Cara Cepat Memanggil Istri
Kumpulan cerita lucu dapat Anda jadikan obat penghilang stres. Dengan membaca berbagai cerita nan ada dalam kumpulan cerita lucu , Anda akan dibuat tertawa. Kita tahu bahwa tertawa dapat menyehatkan tubuh. Bahkan, dokter pun menyarankan kita buat tertawa minimal 30 menit setiap harinya.
Membaca kumpulan cerita lucu juga dapat melatih saraf ekuilibrium di otak Anda. Bayangkan jika Anda selalu disibukkan dengan berbagai kegiatan nan terus-menerus dilakukan setiap hari, tanpa diselingi tawa dan canda, niscaya akan sangat membosankan. Melalui kumpulan cerita lucu, Anda diajak buat rileks sejenak dari rutinitas.
Kumpulan Cerita Lucu: Kisah Lucu di Sekitar Kita
Begitu banyak kejadian-kejadian lucu di sekitar nan tanpa sadar kita pun mengalaminya. Berbagai kumpulan cerita lucu pun terkadang sering kita dengar dan lihat melalui cerita dari orang lain. Kumpulan cerita lucu nan didapat berasal dari semua hal nan ada di sekitar kita.
Kebiasaan kita nan berbeda, minimnya pengetahuan, serta kesalahpahaman dalam berkomunikasi, menjadi pemicu munculnya kumpulan cerita lucu. Kisah sekumpulan cerita lucu dapat Anda dapatkan juga dari pengalaman orang-orang di sekitar. Sesuatu nan dianggap lucu tak selamanya didapat dari cerita nan benar-benar lucu. Terkadang, dalam situasi formal pun, dapat tercipta cerita lucu.
Faktor disparitas budaya menjadi salah satu penyebab sering terjadinya kejadian lucu. Dengan demikian, kejadian lucu tersebut akan sayang jika tak diceritakan. Kumpulan cerita lucu berlatar budaya seringkali terjadi. Hal ini mengingat bangsa kita nan terdiri atas berbagai budaya di dalamnya.
Keluguan seseorang dalam bertindak atau kekurangtahuan seseorang terhadap sesuatu, tidak luput menjadi salah satu kumpulan cerita lucu nan menarik. Bahkan, keluguan seseorang menjadi bahan primer dalam meramu sekumpulan cerita lucu.
Kumpulan Cerita Lucu: Cerita Lucu Dibuang Sayang
Dalam peristiwa sehari-hari nan kita jalani, tanpa disadari terdapat cerita konyol atau hal-hal nan dianggap memalukan. Namun, hal-hal memalukan dan konyol inilah nan menjadi bumbu dalam berbagai kumpulan cerita lucu. Jika penasaran, Anda dapat membaca kumpulan cerita lucu sebagai berikut.
Panas Sekali di Sini
Seorang pria sedang berlibur ke Bali. Istrinya sedang dalam perjalanan bisnis ke Jakarta dan berencana bergabung keesokan harinya. Ketika sampai di hotel, pria itu memutuskan buat mengirimkan e-mail kepada istrinya. Karena tak sukses menemukan kertas memo loka mencatat alamat e-mail istrinya, ia mencoba sebisa-bisanya mengirimkan e-mail kepada istrinya.
Sayangnya, dia melupakan satu huruf, dan e-mail tersebut melesat langsung ke seorang wanita nan suaminya baru saja meninggal tiga hari sebelumnya.
Saat wanita nan sedang berduka itu membaca e-mail tersebut, ia berteriak dengan hebat, lalu jatuh ke lantai dan kelenger seketika. Keluarganya segera berlari ke dalam ruangannya dan melihat isi e-mail di layar komputer:
"Istriku tercinta, baru saja saya sampai... Segala sesuatu telah disiapkan buat kedatanganmu besok... Aku sangat menantikanmu... Oya, panas sekali di sini."
