Garuda Wisnu Simbol Penyelamatan Dunia

Garuda Wisnu Simbol Penyelamatan Dunia

Garuda Wisnu Kencana patut disebut sebagai mahakarya atau masterpiece dari artis I Nyoman Nuarta. Dipandang dari eksistensi seni maupun dari sikap kesenimannya nan memiliki jiwa mercusuar, Garuda Wisnu Kencana mencakup keduanya. Beruntunglah Indonesia memiliki artis nan jiwa mercusuarnya terus dipelihara.

Bagi artis seperti ini tidak ada kepuasaan selain daripada membuat mahakarya nan monumental, sehingga kelak tak saja menjadi kebanggaan pribadi tapi juga menjadi kebanggan bangsa dan negara. Mahakarya dari para artis nan memiliki jiwa mercusuar, selalu meninggalkan kesan nan fenomenal.

Bayangkan saja jika Jakarta tidak memiliki monumen nasional, Masjid Istiqlal, Bandung tidak memiliki Gedung Merdeka, Bali tidak memiliki monumen Garuda Wisnu Kencana, akan semakin susah pula Indonesia dikenal warga global nan menjadi turis.

Garuda Wisnu Kencana merupakan komplek taman protesis nan terdiri dari beberapa bagian penting, termasuk patung Garuda Wisnu Kencana sebagai titik pusat perhatian. Garuda Wisnu Kencana nan terletak di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali ini menjadi salah satu objek wisata terpenting nan ada di pulau dewata, Bali ini.

Jangan pernah mengaku ke Bali bila belum menginjakkan kaki di komplek taman protesis Garuda Wisnu Kencana. Ini bukan sekadar lelucon, tapi menunjukkan betapa komplek taman Garuda Wisnu Kencana telah menjadi bagian tidak terpisahkan dari daerah tujuan wisata di Bali. Sama halnya seperti Anda belum ke Yogyakarta bila belum pernah berjalan-jalan di Malioboro, atau belum pernah ke Bandung bila belum jalan-jalan di Dago.

Sebagai bagian dari loka wisata di Bali sekaligus menjadi mercusuarnya Bali, komplek taman protesis Garuda Wisnu Kencana ini terikat erat dengan cerita atau keyakinan Hindu nan hayati dan tumbuh di masyarakat Bali yaitu Dewa Wisnu lengkap dengan tunggangannya yaitu Burung Garuda.

Dari cerita ini pula nama komplek taman bernama Garuda Wisnu Kencana atau nan lebih populer dengan nama GWK muncul.



Lokasi Perlintasan Garuda Wisnu Kencana

Bagi para wisatawan nan akan menuju objek Pecatu resort atau Dreamland, Uluwatu maupun ke Jimbaran, akan melewati lokasi taman wisata Garuda Wisnu Kencana. Ketika anda memandang taman ini dari jeda tertentu, maka nan akan menjadi fokus perhatian ialah patung Dewa Wisnu dan patung Garuda. Pematung I Nyoman Nuarta nan terkenal dengan karya-karya monumentalnya, memang telah memperhitungkan landscape komplek taman protesis ini.

Sebagai bagian dari monumen nan terikat erat dengan kepercayaan masyarakat Bali terhadap agama Hindu, tak tanggung-tanggung patung Dewa Wisnu dan Burung Garuda ini berada pada ketinggian 146 meter atau setara dengan gedung berlantai 32.

Dengan ketinggian patung seperti itu, sejak awal sudah diproyeksikan agar lokasi loka patung ini berada dapat dilihat dari jeda 20 km. Dengan demikian kemegahan patung Dewa Wisnu dan Garuda ini dapat terlihat dari Nusa Dua, Kuta dan Sanur, seolah tersembul dari rimbunnya pepohonan.

Sungguh pemandangan nan memesona. Para pengunjung taman wisata Garuda Wisnu Kencana juga dapat melihat ke bawah, menyaksikan Jimbaran, Kuta dan Benoa bermandi cahaya pada malam hari. Patung Dewa Wisnu dan burung Garudanya sendiri dibangun setinggi 18 meter. Terlihat menjulang bila dilihat dari jeda dekat.



Garuda Wisnu Simbol Penyelamatan Dunia

Garuda Wisnu Kencana tentu tak lepas dari tradisi masyarakat Bali nan kental dengan ajaran Hindu. Dalam agama Hindu ada kisah tentang Dewa Wisnu dan burung Garuda. Dalam suatu kisah diceritakan bahwa ibu burung Garuda menjadi korban perbudakan. Tentu saja burung Garuda takrela melihat ibunya diperbudak. Ia berjuang buat menyelamatkan ibunya.

Dewa Wisnu nan dalam agama Hindu dikenal sebagai dewa pelindung dan pemelihara alam ini, tergerak buat melindungi burung Garuda nan sedang menyelamatkan ibunya. Keberhasilan perjuangan burung Garuda ini menjadikan ia jadi tunggangan Dewa Wisnu.

