Harga-Harga Laptop Second

Harga-Harga Laptop Second

Alasan primer orang membeli laptop second ialah dana nan kurang mencukupi buat membeli laptop baru, ada barang bagus milik teman nan mau dijual, barang bagus, harga murah,dan mau dijual kembali. Harga laptop second tidaklah terlalu mahal tergantung dengan mereka dan kemampuan laptop tersebut, tapi harus hati-hati dalam membelinya.



Hati-Hati Memilih Laptop Second

Namanya barang second, setiap membelinya kita harus ekstra hati-hati. Dapat saja laptop second tersebut merupakan hasil kejahatan. Pun dapat jadi laptop second itu mempunyai stigma terselubung nan tak diketahui oleh orang awam perlaptopan. Apa nan harus dilakukan bila ingin membeli laptop second?

Pertama, pergilah ke toko spesifik penjual laptop second nan masih mau memberikan garansi minimal selama 6 bulan. Ini untuk jaga-jaga jangan sampai laptop second nan baru dibeli hang terus-terusan. Kedua, periksalah setiap features yang ada di laptop tersebut. Ketiga, bila perlu ajaklah teman nan lebih mengerti tentang laptop.

Sama seperti membeli laptop baru, laptop second pun mempunyai range harga dengan merek-merek nan terkenal. Jadi, pembeliannya selain bergantung pada dana juga pada kebutuhan Anda. Kalau hanya buat mengetik dan ngenet biasa tanpa harus melakukan pelaksanaan berat, dengan satu juta rupiah, laptop second sudah di tangan.



Harga-Harga Laptop Second

1. Harga Rp1 jutaan

Laptop model layar 10 inci dengan processor intel atom, misalnya Acer, Axioo, Compaq, Benq. Model-model seperti ini mudah di bawa ke mana-mana dan tak berat. Tampilannya kadang cukup keren dan menyolok mata. Agak sulit mendapatkan laptop second berukuran layar di atas 10 inci dengan harga Rp 1 jutaan.

Kalaupun ada, mungkin sudah banyak sekali wanti-wanti nan disampaikan oleh penjualnya. Kalau Anda beruntung, Anda dapat mendapatkan laptop berlayar lebih lebar dengan harga segitu dari seorang teman nan sangat butuh uang dan hanya Anda nan dapat membantu.

2. Harga Rp2 jutaan

Laptop layar 14 inci dengan processor intel pentium, misalnya produk dari Acer, Del, Compaq, Axioo. Dengan uang Rp2 jutaan, Anda sudah dapat agak memilih berbagai macam laptop second dengan teknologi nan lebih canggih dan features laptop nan lebih beragam.

3. Harga Rp3 jutaan

Laptop layar 12 inci dengan processor intel dual core. Hampir semua merek laptop. Layar besar lebih murah sebab mungkin komponen pembuatannya lebih simpel. Sedangkan laptop kecil murah sebab komponennya hanya menggunakan intel atom. Sebenarnya dengan uang Rp3 jutaan, Anda sudah dapat membeli laptop baru.

Tapi, kalau uang segitu dipakai buat membeli laptop second, maka laptop nan akan Anda dapatkan pastinya lebih bagus dan lebih canggih.

4. Harga laptop second Rp4 jutaan?

Sangat sporadis orang mau mengeluarkan uang Rp4 jutaan hanya buat membeli laptop second. Orang berpikir lebih baik membeli laptop baru. Laptop sekarang murah-murah. Misalnya, laptop hp seri terbaru probook/4420s hanya Rp4,9 juta. Tapi, kalau memang barang bagus? Mengapa tidak.

Hal nan Harus Diperhatikan

Membeli sebuah laptop second atau bekas memang tak semudah membeli laptop baru. Banyak hal nan harus diperhatikan agar tak menyesal dikemudian hari. Ketika membeli laptop baru hal nan diperhatikan ada dua yakni harga dan kualitas barangnya, tetapi ketika membeli laptop bekas ada hal nan patut menajdi perhatian yakni tak adanya garansi resmi. Jadi jika terjadi kerusakan nan cukup parah maka kita akan kebingungan dibuatnya.

Beberapa hal nan perlu diperhatikan ketika membeli sebuah laptop second ialah sebagai berikut.

1. Periksa Fisik

Pemeriksaan kondisi fisik sangatlah berarti ketika anda membeli sebuah barang bekas. Cek dengan teliti setiap bagian nan ada di kondisi fisik laptop tersebut. Jika ada bekas dampak jatuh atau goresan maka perlu dijadikan sebuah pertimbangan buat membelinya atau tidak?

Goresan nan ada pada laptop menandakan kurangnya perawatan terhadap laptop itu sendiri. Tipe goresan sendiri ada dalam dua kategori. Yang pertama yakni goresa ringan dan termasuk dalam kondisi wajar. Goresan ini biasa timbul dampak gesekan laptop dengan tas atau meja latop. Jika hanya goresan ini saja nan ada maka anda tak perlu merasa khawatir.

