapati kondisi tubuh nan rileks seakan sulit. Pasalnya, detik waktu begitu dianggap berharga sehingga lupa diri jika tubuh juga perlu dimanjakan agar rileks.

Untuk mengetahui bahaya stres, sebaiknya kenali pengaruhnya bagi tubuh. Tidak dianjurkan mengalami stres dalam jangka panjang tanpa adanya jarak buat rileks. Sebab, hal itu akan memperparah imbas buruknya bagi tubuh. Setidaknya, ada delapan risiko stres bagi tubuh nan harus dihadapi oleh pelakunya, yaitu sebagai berikut.

1. Stres dapat mengganggu memori dan konsentrasi seseorang sebagai dampak dari naiknya epinefrin (adrenalin) dan kortisol. Kedua zat tersebut ialah hormon nan akan naik mengikuti taraf stres seseorang. Semakin stres, maka kadarnya akan naik. Saraf simpatik di otak segera memerintahkan kelenjar adrenal buat menghasilkan zat tersebut. Risikonya bisa meningkat seiring jumlahnya nan juga banyak. Hormon tersebut akan menurun dengan jalan membuat badan dan pikiran rileks.

1. Stres dapat membuat hati meningkatkan gula darahnya nan dapat menjadi penyebab penyakit diabetes tipe 2. Jadi, waspadai peningkatan ini jika sehari-hari Anda hayati dengan penuh tekanan pikiran.

1. Napas akan berlangsung lebih cepat, terasa berat, bahkan menyebabkan rasa sesak. Hal ini memengaruhi mudahnya terjadinya infeksi saluran pernapasan atas.

1. Hubungannya dengan kesehatan kardiovaskular, kecemasan nan berujung stres akan meningkatkan irama detak jantung. Darah dipompa lebih cepat sehingga turut meninggikan tekanan darah. Inilah kemudian nan membuat stres sering dihubungkan dengan terjadinya agresi jantung dan stroke. Apalagi, jika timbunan kolesterol juga tinggi.

1. Bagi wanita, tekanan mental memengaruhi siklus haid menjadi lebih pendek atau lebih panjang. Bahkan, dapat pula akan menghadapi haid nan cukup sakit atau haid menjadi berhenti. Buat ibu hamil nan masih terbiasa stres, saat ada bakteri vaginosis menginfesi, dapat menyebabkan bayi mengalami asma atau alergi kala sudah lahir.

1. Stres jangka panjang melemahkan sistem kekebalan tubuh, penyembuhan luka berlangsung lama, dan rentan terhadap infeksi. Jadi, memilih kegiatan nan membuat rileks di sela waktu, sangat krusial bagi kekebalan tubuh Anda.

1. Bagi pencernaan, stres mengakibatkan gangguan pencernaan, mual, serta banyak memproduksi gas di perut. Kondisi kronis akan menyebabkan iritasi di usus, rasa mulas nan parah, dan keluar bisul.

1. Selain itu, stres berkontribusi pada munculnya sakit kepala dan leher, nyeri bahu, dan nyeri punggung. Jangan heran bila saat stres, tubuh seperti merasa kelelahan seperti habis olahraga berat. Kondisi kronis bahkan menyebabkan osteoporosis.

Stres boleh saja selama masih terukur dan mampu diminimalisasi efeknya dengan melakukan kegiatan nan membuat tubuh dan pikiran rileks. Sebuah studi mengatakan bahwa stres nan dialami dalam jangka pendek justru bisa meningkatkan kekebalan tubuh. Hal ini berkebalikan dengan stres jangka panjang nan dapat menimbulkan berbagai risiko nan tersebut.

Ada banyak cara membuat pikiran rileks . Berwisata ke loka nan disenangi, mengerjakan hobi, bercocok tanam, dan sebagainya. Namun, jika Anda ingin mendapatkan rasa rileks nan sekaligus menyehatkan, dapat mencoba dengan pijat tubuh. Hanya dengan menyisihkan waktu satu sampai dua jam, sudah cukup bagi Anda buat menghindari berbagai risiko dari stres.

Rileks - Dengan Melakukan Pemijatan Tubuh

Pijat bukan hanya membuat pikiran menjadi tenang. Lebih dari itu, banyak penyakit nan dapat dicegah dengan melakukan pijat badan. Prinsip utamanya, pijat membantu menjaga stamina dan kebugaran tubuh sehingga terhindar dari penyakit. Namun, sebaiknya, pijat dilakukan oleh ahlinya sehingga teknik pemijatannya sahih dan tepat sasaran. Kesalahan memijat juga dapat membuat otot cedera. Oleh sebab itu, disarankan buat melakukan pijat di loka nan profesional atau mengundang orang nan benar-benar ahlinya.

