Jaringan Pasar

Jaringan Pasar

Perkembangan teknologi telah menghasilkan berbagai jenis mesin cetak dengan begitu pesat. Hal inilah nan mendorong pertumbuhan bisnis percetakan juga sangat pesat.

Namun sebab tingginya permintaan masyarakat terhadap jasa percetakan seakan tidak akan pernah membuat bisnis ini jenuh, meski jumlah pelaku bisnis ini sudah sangat banyak.

Akibat perkembangan mesin cetak nan sangat cepat, sistim cetak model sablon pun jadi semakin tertinggal dan tidak lagi diperhatikan orang. Bahkan teknik sablon pun sudah banyak ditinggalkan pengusaha percetakan nan sebelumnya banyak menggunakan teknik sablon. Mereka lebih memilih menggunakan mesin nan mampu melayani order dalam jumlah besar dan dengan sangat cepat.



Masih Bertahan

Meskipun sablon sudah ditinggalkan, namun masih ada sejumlah pelaku bisnis nan menggunakan jasa cetak manual ini. Teknik ini umumnya dilakukan para pelaku bisnis skala kecil. Selain ordernya tak begitu besar, usaha jenis ini umumnya dilakukan dari rumah. Meskipun skala usahanya termasuk kecil, namun jasa percetakan sablon tidak mudah mati. Ada saja order nan masuk dan dikerjakan.

Dibandingkan usaha percetakan nan menggunakan mesin besar, baik mesin offset toko maupun offset digital, usaha sablon nisbi menyasar segmen perorangan nan terbatas. Apalagi teknik pengerjaannya nan bersifat manual dan harus dilakukan satu per satu, sehingga tak mungkin bersaing dengan usaha percetakan nan besar. Namun justru inilah keunggulan usaha sablon.

Kelemahan nan ternyata dapat diolah menjadi sebuah keunggulan ialah keunikkan tersendiri nan dimiliki oleh sebuah usaha sablon. Usaha sablon nan bersifat manual dan hanya bersegmen pada pasar kecil ternyata mampu membuat orang nan menekuni bidang ini buat dapat bertahan dalam bisnis ini.

Banyak sekali orang nan masih membutuhkan usaha sablon dalam skala nan tak terlalu besar buat memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan tersebut ialah seperti pelabelan pada plastik atau pembuatan stiker nan hanya dalam skala kecil dan bukan besar niscaya membutuhkan usaha sablon.

Bagi mereka nan memiliki bisnis roti misalnya nan membutuhkan sablon buat kemasan dagang mereka. Tentunya ini ialah peluang tersendiri nan dapat dimanfaatkan oleh usaha sablon itu sendiri.

Jarang sekali para pemilik roti nan menggunakan mesin besar dalam kebutuhan pelabelan merk mereka sebab kebutuhan mereka buat saat ini masih sekala kecil. Dan itu semua dapat terpenuhi oleh adanya sablon tersebut.

Contoh lainnya ialah pengadaan pakaian sekolah nan juga masih dapat dipenuhi oleh pihak sablon. Banyak sekali pakaian sekolah terutama olahraga nan membutuhkan sablon sebagai pelengkap dalam pakaian tersebut.

Tujuan dari adanya penyablonan sendiri ialah buat menyematkan almamater ke dalam pakaian atau pun kaos. Hal ini masih dilakukan dengan menggunakan mesin sablon sebab biaya nan nisbi murah dengan hasil nan cukup lumayan.

Jika menggunakan mesin meseperti printer digital maka sudah dapat dipastikan bahwa ongkos produksi nan diperlukan lebih tinggi. Dengan demikian sekolah tentunya tak berani buat mengambil resiko tersebut sebab akan berdampak pada pungutan nan terlelu tinggi.

Beberapa contoh tersebut cukuplah membuat kita tahu bahwa bisnis sablon buat saat ini masih dapat bertahan meskipun sudah banyak sekali printer digital. Masing-masing masih memiliki segmen pasar tersendiri. Hal tersebutlah nan menyebabkan masih bertahannya bisnis sablon nan bersifat manual.



Jaringan Pasar

Dalam bisnis apapun termasuk sablon maka diperlukan jaringan pasar nan bagus agar bisnis tersebut dapat bertahan. Tanpa adanya jaringan pasar nan baik maka dapat dipastikan bahwa bisnis tersebut tak akan mampu bertahan di putaran tahun pertama.

Jika ternyata masih dapat bertahan di putaran tahun pertama maka dapat dikatakan keberuntungan dari orang tersebut sangatlah tinggi. Namun dalam bisnis seseorang tentunya tak dapat mengandalkan sebuah keberuntungan nan masih bersifat tak niscaya tersebut.

Banyak sekali nan dipertaruhkan jika seseorang menyandarkan bisnisnya hanya pada sebuah keberuntungan. Akan mirip seperti sebuah perjudian jika hal tersebut digantungkan pada keberuntungan dan bukan lagi mirip sebagai sebuah bisnis. Oleh sebab itu, sine qua non beberapa langkah jitu dalam menjalankannya.