Kloset
Kejadian ini dialami oleh seorang teman kerja paman aku saat teknologi sudah begitu canggih. Ia tinggal di Jawa Barat, tepatnya di sebuah kampung nan jauh dari keramaian kota atau bisa dikatakan daerah terpencil. Ia bekerja di sebuah perusahaan partikelir di daerahnya. Kemudian, ia dan beberapa temannya, termasuk paman saya, diutus perusahaan buat menghadiri kedap di Bandung.
Di Bandung, mereka menginap di sebuah hotel berbintang lima. Sesampainya di kamar, teman paman aku itu bingung bercampur senang melihat perlengkapan di kamar hotel nan serba mewah dan belum pernah ia temukan di kampung halamannya.
Saat itu, teman paman aku berniat membasuh muka buat menyegarkan kulit setelah seharian menempuh perjalanan jauh. Sewaktu di kamar mandi, ia terheran-heran dengan perlengkapan kamar madi nan begitu mewah dan sangat asing baginya. Kemudian, mataya tertuju pada sebuah benda nan begitu bagus. Lalu, ia mendekat dan mengamati benda itu. Benda itu ialah kloset. Ia pun membuka tutup kloset dengan hati-hati. Dia mengira kloset itu ialah ember loka menampung air bersih. Lalu, tanpa pikir panjang, dia pun membasuh mukanya dengan air nan ada di dalam kloset.
Keesokan harinya, dengan bangga, dia bercerita kepada rekan-rekannya dan impulsif saja mereka, termasuk paman saya, tertawa terbahak-bahak. Dia makin tidak mengerti ketika teman-temannya tertawa karena dia pikir tak ada nan lucu atau salah dengan ceritanya. Ternyata, setelah paman aku memberikan pengertian tentang nama dan fungsi benda di kamar mandi itu, ia terlihat malu dan impulsif mengatakan, "Iiiiihhh..."
Bendera Setengah Tiang
Cerita ini dialami oleh keluarga kerabatku dengan pembantunya, si mbok nan sudah tua dan sedikit pikun. Kejadiannya sudah lama sekali. Hari itu tanggal 30 September, tepat dengan hari peringatan G30S/PKI. Karena majikannya bekerja di instansi pemerintah dan anak-anak masih bersekolah, disuruhlah si mbok buat memasangkan bendera setelah tiang.
"Mbok, tolong pasang bendera setengah tiang! Benderanya di dalam lemari, tiangnya ada di gudang." Begitulah pesan majikannya sebelum berangkat ke kantor.
Siang hari ketika pulang dari upacara, alangkah kagetnya keluarga kerabatku melihat tiang bendera nan tinggal setengahnya dan dipasangi bendera. Impulsif mereka menanyai si mbok nan kala itu sedang mencuci pakaian.
"Wong disuruh pasang setengah tiang, ya digergaji aja tiangnya jadi setengah tiang," jawab si mbok polos.
"Sudah dipasangin kok masih ngomel," gerutu si mbok lagi.
Kerabatku tak dapat marah. Yang ada hanya perasaan geli dan maklum pada si mbok nan sudah tua dan sedikit pikun itu.
Kenapa Masih Naik Bus???
Suatu hari, seorang pemuda nan akan menuju ke kampusnya sedang menunggu bus di sebuah halte sambil merokok. Lalu, datanglah seorang bapak-bapak nan menghampiri pemuda itu.
Bapak : "Dek, Adek ngerokok?"
Pemuda : "Iya, Pak."
Bapak : "Sudah berapa lama, Dek?"
Pemuda : "Yaah, paling sekitar dua bulan, Pak!"
Bapak : "Sehari berapa bungkus, Dek?"
Pemuda : "Paling satu, kalau nggak dua bungkus, Pak!"
Lalu, bapak itu pun menceritakan tentang bahayanya merokok.
Bapak : "Dek, tau gak kalau kamu ngerokok itu bahaya tau untuk kesehatan?"
Pemuda : "Iya aku tau kok, Pak!"
Bapak : "Kamu liat motor itu? Kalau misalnya kamu gak mulai ngerokok dua bulan, trus duitnya itu kamu tabung, niscaya dapat bayar untuk DP motor itu."