Kalau didata satu per satu, manfaat pijat itu banyak. Stres dapat hilang dengan terapi ini. Pijat dapat meredakan dan mengurangi ketegangan atau kekakuan otot. Selain itu, dengan pijat dapat mendapakan kembai tubuh nan segar dari rasa kelelahan. Sendi akan lebih lentur dan memperbaiki gaya tubuh. Kalau ada bagian tubuh nan mengalami cedera, pijat bisa menurunkan rasa sakit itu. Pijat juga membantu penyembuhan luka.

Kaitannya dengan kesehatan kardiovaskular, pijat bisa menormalkan tekanan darah dan memperlambat detak jantung. Sakit kepala sebab ketegangan otot di leher dan kepala dapat ikut reda. Kalau dibandingkan dengan imbas jelek stres di atas, maka kegunaan pijat dapat mengeliminasi sebagian besar dari imbas tersebut. Oleh sebab itu, pijat efektif menjadi jalan pintas dalam meredakan stres dan membuat tubuh lebih rileks.

Namun, ada pula kondisi spesifik nan sebaiknya tak melakukan pijat terlebih dahulu sampai kondisi tubuh normal kembali. Kondisi tersebut ialah sedang mengalami varises parah, radang urat darah, tekanan darah tak teratur, kejang atau ada penonjolan organtidak normal pada tulang belakang. Sementara itu, jika memiliki beberapa jenis kanker, sebaiknya tak melakukan pijat. Embargo lain ialah mengalami kondisi parah buat radang, kulit, jaringan lunak, sendi, dan kerusakan jaringan. Embargo ini dimaksudkan agar kondisi tida bertambah parah sebab imbas pijatan.

Rileks - Jenis-jenis Teknik Pijat

Teknik memijat saat ini cukup banyak pilihan. Masing-masing teknik menawarkan kegunaan tersendiri. Meskipun pada dasarnya, tujuannya yaitu membuat tubuh lebih bugar kembali. Namun, ada kalanya orang lebih cocok dengan pijatan tertentu. Imbas sugesti ini juga memengaruhi kegunaan pijat agar berjalan lebih cepat dirasakan. Beberapa teknik pijat nan dapat dipilih, yaitu sebagai berikut.

1. Pijat tradisional. Pijat ini mengedepankan teknik pijat dengan mengurut. Pijatan ini menggunakan telapak tangan dan ibu jari. Untuk mempermudah pemijatan, biasa dipakai minyak pijat atau minyak kelapa. Imbas pijatan ini akan membuat rileks otot nan kaku dan tegang.

1. Pijat refleksi. Pijatan ini dilakukan pada titik-titik refleks di telapak kaki. Perlu diketahui, titik-titik refleks itu punya interaksi dengan berbagai organ di dalam tubuh. Oleh sebab itu, pijat refleksi dapat dijadikan wahana pengobatan selain membawa kebugaran buat tubuh. Biasanya, pijatan ini terasa cukup sakit pada titik refleks nan berhubungan dengan organ nan sedang bermasalah. Ada juga nan menggabungkan pijatan dengan titik-titik refleks di tangan.

1. Pijat shiatsu. Ini ialah teknik pijatan dari Jepang. Pemijatan dilakukan pada titik eksklusif di tubuh. Wahana pemijatan memakai jari atau telapak tangan. Pijatan ini dapat dipakai buat mengatasi bagian tubuh nan sedang bermasalah.

1. Pijat batu panas ( hot stone massage ). Cara memijatnya dengan menggunakan batu vulkanik nan dipanaskan. Batu diletakkan pada bagian tubuh eksklusif hingga panasnya terserap dan batu menjadi dingin. Terapis biasanya memijat di tangan dan kaki. Sementara buat tubuh, dipakai media batu panas tersebut. Pijat ini dipercaya akan memudahkan racun tubuh hilang dengan memperlebar pembuluh darah dan biasanya tubuh merasakan bugar kembali setelah itu.

1. Pijat Thailand. Pijat ala Thailand dipercaya buat membuat tubuh rileks dan meningkatkan gairah seksual. Teknik pijatannya unik yaitu dengan gerakan lembut laksana sedang menari. Konsep pijat ini ialah melibatkan penggunakan energi dalam kelembutan pijatan. Saat dipijat, kulit seperti ditarik hingga kadang otot berbunyi. Terapis juga memakai kakinya buat menambah kelenturan otot.

Pijat dapat dijadikan alternatif relaksasi buat menurunkan taraf stres tinggi nan dialami seseorang. Dengan tubuh bugar dan pikiran rileks, maka akan memudahkan badan buat mendapatkan kondisi nan prima dalam menajalankan aktivitas harian.