Stan Up Comedy di Indonesia
Keletihan nan mendera ketika menghadapi berbagai rutinitas memang menyita waktu santai kita. Apalagi dengan berbagai macam pekerjaan nan tak kunjung selesai dapat membuat diri kita tak tenang dan akhirnya stress. Sebaiknya janganlah terus memaksakan diri jika kita sudah letih. Dengan berlibur, santai di rumah, atau sekedar membaca cerita pendek lucu dapat saja meregangkan otot kiat buat mengurangi lelahnya bekerja.
Jika kita dihadapkan dengan berbagai pekerjaan, cobalah beberapa menit istirahatkan mata dan berebahlah. Jika kita bekerja di dalam kantor dan sehari melihat komputer, coba tutup dulu, atau berhenti sejenak dalam mengerjakan pekerjaan di komputer. Kemudian, beralihlah membaca web lain nan menghibur. Kita dapat sekedar melihat web-web cerita pendek lucu atau video nan membuat otak kita tak tegang lagi.
Manfaat Membaca Cerita Pendek Lucu
Membaca cerita lucu biasanya dapat menyegarkan otak. Jika kita ialah orang nan hobi melawak, biasanya membaca atau mendengarkan cerita lucu itu dapat jadi surat keterangan buat diceritakan kembali pada orang lain. Membaca cerita ini juga dapat menjadi surat keterangan buat para pelawak dalam membuat lawakan nan lebih inspiratif.
Sekarang, banyak sekali orang-orang nan menyampaikan cerita lucu di media televisi. Audisi buat mencari orang nan berbakat dalam menyampaikan cerita lucu juga banyak diadakan oleh stasiun-stasiun televisi.
Inovasi Baru Penyampaian Cerita Pendek Lucu
Tahukah Anda? Ada sebuah penemuan baru dalam sebuah penyampaian cerita pendek lucu di Indonesia ini. Penemuan itu ialah hadirnya Stand Up Comedy Indonesia . Hadirnya stand up comedy di Indonesia ini membuat para pelawak harus mecari bahan lawakan nan didasarkan dengan opini nan beredar saat ini. stand up comedy ialah konsep membuat cerita lucu nan cerdas.
Cerita pendek lucu dalam sejarah stand up comedy adalah cerita nan disampaikan melalui monolog dan disajikan secara langsung berdiri di depan penonton nan banyak. Stand up comedy ini sebenarnya sudah lahir pada abad ke-18 di Eropa dan Amerika.
Dulu, mereka menamainya stand up comic . Orang nan membawakan cerita dalam stand up comedy ini disebut komik. Mereka biasanya menyampaikan cerita-cerita lucu secara berdiri dan tampil di cafe-cafe, pertunjukan teater, atau acara eksklusif nan diselenggarakan oleh universitas.
Stan Up Comedy di Indonesia
Para komik biasanya menghadirkan berbagai cerita pendek lucu nan mengarah pada insinuasi atau kritikan nan cenderung generik dengan berbagai gaya dan ekspresi. Sebuah mic disiapkan dalam penampilan stand up comedy ini.
Sebenarnya, stand up comedy sudah ada di Indonesia sejak dulu. Salah satu kelompok stand up comedy di Indonesia ialah Dono, Kasino, dan Indro ialah generasi pertama nan menyelenggarakan stand up comedy di Indonesia.
Baru setelah itu, Taufik Savalas ialah generasi kedua nan memopulerkan cerita pendek lucu berbasis stand up comedy ini. Hadirnya trio Warkop dan Taufik Savalas tak membuat stand up comedy terus berkembang dari tahun ke tahun. Beberapa lama setelah stand up comedy dikenal di Indonesia, semuanya vakum begitu saja dan tak ada nan memopulerkannya lagi.
Setelah beberapa tahun berhibernasi, akhirnya stand up comedy di Indonesia hadir lagi sebab ide nan muncul dari pemilik Comedy Cafe di Kemang Jakarta, Ramon Papana ini. Di pertengahan tahun 2011 stand Up comedy rutin digelar di Comedy Cafe tersebut dengan para komik nan terkenal seperti Raditya Dika dan Panji.
Setelah pertunjukkan nan ternyata mengundang banyak orang buat menonton. Banyak sekali cafe-cafe di beberapa daerah nan menyelenggarakan Open Mic (julukan buat orang nan ingin tampil menjadi komik) buat stand up comedy ini. Daerah-daerah selain Jakarta nan sering mengadakan Open Mic ialah Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.
