Aktor Lain
Tenar, Kaya, Rupawan
Sudah menjadi sesuatu nan lumrah kalau ada seorag aktor laki-laki nan tenar, kaya, rupawan, mempunyai banyak penggemar. Apa nan terjadi kepada mereka memang terlihat begitu luar biasa. Tidak mengherankan kalau agak sulit bagi wanita buat dapat begitu percaya dengan pasangannya nan begitu tenar, kaya, dan rupawan. Berkali-kali aktor laki-laki nan seperti itu diterpa gosip. Hanya nan benar-benar berkomitmenlah nan akan menjaga hatinya hanya buat satu wanita.
Tom Cruise, misalnya. Ia nan berkali menikah akhirnya harus berusaha menata hidupnya kembali. Usianya tak muda lagi sehingga ia mmebutuhkan orang nan dicintainya ada di sisinya. Namun terkadang cinta tak cukup. Ketika kekecewaan monoton melanda, cinta pun akhirnya terkikis. Apalagi kalau sudah terlalu banyak kata-kata menyakitkan nan keluar dari bibir nan tidak bertulang. Akan sangat sulit kembali menata hati buat orang nan sama.
Begitu juga nan terjadi dengan Brad Pitt. Wajahnya dan penampilannya nan paripurna telah membuatnya menjadi salah satu laki-laki nan paling digilai di seluruh dunia. Ia mungkin dapat menahlukan wanita manapun nan diinginkannya. Kini ia hayati bersama tanpa ikatan pernikahan dengan salah satu seniman wanita terseksi, Angelina Jolie. Mereka telah mempunyai banyak anak dan tampaknya akan menikah. Tetapi mungkin bagi mereka pernikahan itu tak penting.
Kalau telah menikah, artinya akan banyak urusan nan membuat pusing. Surat-menyurat harus ada. Inilah logika barat nan mungkin akan mempengaruhi kehidupan banyak orang di jagad raya ini. Walau begitu, Brad Pitt tetap saja menjadi idola. Ben Affleck juga rupawan. Robert P juga tak kalah rupawan. Namun, pesona nan dipancarkan oleh seorang Brad Pitt memang berbeda. Sinar matanya nan memukau begitu latif dilihat. Ia seolah mampu menyihir siapapun nan ada di hadapannya.
Justin Bieber nan juga telah menjadi idola baru dalam jagad perfilman setelah penyiaran film perdananya, pun tak dapat bersaing dengan Brad Pitt. Meskipun kini Brad Pitt sporadis muncul ke publik, bukannya berarti publik telah melupakannya. Buktinya ialah ketika ia tampil di hadapan banyak orang, semua orang akan mengerumuninya. Berbeda sekali dengan seniman lokal, baik nan laki-laki maupun nan wanita.
Beda Aktor Lokal dengan Aktor Luar
Pada saat mereka tak lagi sering muncul di televisi, nama mereka tenggelam dan mereka tak lagi dikenal oleh publik. Nama mereka mungkin saja masih diingat tetapi paras dan penampilan mereka di tengah masyarakat tak akan terlalu menarik perhatian lagi. Mungkin sebab mereka tak lagi menjadi seniman terkenal maka orang tak lagi mau mendekat. Inilah nan dikatakan propaganda media dalam mengangkat seorang seniman menjadi bintang dunia.
Ada baiknya seniman nan sudah tak dikenal itu tak lagi dipuja. Sang seniman dapat menjadi orang biasa dan dapat hayati dengan normal tanpa harus menyewa helikopter atau membuat kembaran anak-anaknya agar tak diculik. Hal ini ternyata dilakukan oelh Tom Cruise terhadap putrinya. Ia bahkan mempunyai semua arsip orangtua anak-anak nan main dengan Suri, anaknya. Betapa tak menyenangkan mempunyai teman seperti Suri.
Orangtua mana nan ingin informasi pribadinya diutak-atik oleh orangtua anaknya. Seberapa terkenalnya dan seberapa kayanya seseorang, ia tak boleh sombong dan seolah penuh dengan kecurigaan dengan orang lain. Ini sudah memasuki wilayah paranoid. Aksi penculikan memang menyedihkan dan sangat mengerikan. Namun, menyikapinya dengan biasa saja. Tidak harus pamer harta terlalu sering agar orang lain tak cemburu dan akhirnya memburu.
Artis lainnya nan juga masih dipuja hingga sekarang ialah Bruce Willis. Aktor gaek ini sedang mempromosikan filmnya. Aktor nan pernah menikah dengan Demi Moore ini dianggap sosok nan cukup bijaksana. Ia tak ribut dengan Demi Moore ketika mereka bercerai. Ia dengan bijaknya meninggalkan Demi Moore nan pada saat itu sedang begitu kasmaran dengan aktor nan jauh lebih muda darinya, Asthon Kutcher. Ia bahkan tak segan buat berlibur bersama Demi dan suami barunya demi anak-anak mereka.
