Cermat Memilih Kulkas

Cermat Memilih Kulkas

Kulkas bukan lagi barang mewah bagi sebagian orang nan hayati dalam strata ekonomi menengah ke atas. Hampir sebagian rumah tangga memiliki peralatan berbentuk kotak panjang ini. Kegunaan kulkas menjaga makanan dan minuman agar tetap dingin, segar, dan tahan lama ialah kekuatan primer dari perabot rumah tangga modern ini.



Kulkas Si Penyelamat Makanan

Sebelum kulkas ditemukan, orang menyimpan makanan dalam kotak besar nan berisi bongkahan es. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, cara pengawetan makanan bisa dengan mudah dilakukan. Tinggal masukkan ke dalam kulkas maka bahan makanan nan kita miliki akan awet dan berumur panjang.

Kulkas krusial menyimpan bahan-bahan makanan basah, makanan beku, daging segar, produk telur dan susu, serta mendinginkan makanan dan minuman. Kulkas sangat berguna buat menjaga kesegaran dan kesehatan makanan sehingga makanan terhindar dari bakteri dan tak gampang membusuk. Bayangkan jika tidak ada kulkas, makanan akan gampang basi dan terpapar bakteri. Kulkas juga mampu menyimpan makanan dalam jangka waktu nan lama.

Seiring dengan perkembangan teknologi nan semakin maju, keberadaan kulkas sudah menjadi kebutuhan krusial di setiap rumah tangga. Rancangan kulkas pun semakin canggih dan praktis. Para produsen kulkas berlomba-lomba membuat kulkas canggih dengan harga terjangkau.

Tidak hanya tampilan kulkas nan terlihat modis, bahkan desainnya pun berkelas. Belum lagi kecanggihan dari kulkas itu sendiri. Misalnya ada kulkas nan menawarkan kecanggihan bahwa menjamin aroma makanan dengan daging mentah tak akan bercampur. Produsen lainnya menawarkan kulkas nan dilengkapi dengan dispenser air dan es batu.

Bentuk kulkas pun beragam. Mulai dari nan kecil hingga nan besar. Majemuk tampilan rona pun kini mulai digunakan. Kulkas tidak lagi terus-menerus berwarna abu-abu atau pun silver. Saat ini, banyak produsen kulkas nan menawarkan varian rona nan menarik. Bahkan rona kulkas tidak lagi hanya one colour , tampilan kulkas saat ini sudah multi colour .

Ketika Anda memutuskan buat membeli kulkas, pastikan sinkron dengan kebutuhan Anda. Jika Anda sering belanja kebutuhan dapur setiap hari atau dua hari sekali tentunya tak membutuhkan kulkas dalam kapasitas besar. Tetapi jika Anda berbelanja kebutuhan bahan makanan sekali dalam seminggu, sebaiknya Anda memiliki kulkas dengan daya tampung nan besar. Yang harus diperhatikan tentu saja berapa banyak penghuni rumah, sebab hal tersebut akan berimbas pada kebutuhan bahan makanan nan akan disimpan dalam kulkas.



Penemu Kulkas

Saat siang hari nan terik, apa nan ingin Anda dapatkan? Secangkir minuman dingin pelepas dahaga, atau setangkup es krim dingin nan lezat? Atau hanya sekadar air putih dengan tambahan es batu di dalamnya. Minum es di hari nan panas akan terasa nikmat dan segar. Sekarang membuat es teramat mudah. Tinggal memasukkan sekantung plastik air mineral atau air sirup ke dalam kulkas, kita akan mendapatkan es nan kita inginkan.

Tidak hanya berfungsi buat membuat es, kulkas juga kini berfungsi sebagai loka menyimpan buah-buahan, sayur-sayuran, hingga daging agar tetap segar dan bertahan lama meski disimpan selama berhari-hari. Lalu, tahukah Anda siapa orang nan berjasa menemukan benda bernama kulkas ini?

Sejarah menyebutkan penemu kulkas ialah Jacob Perkins, seorang nan berkebangsaan Amerika Serikat. Sebelum dikenal sebagai ilmuwan dan pakar mesin, Perkins hanya dikenal sebagai seorang pandai emas. Pada usia 21 tahun, pria kelahiran Massachusetts 9 Juli 1766 memulai kariernya sebagai ilmuwan dan pakar mesin. Saat bekerja pada para pakar mesin, Jacob Perkins memanfaatkannya buat menimba ilmu tentang teknik mesin. Pengalamannya itu menjadi bekal berharga hingga ia dapat menjadi pakar teknis mesin nan diperhitungkan.