Stand Up Comedy di Media Massa
Cerita pendek lucu nan dihadirkan oleh stand up comedy Indonesia juga lebih terkenal lagi di masyarakat ketika salah satu stasiun televisi partikelir mencoba membuat program kompetisi stand up comedy buat menjaring orang-orang nan talenta dalam melawak, tetapi lawakannya tak terkesan kuno.
Semua orang berlomba buat menjadi para komik nan andal. Kehadiran stand up comedy sebagai ajang membuat cerita lucu nan cerdas ini lebih dikenal ketika Raditya Dika dan Panji mengunggah video stand up mereka ke Youtube . Jejaring sosial seperti Facebok dan Twitter juga tak luput jadi target marketing sosialisasi stand up comedy lebih dekat lagi.
Setelah keluarnyanya pemenang dalam stand up comedy Indonesia ini, acara cerita lucu ini menjadi sering diperbincangkan. Ryan Adriandhydan Ikhsan Akbar sebagai grandfinalis stand up comedy ini juga lebih terkenal di masyarakat pecinta lawakan. Saat ini stand up comedy menjadi salah satu acara tentang pelakon membuat cerita lucu nan laris di televisi manapun.
Istilah buat Membuat Cerita Pendek Lucu dalam Stand Up Comedy
Stand up comedy hadir buat menjadi salah satu hiburan alternatif tentang cerita pendek lucu nan tak begitu begitu saja. Walaupun sudah banyak acara humor, tetapi stand up comedy dinyatakan mempunyai daya saing nan berbeda dalam industri lawakan.
Biasanya lawakan dalam berbagai acara televisi terkesan itu-itu saja dan selalu diulangi. Orang-orang niscaya akan bosan menontonnya. Stand up comedy ini ialah lawakan nan berbeda dengan mengambil tema cerita lucu nan dalam berbagai unsur.
Beberapa istilah nan dapat dipakai jika seseorang akan membuat cerita lucu dalam sebuah stand up comedy memang krusial buat dipahami. Seperti halnya membuat surat, membuat sebuah cerita lucu pun harus dipersiapkan terlebih dahulu. Beberapa istilah nan di pakai stand up comedy ini memang terbilang berbeda, tetapi semuanya mempunyai maknanya tersendiri.
Menurut Raditya Dika dan Panji, terdapat empat istilah nan biasanya dibicarakan dalam membuat cerita lucu di stand up comedy ini, yaitu riffing , persona , diksi , dan blue nite .
- Riffing
Dalam sebuah stand up comedy, istilah ini mempunyai arti seorang komik harus berbicara dengan penonton agar memancing gelak tawa. Riffing itu hatus dilatih. Walaupun banyak nan mengira bahwa riffing dalam stand up comedy ialah spontan, tetapi itu tak sahih sebab riffing itu sudah dilatih sebelumnya.
Istilah dalam riffing itu ialah rehearshed spontanity, jadi dalam stand up comedy kita juga harus dilatih buat membawakan bit-bit nan segar dan seakan spontan.
- Persona
Persona dalam istilah stand up ini ialah social mask atau topeng sosial. Persona di loka ini ialah karakter nan ada dalam sebuah pertunjukkan teater. Persona seorang komik tak serta merta ialah kepribadian si komik nan sebenarnya.
Jika misalnya si komik ialah orang nan selalu membicarakan soal pilitik dalam lawakannya, tetapi dia ingin mencoba menjadi seseorang dengan lawakan nan lebih santai, itu dapat juga termasuk persona. Persona didapatkan dari gesture, gaya berpakaian, sampai emosi nan dibawakan di atas panggung.
Menampilkan persona dalam membuat cerita lucu pada stand up comedy ini juga harus dapat menimbulkan sisi perberbedaannya. Kita diharapkan harus berbeda, namun tak harus menjadi nan terbaik.
- Diksi
Diksi dalam membuat cerita lucu dalam stand up comedy ini mempunyai istilah pemilihan kata dan penyusunan kata dalam kalimat dalam sebuah naskah komedi. Diksi akan mempertajam suatu materi dalam pembuatan cerita pendek lucu dalam stand up comedy . Diksi juga dapat menggambarkan suatu dialek pada daerah tertentu. Diksi juga dapat meningkatkan feel atau perasaan dalam bit nan dibawakan.
- Blue Nite
Blue nite dalam istilah stand up comedy ini ialah pembuatan beberapa cerita lucu nan mengambil unsur vulgar, blak-blakan, atau cerita menjurus di dalamnya. Blue nite di loka ini tak melulu membahas hal-hal nan vulgar, seperti perbincangan seks, tetapi dapat juga merambah ke perbicangan nan jorok, seperti berbicara tentang