Kehidupan seniman itu memang terlihat menarik buat diamati. Ada rasa bahagia dan gembira sekaligus sedih dan heran melihat dan menyaksikan betapa berwarnanya hayati mereka. Apalagi kehidupan seniman Indonesia nan hampir setiap hari ada saja warta bahwa seniman itu akan bercerai. Perceraian memang sesuatu nan tak menyenangkan. Tetapi ketika suatu interaksi tak dapat lagi disatukan, maka perceraian mungkin menjadi jalan nan terbaik buat menata lagi kehidupan nan lebi nyaman dan aman.
Tidak banyak orang nan mampu bertahan sekian lama dengan orang nan selalu menyakiti dan tak mau mengalah. Ketika cinta itu berselimutkan kecewa, maka cinta akan terkikis. Cinta akan semakin latif ketika ada saling pengertian dan tak egosi. Ada timbang rasa dan memenuhi permintaan dan mendapatkan keinginan. Ketika tak ada lagi timbal balik, perpisahan akan terjadi.
Aktor Lain
Siapa tak mengenal Johnny Depp? Anda nan penikmat film, tentu mengenalnya. Seniman papan atas ini terkenal dengan kepiawaiannya memainkan berbagai karakter, mulai dari Willy Wonka pemilik pabrik coklat hingga Kapten Jack Sparrow nan eksentrik.
Awal Karir
John Christopher "Johnny" Depp II lahir pada tanggal 9 Juni 1963 di Kentucky Amerika. Depp mulai dikenal pada penampilannya di serial TV 21 Jump Street. Saat itu ia melejit menjadi idola remaja. Setelah itu, ia banting stir menjadi pemain film.
Film pertama Depp ialah A Nightmare in Elm Street, film horor tahun 1984. Selanjutnya ia mendapatkan peran pada film perang Platoon (1986). Depp tampil gemilang dalam film garapan Tim Burton, Edward Scissorhands (1990). Ia mendapat peran primer di Fear and Loathing in Las Vegas (1998) sebagai Raoul Duke nan diangkat dari novel karya penulis idola Depp, yaitu Hunter S. Thompson.
Selanjutnya ia bermain dalam film Burton Sleepy Hollow (1999) dengan peran sebagai Ichabod Crane. Depp selalu memilih peran nan dirasa menarik baginya. Ia tak mementingkan apakah film itu akan menjadi box office atau tidak.
Semakin Berkibar
Depp semakin memantapkan posisinya dalam global perfilman dengan kesuksesan Pirates of the Carribean: The Curse of The Black Pearl (2003) dimana ia berperan sebagai kapten Jack Sparrow nan diidolakan pecinta film. Sekuel keduanya, Dead Man’s Chest mengekor kesuksesan film pertamanya.
Demikian pula dengan seri ketiganya, At World’s End. Di film tersebut ia dinominasikan sebagai seniman terbaik di Academy Award. Pada tahun 2004, ia kembali dinominasikan sebagai aktor terbaik di Academy Award buat perannya sebagai J.M Barrie di Finding Neverland.
Selanjutnya ia beraksi sebagai Willy Wonka di Charlie and The Chocolate Factory (2005) nan menjadi box office. Pada tahun nan sama ia mengisi suara Victor Van Dort dalam film Corpse Bride. Depp kembali berkolaborasi dengan Burton pada film Sweeney Todd: The Demon Barber of Fleet Street (2007). Film ini membuatnya mengantongi penghargaan aktor terbaik di Golden Globe Award dan juga dinominasikan dalam Academy Award sebagai aktor terbaik.
Dalam Public Enemies (2009) ia beraksi sebagai John Dillinger, penjahat legendaris. Ia kembali berperan dalam film fantasi The Imaginarium of Doctor Parnassus (2009) sebagai Tony. Kerja sama dengan Burton selanjutnya ialah Alice in Wonderland (2010) dimana Depp berperan sebagai Mad Hatter.
Film Terbaru
Film terbaru Depp nan akan segera diputar di Indonesia ialah The Tourist dimana ia berpasangan dengan Angelina Jolie, dan The Rum Diary sebagai Paul Kemp. The Rum Diary diangkat dari novel karya Thomson, teman Depp. Ia juga mengisi suara Rango dalam film berjudul sama. Tidak ketinggalan bagi Anda pecinta Pirates of The Carribean, nantikan segera sekuel keempatnya nan kini sedang memasuki masa produksi.