Pemuda : "Ooh...gitu ya, Pak!"
Bapak : "Ya jelas lah, Dek. Saya lebih berpengalaman dari kamu."
Karena gondok dengan si bapak, pemuda itu pun membalas ucapan bapak tersebut.
Pemuda : "Emm..kalau boleh aku tau, bapak ngerokok nggak?"
Bapak : "Ya tak dong, aku kan menjalani hayati sehat!"
Pemuda : "Trus, kalau gitu kenapa Bapak masih naik bus? Kenapa gak beli motor aja sekalian?"
Bapak : "*(_)(*&^%$**@@@@##$*"
Cara Cepat Memanggil Istri
Seorang laki-laki muda tampak kebingungan di tengah sebuah pameran. Beberapa kali, ia mondar-mandir dan celingukan tidak menemui apa nan dicari. Melihat kebingungan lelaki ini, satpam pun menghampiri dan menanyakan apa nan dicari.
Satpam : "Ada nan dapat aku bantu?"
Lelaki : "Saya mencari istri aku nan tadi bersama saya, terus hilang di tengah pameran ini, Pak."
Satpam : "Ciri-cirinya gimana? Biar aku bantu cari."
Lelaki : "Terima kasih kalau Anda dapat bantu saya. Tolong carikan seorang wanita muda nan cantik buat ngobrol dengan saya!"
Satpam : "Lho kok, bukannya Anda cari istri Anda?"
Lelaki : "Iya sebab itulah aku minta seorang wanita muda dan cantik buat mengobrol dengan aku karena biasanya istri aku akan muncul entah dari mana kalau melihat aku dekat wanita cantik."
Satpam : "?????"
Cara Ngebedain Sapi
Dua orang pemuda sedang menggembalakan sapi mereka. Sambil menunggu sapi-sapi merumput, keduanya pun berbincang-bincang di bawah pohon.
Pemuda 1 : "Hmmmm, kalau dilihat dari depan, sapi kita nggak ada bedanya yah?"
Pemuda 2 : "Betul juga tuh. Jangan-jangan nanti dapat ketuker."
Pemuda 1 : "Gue ada ide!! Gimana kalau kamu pangkas aja sebelah telinga sapimu? Jadi, kita dapat bedain."
Pemuda 2 : "Ide nan bagus."
Akhirnya, mereka memotong sebelah telinga sapi milik pemuda 2.
Pemuda 1 : "Wah...akhirnya...sapi kita nggak akan pernah ketuker!"
Pemuda 2 : "Benar...tapi...kalau dari belakang kok tetap sama ya?"
Pemuda 1 : "Benar juga. Jadi, gimana dong?"
Pemuda 2 : "Gini aja, sebab sapi gue udah dipotong telinganya, gimana kalau sekarang sapimu nan dipotong ekornya?"
Pemuda 1 : "Oke, setuju!!"
Mereka pun memotong ekor sapi milik pemuda 1.
Pemuda 1 : "Nah...akhirnya sapi kita benar-benar nggak akan pernah tertukar sekarang!"
Pemuda 2 : "Iya...eh...gimana kalau sekarang kita tes dulu. Tuh, ada anak SD lewat. Kalau anak SD aja dapat membedakan, apalagi orang dewasa kan?"
Pemuda 1 : "Benar juga. Ayo, kita panggil anak itu!"
Pemuda 1 : "Nak, dapat nggak kamu bedain kedua sapi kami?"
Anak SD : "Jelas aja bisa. Yang satu warnanya putih, nan satu warnanya coklat!"
Lucu bukan kumpulan cerita lucu tersebut? Anda dapat membuat kumpulan cerita lucu dari pengalaman sehari-hari. Bahkan, Anda dapat mendapatkan kumpulan cerita lucu melalui cerita orang-orang di sekitar Anda. Tak ada salahnya jika Anda ambil waktu sejenak buat membaca kumpulan cerita lucu.