Air Susu Ibu dan Manfaatnya bagi Si Bayi
Keberadaan Air Susu Ibu atau ASI tidak mungkin dapat digantikan dengan nan lainnya. Dewasa ini, keberadaan air susu ibu mulai digembar-gemborkan kembali sebagai satu-satunya sumber makanan nan paling krusial dan mengandung banyak gizi bagi bayi nan baru lahir hingga usia dua tahun. ASI ialah cairan nan dihasilkan oleh seorang ibu setelah melahirkan.
Tujuan utamanya ialah buat memberi makan bayinya nan baru lahir, tetapi seorang ibu menyusui juga bisa terus memberi makan bayi lain setelah bayi sendiri telah disapih. Sementara banyak hewan menghasilkan susu, ketika seseorang mengacu pada substansi sebagai ASI, tentu saja buat mengasumsikan susu payudara manusia, adapun susu dari hewan lain selalu disebut dengan nama hewan nan menghasilkannya . ASI ditujukan buat anak-anak manusia selama masa menyusui, setidaknya enam bulan pertama paska kelahiran, dan dapat lebih lagi.
Penampilan dan komposisi cairan nan dihasilkan oleh perubahan payudara manusia ini terbentuk setelah kelahiran bayi. Pada awalnya, tampak cairan tipis dan kuning, kaya protein, dan tinggi antibodi. Setelah tiga atau empat hari, susu menjadi tipis dan berair, memberikan tambahan mineral dan gula. Kemudian, susu menjadi lebih tebal dan creamier. Tahapan-tahapan laktasi tersebut melayani fungsi dan kesehatan ketika pertumbuhan bayi, serta memberikan kegunaan bagi ibu.
Banyak ibu mengalami kecemasan nan signifikan tentang ASI. Apakah seorang ibu tak dapat menghasilkan cukup susu buat bayinya, atau risi bahwa kandungan gizi susunya tak cukup buat anaknya. Dia mungkin mengalami penyumbatan nan mencegah dia dari ASI, atau mungkin menjadi menyakitkan buat memberi makan anaknya sebab infeksi. Semua masalah ini bisa diatasi dengan pengobatan modern dan biasanya mudah dipecahkan bila dikonsultasikan dengan dokter.
Manfaat Air Susu Ibu
Para ahli kesehatan di seluruh global telah melakukan majemuk penelitian sehubungan dengan hal ini. Dan hasilnya, sama dengan tahun-tahun sebelumnya, bahkan sebelum global medis canggih seperti sekarang ini. Mereka mengatakan bahwa ASI atau air susu ibu ialah satu-satunya dan bukan salah satu sumber makanan terpenting dan terbaik bagi bayi. Berikut ini ialah beberapa rangkuman mengenai kegunaan air susu ibu hasil penelitian banyak ahli kesehatan, yaitu:
- ASI atau Air Susu Ibu memiliki kesegaran nan prima dan bebas bakteri.
- ASI dapat diminum kapan saja saat si bayi menginginkannya tanpa perlu risi akan kebersihan dan kesterilannya.
- ASI atau Air Susu Ibu mengandung berbagai macam antibody nan membuat bayi menjadi sehat.
- Banyak sekali iklan susu nan menawarkan majemuk jenis kandungan nan bermanfaat buat pertumbuhan otak bayi. Padahal sebagus apapun, produk susu kaleng bayi tersebut tetaplah produk kalengan nan diolah dari susu sapi dan bukan susu manusia. Oleh karena itu, bagaimanapun juga, susu nan diproduksi oleh ibu jauh lebih berkualitas dibandingkan dengan susu olahan meski menawarkan majemuk zat nan katanya bergizi tinggi itu. Salah satunya ialah antibody. Terbukti bahwa bayi nan mengkonsumsi ASI memiliki ketahanan tubuh nan lebih baik dibandingkan dengan bayi nan tak mengkonsumsi ASI.
Bisa dibilang, ASI ialah benteng pertahanan nan paling kuat buat bayi dari segala macam penyakit nan akan menyerang.
ASI atau Air Susu Ibu mengandung banyak gizi dan kaya akan sari-sari makanan nan membantu mempercepat pertumbuhan sel otak dan dapat meningkatkan IQ. - Seperti nan sudah dijelaskan pada point sebelumnya bahwa ASI memiliki kandungan terlengkap nan berguna buat perkembangan otak bayi. ASI terbukti jauh lebih unggul dibandingkan dengan susu bayi nan berharga mahal sekalipun. ASI tidak ternilai harganya.