Kisah inilah nan menginspirasi ketika I Nyoman Nuarta ditawari buat membuat landscape taman nan monumental. Karena itu pula monument Garuda Wisnu Kencana dijadikan sebagai simbol buat menyelamatkan global dari kehancuran terutama dari tangan-tangan manusia nan tak bertanggung jawab.

Sebagai komplek sebuah taman buatan, Garuda Wisnu Kencana, nan memiliki nilai-nilai historis dan piritual, di areal taman seluas 4000 meter persegi ini dibangun bagian-bagian detail bangunan nan terkait erat dengan nilai-nilai spiritual Bali. Misalnya saja di areal taman wisata Garuda Wisnu Kencana ada Indraloka Garden.

Indraloka Garden ialah sebuah taman nan indah. Nama Indraloka Garden sendiri terkait dengan kisah spiritual agama Hindu nan tumbuh dan berkembang kuat di dalam masyarakat Bali. Indraloka Garden ialah nama surga loka Dewa Indra berada. Dari taman ini kita dapat memandang hamparan kota Bali di daerah bawah. Loka ini sering dipergunakan buat penyelenggaraan pesta pernikahan, upacara-upacara nan mendatangkan banyak orang dan tentu saja sebagai loka santai.

Di areal Taman Garuda Wisnu Kencana ini terdapat ruang terbuka nan luas dan dijadikan taman budaya terbesar di Bali. Nama areal ini dinamakan Lotus Pond. Lotus Pond merupakan bagian tidak terpisahkan dari komplek Taman Garuda Wisnu Kencana dan menjadi areal nan baik buat menyelenggarakan berbagai acara luar ruang nan dihadiri ratusan hingga ribuan orang.

Selama bertahun-tahun di areal Lotus Pond ini sering diselenggarakan acara rendezvous internasional, konser musik dan rendezvous sebuah partai besar. Di lokasi ini berdiri pilar-pilar batu kapur dan sebagai latar belakang berdiri megah patung Wisnu dan Garuda di Taman Garuda Wisnu Kencana.

Nama areal terbuka ini dinamakan Lotus Pond atau kolam teratai. Bunga teratai dalam masyarakat Bali punya arti spiritual sebagai simbol kesuburan, estetika dan kemakmuran. Selain Dewa Wisnu, hampir semua dewa dalam kepercayaan Hindu Bali senantiasa membawa kembang teratai.

Bunga teratai secara ilmiah memiliki akar lumpur sehingga dapat hayati dan berkembang di air. Penamaan taman atau areal terbuka di Taman Garuda Wisnu Kencana dengan Taman Kolam Teratai juga mengandung simbol kehidupan manusia sebagai bagian dari makro dan mikro kosmos. Sementara kembang teratai nan menjorok ke atas melambangkan kehidupan manusia secara spiritual menuju ke nirwana (atas).

Di areal Taman Garuda Wisnu Kencana juga terdapat sebuah loka nan bernama Tirta Agung. Sebagai ikon budaya sekaligus pariwisata Bali, nama areal terbuka ini pun memiliki kaitan spiritual terutama agama Hindu nan tumbuh fertile di Bali.

Tirta Agung atau sumber air agung termasuk salah satu loka nan keramat dalam spiritual Hindu. Loka ini sebagai bagian dari landscape Garuda Wisnu Kencana menjadi areal terbuka buat mengadakan perhelatan menengah.

Tempat lain nan merupakan bagian tidak terpisahkan dari areal monumen Garuda Wisnu Kencana ialah street theater . Loka ini dirancang sedemikian rupa sehingga menjadi titik pemberangkatan sekaligus titik akhir ketika anda akan mengunjungi areal taman protesis Garuda Wisnu Kencana nan fenomenal. Artinya, buat mengelilingi areal taman Garuda Wisnu Kencana dapat dimulai dari areal street theater ini atau dapat pula berakhir di sini.

Street theater merupakan loka galeri dan pertokoan nan menjajakan barang kerajinan khas Bali lengkap dengan studio. Inilah supermarket nan menjual segala macam pernak-pernik tentang Bali, dapat pula menyaksikan pertunjukan tarian atau parade kesenian nan secara rutin dipertontonkan. Untuk mengisi perut, di sini pula tempatnya. Bahkan setelah capek berkeliling di areal taman Garuda Wisnu Kencana, dapat mencoba pijak refleksi. Street theater merupakan one stop shopping-nya di areal Garuda Wisnu Kencana.

Dan loka nan menjadi pusat perhatian dari areal Garuda Wisnu Kencana lainnya ialah Wisnu Plaza. Di sini majemuk kegiatan dan aktivitas para artis Bali dilokalisir. Di loka ini pula terdapat Parahyangan Somaka Giri, sumber mata air kudus nan dikeramatkan, memiliki kekuatan magis dan dipercaya dapat menyembuhkan majemuk penyakit. Parahyangan Somaka Giri berpadu dengan patung Wisnu dan Garuda di areal taman budaya ini sebagai simbol sebuah kekuatan nan berpijak pada kesucian secara spiritual.