Pilihan Ucapan Hari Ibu

Pilihan Ucapan Hari Ibu

Siapa pun niscaya ingin memberikan ucapan Hari Ibu nan paling spesial buat ibu tercinta. Sebuah kalimat, rangkaian kata terindah sekalipun dalam ucapan Hari Ibu, tak akan cukup buat membalas jasa wanita nan sudah mengandung selama sembilan bulan, berjuang di antara hayati dan wafat ketika melahirkan, menyusui hingga dua tahun, dan membesarkan kita dengan penuh kasih sayang.

Ketika seseorang sudah berkeluarga sekalipun atau tinggal di luar kota, bahkan di luar negeri, berpisah dengan ibu ialah sesuatu nan paling tak menyenangkan. Rasanya masih hari kemarin kita berhak bermanja-manja dengan ibu, Rasanya baru sebentar saja kita masih dapat merasakan nikmatnya kuliner protesis ibu setiap hari. Rasanya, baru sesaat kita dapat mengeluhkan apa saja kepada ibu, menuangkan semua masalah, sedangkan ibu hanya tersenyum simpul melihat tingkah kekanak-kanakan kita.

Semua kenangan latif itu akan semakin terasa ketika kita sudah jauh dengan ibu. Maka momen Hari Ibu nan dirayakan di seluruh global menjadi semangat tersendiri bagi kita buat menyuarakan ucapan Hari Ibu.



Ucapan Hari Ibu dan Seremoni Hari Ibu

Memberi ucapan Hari Ibu merupakan bukti penghargaan seseorang atas jasa-jasa ibu nan sudah tidak terhitung lagi. Yang unik, global merayakan Hari Ibu pada tanggal nan berbeda-beda. Hampir di semua bulan dalam setiap tahun, kecuali Januari, Juli, dan September, selalu ada Hari Ibu di masing-masing negara; hal nan membuat hampir setiap bulan ada banyak orang nan memberi ucapan Hari Ibu.

Ucapan Hari Ibu pertama dalam setahun akan dikatakan oleh orang Norwegia. Mereka memberi ucapan Hari Ibu pada setiap hari Minggu kedua pada bulan Februari setiap tahunnya. Berikutnya, ada orang Georgia nan memberi ucapan Hari Ibu pada 3 Maret.

Ada pula daerah Balkan nan merayakan hari ibu pada 8 Maret. Negara-negara nan penduduknya menyatakan ucapan Hari Ibu pada tanggal tersebut ialah Afghanistan, Albania, Kosovo, Armenia, Bosnia & Herzegovina, Azerbaijan, Belarusia, Makedonia, dan seterusnya. Uniknya, rakyat Vietnam juga memberikan ucapan Hari Ibu pada tanggal 8 Maret pula.

Negara-negara Arab merayakan Hari Ibu pada 21 Maret. Dari Bahrain, Mesir, Yordania, Kuwait, Libia, hingga Uni Emirat Arab dan Irak, menghormati peran ibu pada tanggal istimewa tersebut. Yang unik ialah nan terjadi di Mesir. Ide seremoni tanggal 21 Maret dicetuskan oleh seorang wartawan kenamaan Mustafa Amin lewat bukunya, Smiling America pada 1943.

Awalnya, banyak nan tak menaruh simpati dengan ide Mustafa Amin. Namun, suatu ketika Amin mendengarkan kisah seorang janda nan mengorbankan seluruh hidupnya demi membesarkan anaknya hingga sang anak menjadi seorang dokter; menikah; dan anak tersebut mendapatkan hayati nan begitu mulia. Namun, apa daya, sang anak justru meninggalkan ibunya nan berjuang mati-matian begitu saja. Sejak saat itulah, Mustafa Amin semakin gemar memberi pengertian kepada seluruh Mesir tentang pentingnya merayakan Hari Ibu.

Dengan ucapan Hari Ibu pada sebuah hari, seorang anak akan mampu menyadari pentingnya jasa seorang ibu sehingga kejadian dokter nan meninggalkan ibunya tersebut tak terulang. Usaha Mustafa Amin sukses dan negara-negara Arab pun merayakan dan memberi ucapan Hari Ibu pada tanggal 21 Maret tersebut.

Satu-satunya negara nan memberi ucapan Hari Ibu di bulan April ialah Armenia, yaitu pada 7 April. Sementara, bulan dengan negara terbanyak mengucapkan selamat Hari Ibu ialah bulan Mei, mulai dari Pakistan (8 Mei), negara-negara Amerika Tengah (El Salvador, Guatemala, dan Meksiko pada 10 Mei) dan lebih dari 40 negara di global merayakan Hari Ibu pada tanggal ini.