- ASI mengandung antibodi alami hayati buat melindungi bayi dari penyakit seperti virus RSV (RSV), infeksi telinga, dan meningitis. Ketika menyusui dari payudara, bayi, melalui air liur, mengirimkan frekuwensi ke tubuh ibu, menyebabkan ia menciptakan antibodi buat melawan setiap penyakit anak tersebut. Formula tak mengandung komponen antibodi melawan penyakit. Akibatnya, studi telah menemukan bahwa anak-anak nan diberi ASI sembuh dari penyakit nan lebih cepat dan sakit kurang sering daripada nan meminum susu formula.
- ASI baik buat kecerdasan bayi, yaitu dapat meningkatkan kemampuan intelektual. Tak hanya itu, dengan mengkonsumsi ASI, bayi akan memiliki kedekatan secara psikologis dengan sang ibu. Bandingkan bayi nan minum susu protesis dengan bayi nan minum ASI, tentu kedekatan emosional dengan sang ibu akan berbeda.
Beberapa informasi nan telah dipaparkan di atas dapat kita jadikan sebuah citra tentang pentingnya ASI atau air susu ibu bagi perkembangan bayi.
Menyusui Atau Tidak?
Akan tetapi masalah nan syahdan sering muncul dewasa ini ialah “ Tak semua wanita nan sudah menjadi ibu dapat memberikan ASI tertentu kepada bayinya ”. Faktor-faktor nan menghalangi pemberian ASI tertentu bagi wanita karir tentunya ialah “ waktu ”.
Yah, tak setiap waktu mereka dapat berinteraksi secara langsung dengan bayi mereka, sebab pekerjaan nan mengharuskan mereka buat tetap berada di kantor dan meninggalkan buah hati nan masih sangat dini.
Hal ini tentunya akan menjadi sebuah dilemma tersendiri bagi wanita nan sudah berprofesi sebagai ibu. Di satu sisi mereka sadar bahwa ASI sangat krusial buat bayi mereka. Beberapa kegunaan ASI sudah dipaparkan pada klarifikasi sebelumnya. Di sisi lain mereka juga memiliki karir nan tidak dapat begitu saja dilepaskan. Keduanya sama-sama penting.
Bagi wanita karir nan sudah memiliki anak dan ingin memberikan ASI tertentu kepada sang buah hati, beberapa langkah di bawah ini dapat dilakukan:
- Memanfaatkan masa perlop melahirkan buat memberikan asupan gizi nan cukup untuk sang bayi
- Bila memungkinkan menambah perlop meski harus rela dipotong gaji
Bila masa perlop sudah habis, ASI dapat ditampung ke dalam botol dan di simpan di loka nan steril. Sehingga bila suatu saat bayi tersebut ingin ASI maka dapat dengan mudah didapatkan.
Alternatif Bila Air Susu Ibu tak Keluar
Hal ini dimungkinkan bagi seorang ibu buat menerima susu buat anaknya dari bank susu, buat beberapa alasan, dia tak dapat menghasilkan cukup ASI. Susu formula juga kadang-kadang digunakan dalam kasus ini, meskipun hal ini dikenal sebagai pengganti kurang diinginkan buat susu payudara manusia. Seorang ibu mungkin juga perlu mencari sumber susu alternatif jika susunya memiliki zat nan tak diinginkan di dalamnya, seperti nikotin atau obat eksklusif lainnya.
Menggunakan pompa payudara buat susu tak hanya berguna buat menyimpan susu jika diperlukan, juga bisa bekerja buat merangsang ibu buat menghasilkan susu tambahan. Jika pemompaan dilanjutkan atau anak tak disapih, ibu belum tentu dapat berlaktaso selama bertahun-tahun.
Menimbang Susu Formula
Seorang anak membutuhkan baik formula atau ASI selama paling sedikit tahun pertama kehidupannya. Susu formula dan ASI baik memberikan nutrisi nan diperlukan buat bayi buat tumbuh dan berkembang, ada beberapa disparitas antara dua zat, namun. ASI menyediakan anak dengan banyak nutrisi bahwa formula tidak. Hal ini juga lebih mudah bagi tubuh bayi buat mencerna dan menyediakan antibodi melawan infeksi nan bisa sangat mengurangi kasus penyakit anak-anak beberapa. Mungkin disparitas nan paling besar antara formula dan ASI ialah bahwa susu manusia ialah hidup, selalu berubah substansi sementara rumus, meskipun sama gizi, tidak.
Walaupun formula dan ASI mengandung semua bahan krusial buat bayi nan tengah tumbuh, ASI lebih mudah dicerna di banding formula. Susu formula, nan produk protesis manusia, sering kali berisi lebih banyak vitamin berbeda, mineral, dan protein nan diperlukan buat pengembangan buat memastikan bahwa bayi menyerap semua nutrisi nan dia butuhkan. Ini berarti bahwa formula mencerna lebih lambat dari air susu ibu, sehingga meninggalkan limbah nan berlebih dan melelahkan ginjal dan saluran pencernaan.