Bagi Anda nan berminat dan berniat membuka usaha jasa percetakan sablon, berikut tips nan perlu diperhatikan agar berhasil dan berhasil.

1. Pilih segmen pasar skala terbatas dan perorangan

Jangan coba-coba memasuki level menengah sebab persaingan usaha percetakan di level itu sudah terlalu sengit. Apalagi kalau Anda hanya bermodal mesin sablon.

Level nan lebih tinggi dalam jaringan pasar memang dalam global bisnis selalu sangat sengit persaingannya. Jika anda mampu bertahan maka akan sangat besar sekali laba nan didapatkan. Namun jika tak maka sudah niscaya kekalahan telak disertai dengan berbagai cidera nan cukup parah nan akan didapatkan.

Bermain kondusif dalam level bawah yakni perseorangan memang lebih kondusif sebab persaingan nan dimiliki cukuplah kecil. Karena saingan nan dimiliki tak ada maka besar kemungkinan bagi kita buat dapat memajukan bisnis sablon nan sedang digarap tersebut.

Meskipun dalam menjalankan bisnis ini masih berskala kecil bukan berarti laba nan diperoleh juga kecil. Jika kita rajin melakukan berbagai penemuan dan mampu meraup banyak sekali pelanggan maka tak mungkin juga akan mendapatkan laba nan sangat besar.

Ingat sebauh pepatah nan bilang bahwa, sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Hal ini juga berlaku dalam global bisnis persablonan. Meskipun level nan direkut hanya kelas perseorangan tetapi jika rajin dan mampu banyak menyedot pelanggan maka akan banyak juga hasilnya.

2. Buat keunggulan kompetitif

Misalnya dengan baku tarif nan lebih rendah dari pesaing Anda. Anda juga dapat meningkatkan kualitas hasil cetakan, seperti dengan meningkatkan ketelitian maupun kualitas desain nan Anda kerjakan.

Keunggulan nan kita miliki merupakan hal nan harus dijaga dengan baik sebab hal tersebut merupakan nilai jual nan kita miliki. Jika kita tak mampu menjaganya maka dapat dipastikan pelanggan atau konsumen akan lari ke loka lain.

Hal tersebut bukanlah tak mungkin buat terjadi. Saat ini banyak sekali bermunculan usaha sablon nan dimiliki oleh orang lain. Jika hasil nan kita berikan kurang maksimal maka dapat dipastikan orang tersebut tak akan pernah kembali lagi ke loka kita sebab masih ada loka lain nan dapat dijadikan pilihan.

Menjaga keunggulan nan kita miliki merupakan langkah wajib dalam setiap bisnis. Jika kita tak memiliki sebuah keunggulan maka sudah seharusnya kita menciptakan keunggulan tersebut. Dengan demikian nilai usaha nan kita jalankan akan masih layak buat dijual atau menarik minat pelanggan buat datang ke loka kita.

3. Kalau Anda jago dalam desain itu lebih baik

Namun kalau tak bisa, angkat saja seorang desainer buat membantu mendesain order nan masuk. Kalau keuangan usaha Anda terbatas dan tak mampu membayar gajinya, ajak kolaborasi dengan cara model fee berdasarkan order nan masuk. Jadi tak saling tergantung antara satu dengan nan lainnya.

Pentingnya sebuah designer juga sangat diperlukan sebab akan membuat seseorang tak perlu lari ke loka lain. Kebanyakan nan terjadi saat ini ialah antara designer dengan loka penyablonan masih terpisah.

Maksudnya ialah pada saat kita mensablon sesuatu maka kita akan membuat design terlebih dahulu di loka A. Setelah disegn jadi maka barulah kita ke loka B buat mensablon. Tentunya hal tersebut sangat merepotkan sebab konsumen harus lari ke dua loka nan berbeda.

Selain merepotkan juga membutuhkan biaya ongkos nan tinggi dan waktu nan juga sangat penting. Namun jika ternyata di satu loka tersebut mampu mengakomodir semuanya maka akan lebih baik sehingga konsumen tak perlu lagi lari ke dua tempat. Jadi akan sangat memudahkan konsumen sehingga konsumen pun akan merasa senang.

4. Perluas jaringan pemasaran Anda

seperti ajak kolaborasi orang nan mempunyai usaha nan bergerak di bidang organiser pernikahan, katering, ataupun dekorasi pengantin. Order cetak undangan pengantin lumayan besar kalau mau digarap dengan serius.

5. Berikan pelayanan nan terbaik buat konsumen Anda

Kelemahan nan sering ditemukan pada usaha percetakan ialah tak disiplin dalam tenggat waktu cetak. Bahkan tidak sporadis waktu selesai cetak molor jauh dari nan disepakati tanpa merasa bersalah. Kalau Anda mampu memberikan layanan nan terbaik buat konsumen, kesuksesan dari jasa percetakan sablon sudah menanti Anda.