Tahun 1834, Perkins memperkenalkan mesin kulkas temuannya buat pertama kalinya. Penemuannya itu merupakan kelanjutan dari berbagai hasil penelitian nan sudah ada sebelumnya. Awalnya, sebelum Perkins menemukan mesin kulkas, memang telah ada beberapa penelitian mengenai cara membekukan air. Hanya saja belum pada realisasinya, hanya sebatas konsep saja.

Kulkas nan diciptakan oleh Perkins belum menggunakan freon, seperti kulkas nan kita kenal sekarang. Perkins hanya memanfaatkan eter dan siklus tekanan uap air buat membekukan air. Baru beberapa tahun sejak ditemukannya kulkas oleh Perkins, banyak para ilmuwan nan mengadaptasi dan mengembangkan inovasi kulkas tersebut. Misalnya saja, seorang insinyur bernama Karl Von Linden mengadaptasi teknologi kulkas protesis Perkins. Juga Raoul Picxcet dari Swiss nan membuat mesin pendingin mirip dengan kulkas protesis Perkins, tetapi menggunakan sulfur dioksida sebagai alat pendinginnya.

Pengembangan teknologi nan dilakukan oleh para ilmuwan terus dilakukan sampai akhirnya kita mengenal kulkas dengan bentuk dan kecanggihan sistem nan sekarang.

Selain menemukan kulkas, Jacob Perkins juga dikenal sebagai penemu berbagai mesin, di antaranya mesin pemanas air dan pencetak uang logam. Jika tidak ada Jacob Perkins, kita mungkin tidak akan pernah mengenal peralatan rumah tangga seperti kulkas. Kita pun niscaya akan kebingungan bagaimana caranya mengawetkan makanan dengan mudah, bukan?



Cermat Memilih Kulkas

Hal-hal apa saja nan perlu Anda perhatikan ketika memilih kulkas? Di antaranya ialah mengukur ruangan rumah Anda sebagai loka menyimpan kulkas. Karena ukurannya besar, kulkas tentu saja membutuhkan ruangan nan pas ketika Anda akan meletakkannya di dapur atau di ruang keluarga. Pastikan Anda mempunyai kelebihan ruang agar pintu kulkas mudah dibuka dan tak menghambat konvoi ketika Anda melintas.

Sediakan jendela nan baik agar kulkas bisa melepaskan panas nan diproduksi. Pedoman pemasangan sistem ini biasanya ada di box kulkas ketika Anda membelinya. Selanjutnya nan perlu diperhatikan ialah hindari meletakkan kulkas dekat kompor, oven, atau di loka nan terkena sinar matahari langsung, sebab panas nan dibiaskan akan menaikkan suhu kulkas setiap Anda membuka pintu kulkas. Akibatnya jika itu terjadi, akan menyebabkan makanan nan disimpan di dalam kulkas cepat menjadi rusak.

Dan nan paling pertama harus diperhatikan ialah kenyamanan Anda dalam memilih dan membeli kulkas sinkron kebutuhan. Apakah Anda membutuhkan kulkas nan memiliki pendingin buat membekukan es? Ataukah Anda hanya membutuhkan kulkas nan hanya memiliki ruang buat penyimpan makanan saja tanpa ada freezer di dalamnya.

Jika Anda dan keluarga merupakan pencinta makanan beku, berarti Anda membutuhkan ruang freezer nan lebih banyak. Namun, jika Anda dan keluarga penggemar makanan olahan keju, susu, ataupun cokelat, dan telur, berarti Anda membutuhkan rak-rak spesifik buat produk tersebut berdaya tampung besar. Apa pun pilihan Anda, terpenting bijak ketika memutuskannya. Selamat berburu kulkas!



Tips Agar Kulkas Awet

Agar kulkas di rumah Anda awet dan terawat, berikut beberapa tips nan dapat Anda lakukan.

  1. Bersihkan kulkas dengan teratur. Jika kulkas Anda tak dilengkapi dengan pencair kembang es, sebaiknya tak membersihan kembang es menggunakan benda tajam. Biarkan kembang es mencair sendiri ketika Anda membersihkannya.
  2. Cabut konektor listrik jika sedang ada pemadaman listrik di rumah Anda.
  3. Jangan terlalu sering buka tutup pintu kulkas sebab berpengaruh pada proses pendinginan. Sering membuka tutup kulkas dapat saja membuat makanan cepat rusak dan basi terpapar bakteri.
  4. Jangan memasukkan makanan nan masih mengandung uap panas ke dalam kulkas sebab dapat menyebabkan freon cepat habis.