Brunei Darussalam, Malaysia, dan Singapura negara tetangga kita, memberi ucapan selamat Hari Ibu pada hari Minggu kedua pada bulan Mei. Demikian pula Brazil, Botswana, Australia, hingga Siprus. Hal nan membuat hari Minggu kedua menjadi tanggal ketika seluruh global (karena memiliki perwakilan lima benua) merayakan ucapan Hari Ibu .

Indonesia sendiri menjadi negara terakhir nan memberi ucapan Hari Ibu setiap tahunnya. Kita merayakan hal ini pada 22 Desember. Negara tetangga, Thailand, merayakan Hari Ibu pada 12 Agustus nan merupakan hari ulang tahun Ratu Sirikit. Tanggal berapa pun kita memberi ucapan Hari Ibu, esensinya tetap sama: menunjukkan rasa hormat kepada ibu.



Pilihan Ucapan Hari Ibu

Banyak orang nan merasa dirinya kurang puitis, kurang dapat merangkai kata sedemikian rupa, dan takut ketika diminta buat memberi ucapan selamat. Untuk momen-momen spesial, selain malas, takut, kita juga tak mau bertindak sembarangan. Salah-salah, ucapan selamat nan diberikan kepada seseorang justru tak berterima sebab kata-kata nan amburadul. Buanglah ketakutan tersebut.

Sebenarnya, menyusun kalimat ucapan selamat buat apa pun, semisal selamat menikah, selamat ulang tahun, dan seterusnya, dapat dilakukan jika kita mau serius. Yang dibutuhkan ialah kepercayaan diri dan hati nan tulus. Percayalah, tulisan atau ucapan nan dicetuskan dari dalam hati akan mampu mengalahkan ribuan lembar puisi latif sekalipun.

Yang tidak boleh dilupakan, kita juga harus banyak-banyak belajar mencari kosakata baru jika ingin memberikan ucapan selamat, dalam hal apa pun, dengan maksimal. Tip nan paling mudah tentu saja dengan membaca. Semakin banyak orang membaca, buku apa pun, jumlah kata nan termuat dalam otaknya akan semakin banyak. Ia pun secara tak sadar sudah menampung sekian kalimat, entah itu kata mutiara atau apa pun, nan tinggal dituangkan dalam tulisan.

Namun, ada kalanya, meski stok kalimat di kepala sudah penuh, masih ada keraguan buat memulai menyusun kata sendiri buat mengucapkan selamat. Apalagi buat mengatakan selamat Hari Ibu; hal nan akan menunjukkan ketulusan bakti kita kepada ibu.

Tidak ada salahnya jika kita mencari kalimat-kalimat latif di internet. Tentu tak hanya buat dijiplak begitu saja. Kita dapat mencari di sekian banyak situs, entah berasal dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, atau bahasa lain nan kita kuasai. Kita cukup mengetikkan kata kunci "mother's day message" atau "ucapan hari ibu". Kemudian, olahlah sedemikian rupa kata demi kata, kalimat demi kalimat, buat menyusun kalimat ucapan Hari Ibu paling spesial bagi wanita nan paling berharga dalam hayati kita ini.

Beberapa contoh ucapan Hari Ibu dapat kita lihat di bawah ini.

  1. Aku tidak punya kembang atau permata, tapi saya senantiasa mengirimkan cinta dan cium buat ibu. Tak pernah mampu kuucapkan betapa saya mencintai ibu. Dari hati nan terdalam, selamat hari ibu . (kata mutiara dari Shakayla)
  1. Menjadi seorang ibu ialah pekerjaan 24 jam sehari, tanpa hari libur, terkadang bahkan terkesan diremehkan. Namun, berhenti dari pekerjaan ini ialah hal nan tak mungkin. Ibu ialah perempuan nan diciptakan Tuhan buat memberikan cinta, kebahagiaan, dan konservasi kepada dunianya. Aku sangat senang menyadari Tuhan menciptakan wanita buat menjadi seorang ibu; bahkan meski tugas seorang ibu tidak akan pernah selesai. Selamat hari Ibu. (ucapan dari Regina Letsoalo)
  1. Mama, sikap diamku selama ini bukan berarti saya tidak peduli pada Mama. Hanya Tuhan nan tahu betapa cintanya saya pada Mama; terima kasih, Mama. I love you . (kata-kata dari Raj, India)

Memberi ucapan Hari Ibu ialah kebahagiaan tersendiri bagi kita. Ucapan Hari Ibu bukan hanya sekadar bentuk penghormatan kepada wanita nan membesarkan kita hingga saat ini, tetapi barangkali hanya itulah satu-satunya ungkapan cinta kita atas pengorbanan seorang ibu nan tidak akan terganti oleh hal apa pun di global ini.