Goresan nan kedua ialah termasuk dalam kategori goresan berat. Goresan nan dihasilkan dalam permukaan fisik pada laptop termasuk dalam. Jika hal ini nan terjadi maka anda perlu mewaspadainya sebab ada kemungkinan telah terjadi sebuah benturan nan keras. Benturan nan keras pada laptop juga mempengaruhi kondisi hardware nan ada di dalam laptop.

Laptop merupakan salah satu komputer nan paling sensitif, meskipun sudah didesain secara portable tetapi daya tahannya masih kalah jika dibandingkan dengan komputer rumahan. Oleh sebab itu, jika ternyata terjadi goresan nan cukup parah maka dikhawatirkan berpengaruh pada hardwarenya.

2. Periksa LCD atau layar

Bagian lainnya dari laptop nan tak kalah krusial ialah lcd atau layar dari laptop itu sendiri. Harga dari lcd ini jika rusak cukup mahal buat menggantinya. Jadi perlu kejelian ketika hendak membeli laptop bekas.

Ketika anda membeli laptop bekas nan perlu diperiksa dari bagian lcd ialah rona nan ditampilkan oleh lcd tersebut. Apakah rona nan ditampilkan masih jernih atau sudah buram. Jika tampilan layar lcd masih bening maka berarti lcd tersebut tak bermasalah tetapi jika sudah agak meredup maka usia dari lcd tersebut dapat dikatakan tinggal sebentar lagi.

Selain masalah tampilan dari layar lcd tersebut juga masih ada hal lain nan perlu diperhatikan. Coba diperhatikan dengan akurat pada layar lcd, jika terdapat garis sebesar rambut pada lcd maka jangan coba-coba buat membelinya.

Garis tersebut meskipun sebesar rambut tetapi merupakan kecacatan pada lcd. Dimungkinkan akan tambah parah di lain hari dan hal ini tak dapat diperbaiki. Jadi ada kemungkinan buat cepat rusak jika ditemukan sebuah garis di lcd meskipun sebesar rambut.

Cacat lainnya nan patut diperiksa dari sebuah lcd laptop ialah adanya dead not. Dead not ialah stigma nan dimiliki oleh layar lcd tetapi sebesar titik saja. Meskipun hanya sebesar titik, tetapi hal ini juga termasuk stigma nan patut buat dipertimbangkan.

Untuk melihat stigma dead not maka dapat dengan menggunakan layar comand promt. Caranya ialah tekan tombol windows dan r, setelah itu ketik cmd. Silahkan geser layar comand prom tersebut nan memiliki background hitam. Tujuannya ialah buat mengetahui ada titik putih di lcd tersebut. Jika pada waktu menggeser diketemukan titik putih maka itu ialah dead not nan tak dapat diperbaiki dan merupakan stigma lcd.

3. Periksa Baterai

Baterai juga bagian krusial dari sebuah laptop. Jika sebuah laptop kehilangan daya dari baterainya maka laptopo tersebut tak ubahnya seperti sebuah pc komputer nan tak dapat dibawa kemana-mana. Jadi perlu dijadikan pertimbangan berapa lama baterai dari laptop tersebut dapat bertahan.

Hal lainnya ialah sparepart dari baterai tersebut masih ada atau tidak. Jika masih ada tentu akan sangat menyenangkan sebab dapat menggantinya dengan nan baru. Namun jika tak maka diharapkan buat tak membelinya.

4. Periksa Harga

Periksalah dengan sahih harga nan tertera pada laptop bekas tersebut, apakah sudah sinkron atau belum. Jika dirasa terlalu mahal buat sebuah laptop bekas maka silahkan segera mencari nan lainnya.

5. Periksa Keyboard

Bagian nan tak kalah krusial dari laptop ialah keyboardnya. Kerusakan pada keyboard meskipun satu huruf ternyata harus mengganti keseluruhannya. Hal tersebut dikarenakan tak dapat mengganti satu kerusakan saja melainkan harus seluruhnya diganti. Jadi perlu dibiaya nan cukup mahal buat memperbaiki sebuah keyboard laptop.

6. Periksa Speaker

Speaker ialah kepuasan tersendiri dalam sebuah perangkat komputer atau laptop. Ketika speakernya rusak maka secara otomatis kita tak dapat mendengarkan musik dari laptop tanpa adanya speaker tambahan.

7. Periksa Hardware tambahannya

Hardware tambahan nan dimaksud ialah perangkat keras lainnya nan juga menancap di sebuah laptop. Biasanya perangkat tambahan tersebut nan termasuk krusial ialah wifi. Sekarang ini diperlukan sekali koneksi wifi buat kelancaran berinternet secara gratis.

Tanpa adanya wifi di sebuah laptop maka akan terasa ganjil sekali sebab kebanyakan laptop digunakan buat berselancar di global internet, sedangkan buat berinternet nan paling murah ada dengan memanfaatkan jaringan hot spot nan gratisan. Jadi sekali lagi periksa semua hardware buat kelancaran selanjutnya.