Manfaat Air Susu Ibu dan Menyusui
Bagi calon-calon ibu nan akan melahirkan, wajib membaca artikel ini dan diharapkan setelah membaca akan timbul pencerahan terhadap pentingnya Air Susu Ibu (ASI) baik bagi si kecil, maupun ibu itu sendiri. Seperti banyak diketahui secara umum, pemberian ASI sangat krusial artinya bagi tumbuh bunga si bayi.
Karena, di dalam ASI semua kandungan nan diperlukan oleh tubuh tersedia di dalam ASI bukan hanya mengandung banyak vitamin dan kebutuhan lainnya bagi si jabang bayi, namun ASI juga ialah makanan terbaik nan murah meriah.
Air Susu Ibu dan Manfaatnya bagi Ibu
Harus diketahui, setelah melahirkan biasanya ASI pertama nan keluar dari payudara ibu warnanya kekuning-kuningan. Eits, jangan dibuang ASI pertama ini, sebab ASI ini bukan sampah, tapi permata nan dibutuhkan si anak kelak.
Karena ASI ini mengandung colosterum, yaitu sebuah zat nan gunanya buat kekebalan tubuh si anak. Jadi, pertama kali setelah si bayi keluar, segeralah letakkan bayi ke dada ibu dan biarkan dia mencari puting susu ibunya agar dapat belajar menyusui.
Pemberian ASI pada bayi juga akan mencegah pendarahan pada ibu pascamelahirkan dan malah membantu sang ibu buat lebih cepat pulih. Pemberian ASI secara teratur juga mencegah si ibu buat hamil kembali, sebab pemberian ASI hampir sama dengan kontrasepsi. Namun, buat amannya, setelah empat puluh hari pascakelahiran, sebaiknya si ibu memasang alat kontrasepsi.
Pasti sangat melelahkan juga kalau baru melahirkan ternyata harus hamil lagi. Kalau seorang ibu terindikasi hamil sebelum masa ASI ekslusif si bayi berakhir, terpaksa ASI dihentikan sebab dianggap tak sehat lagi untuk si bayi.
Air Susu Ibu dan Manfaatnya bagi Si Bayi
Tidak habis-habis membahas tentang manfaat ASI bagi si bayi. Yang jelas dan sudah diketahui oleh publik ialah ASI mampu memberikan kekebalan tubuh, sebagai makanan terlengkap bagi bayi nan belum dapat makan.
Biarkan si bayi menyusu delapan kali dalam sehari dan terus kosongkan ASI di payudara Anda, dengan begitu tubuh Anda akan terus memproduksi ASI baru buat si bayi. Jangan lupa bagi si ibu buat memakan makanan bergizi, sebab apa nan ibu makan akan dimakan oleh si bayi dalam bentuk ASI.
Kalau bisa, jangan ganti ASI dengan susu formula. Selain susu formula harganya mahal, susu itu juga dapat menyebabkan alergi, mencret-mencret pada bayi dan kandungan nutrisinya tak selengkap kandungan ASI. Jadi, jangan beralih pada susu formula dan teruslah memberikan ASI ekslusif selama 6 bulan pertama tumbuh bunga sang bayi.
Agar Produksi Air Susu Ibu Melimpah
Pada beberapa ibu nan baru melahirkan, produksi ASI tak langsung melimpah melainkan sangat sedikit atau bahkan tak ada. Jika sudah begini, orang tua tanpa pengetahuan nan memadai akan memberi anaknya susu formula. Padahal ASI dapat keluar dengan melimpah jika ibu mau bersabar dan berusaha. Caranya ialah dengan memakan makanan menutrisi dan melakukan gaya hayati sehat. Inilah gaya hayati nan harus Anda terapkan saat menyusui:
- Kurangi minum kopi atau minuman serta makanan lainnya nan mengandung kafein.
- Hindari rokok; jangan berlama-lama di loka nan dipenuhi asap rokok dan jangan merokok.
- Konsumsi banyak air putih setiap hari.
- Konsumsi jinten hitam atau habbatus sauda’ nan terbukti memperlancar produksi ASI.
- Makan makanan nan sehat dan bergizi, seperti sayur dan buah segar serta daging dan susu berkualitas.
- Jika saat awal menyusui payudara Anda terasa sakit, jangan berhenti. Bersabarlah demi membiasakan anak Anda menyusu langsung dari Anda.
- Pijat-pijat payudara Anda agar sirkulasi jaringan di dalamnya menjadi normal. Lakukan juga pemompaan ASI agar payudara terus merangsang pengeluaran ASI.
- Olesi puting dan areola dengan minyak kelapa sesering mungkin lalu bersihkan dengan lap higienis atau tissue. Ini bermanfaat buat menjaga puting tetap lembab dan tak lecet.
- Hindari bekerja terlalu lelah. Selain bisa menghambat produksi ASI, kelelahan juga memicu menurunnya kualitas ASI sang ibu. Lebih jauh lagi, kelelahan nan berujung pada stres akan berdampak lebih parah.
Selain cara-cara tersebut, cara lain buat memproduksi ASI nan berkualitas dalam jumlah banyak ialah dengan mengonsumsi makanan-makanan perangsang ASI. Inilah beberapa di antaranya:
1. Daun katuk
Daun katuk saat ini sudah dikenal luas sebagai sayuran perangsang produksi Air Susu Ibu . Daun katuk mengandung zat besi, vitamin A, B1, C, protein, kalium, sterol, alkaloid, fosfor, dan asam seskuiterna. Dengan mengonsumsi daun katuk, ASI akan melimpah, kental, dan berkualitas. Kini daun katuk banyak diolah menjadi kapsul nan dijual bebas di pasaran.
2. Kacang almond
Kacang almond kaya akan kalsium. Ini sangat baik bagi ibu menyusui. Kacang almond juga mengandung kalori tinggi dan tak mengakibatkan iritasi pada anak-anak dan bayi. Kacang almond menjaga kualitas ASI Anda.
3. Paria
Walaupun pahit, paria rupanya mengandung majemuk kegunaan nan bisa merangsang produksi ASI dan mengentalkannya. Bayi nan mendapatkan ASI dari ibu nan mengonsumsi paria akan mudah kenyang sebab ASI-nya berkualitas. Paria menadung likopen, lutein, fitokimia, vitamin K, dan senyawa antioksidan. Selain melancarkan produksi ASI, sang ibu juga mendapat kegunaan lain dari paria sebagai penurun kadar gula dalam darah, perangsang produksi insulin, dan sebagai zat anti-kanker.
4. Kacang hijau
Kacang hijau ialah makanan kaya nutrisi dengan kandungan mangan, fosfor, tiamin, vitamin B1, kalium, asam folat, dan magnesium. Kekayaan kandungan kacang hijau membantu memenuhi kebutuhan ibu menyusui akan protein dan energi.
5. Pepaya
Buah nan manis dan segar ini mengandung kalium, vitamin A, vitamin C, dan asam folat. Konsumsi air buah pepaya nan dicampur madu baik buat menjaga ibu tak mudah lelah dan memproduksi ASI nan berlimpah. Selain buahnya, kembang pepaya juga baik buat dikonsumsi ibu sebab merangsang nafsu makan.
6. Bayam
Bayam mengandung banyak nutrisi, yakni vitamin A, C, B6, E, K, riboflavin, asam folat, protein, kalium, karoten, zat besi, dan tiamin. Zat-zat tersebut baik buat menjaga kekebalan tubuh bayi dan ibu.
Air Susu Ibu lawan Susu Formula
Di era ketika perempuan diserap oleh sektor industri sebagai tenaga kerja, tak sedikit perempuan nan tak mau dan tak dapat menyusui sebab berbagai alasan. Beberapa alasan di antaranya ialah kesibukan karier nan tak dapat ditinggalkan hanya buat menyusui dan kekhawatiran akan berubahnya bentuk payudara setelah menyusui. Hal tersebut sebaiknya dipikirkan lebih matang, sebab kehamilan dan menyusui ialah proses besar pengikatan batin seorang ibu terhadap anaknya.
Jika sudah demikian, susu formula alias susu botol kerap kali menjadi pilihan. Dalam hal kandungan nutrisi, sudah jelas susu formula nan berasal dari hewan dan dicampuri berbagai bahan kimia kalah telak dibanding air susu ibu nan segar dan alami. Sementara itu dari segi psikologis, pemberian susu formula tak akan mendekatkan ibu kepada anaknya dibandingkan proses menyusui ASI. Secara naluriah, ibu nan menyusui memiliki kepekaan lebih tinggi terhadap anak-anaknya. Ia pun lebih peka melindungi anaknya dari berbagai bahaya.
Menyiapkan Air Susu Ibu Dingin
Bagi ibu-ibu muda nan masih bekerja di luar rumah, ada cara lain agar tak harus menggunakan susu formula buat si bayi. Anda cukup memeras ASI Anda di pagi hari beberapa botol buat persediaan susu si kecil. ASI dapat bertahan selama beberapa hari bila disimpan di temperatur bersuhu dingin.
Dengan begitu, Anda tak perlu risi akan kondisi si bayi ketika Anda tinggalkan sebab ASI tetap akan melengkapi kebutuhannya. Jadi, luangkan waktu Anda buat dapat menyimpan ASI Anda bagi si kecil. Ingat, semakin sering ASI Anda dikosongkan, maka ASI Anda akan semakin sering terisi. Selalu jaga kesehatan Anda agar kualitas Air Susu Ibu Anda juga baik.