Sejarah Olahraga Renang Zaman Modern

Sejarah Olahraga Renang Zaman Modern

Anda suka berenang? Tahukah Anda tentang sejarah olahraga renang ini? Olahraga air ini ternyata sudah dimulai berabad-abad lalu sejak masa sebelum sejarah, masa di mana manusia tak mengenal tulisan. Berikut ini ialah sejarah olahraga renang.



Olahraga Renang Pada Masa Lalu

Renang ialah salah satu jenis olahraga air. Tahukah Anda olahraga air ini mempunyai sejarah nan panjang? Sejarah olahraga renang telah dikenal sejak zaman pra sejarah.

Hal ini terbukti dari adanya lukisan orang nan sedang berenang nan ada di dinding-dinding goa purba dari zaman batu. Di Gilf Kebir, Mesir ditemukan juga gua perenang.

Sejarah olahraga renang juga ada di dalam alkitab. Epos Gilgamesh, Iliad, Odyssey juga menceritakan adanya olahraga ini.

Sayangnya, renang tak menjadi salah satu olahraga nan dilombakan pada olimpiade antik Yunani. Namun, mereka sering mempraktekkan olahraga air ini. Mereka juga membangun kolam renang nan menjadi satu dengan kamar mandi mereka.

Di negara Jepang sejarah renang mulai tertulis pada tahun 36 SM ketika kaisar Suigui mengadakan perlombaan renang. Perlombaan ini dikenal sebagai perlombaan pertama di dunia. Renang juga merupakan keahlian primer seorang samurai. Kalau ingin menjadi samurai, seseorang haruslah menguasai olah raga air ini.

Pada perang Salamis, kemampuan renang ini menyelamatkan bangsa Yunani. Dalam perang ini, Yunani mengalahkan Bangsa Persia nan kapal-kapal perang mereka dihancurkan.

Pada tahun 1800an di Eropa sudah ada kejuaraan renang. Gaya nan digunakan kebanyakan ialah gaya dada. Sedangkan gaya bebas diperkenalkan oleh Arthur Trudgen.

Pada tahun 1896 renang menjadi satu cabang olahraga dalam olimpiade Athena. Pada tahun 1908 berdiri induk olahraga renang internasional FINA (Fédération Internationale de Natation).



Sejarah Olahraga Renang Dunia

Sejarah olahraga renang dunia, renang sudah sejak kini dilakukan oleh manusia. Renang pada saat itu dipergunakan buat menhadapi agresi terhadap alam,beladiri dalam menghadapi binatang buas, dan buat menangkap ikan. Renang pada zaman antik hanya dilakukan meniru seperti gerakan anjing saat berenang menyeberangi sungai.

Maka manusia meniru gaya anjing tersebut maka gayanya disebut gaya anjing ( dog style ). Sejarah membuktikan bahwa pada saat itu air merupakan faktor krusial ini terlihat bahwa penghidupan pada masa itu kebanyakan manusia hayati di daerah dekat sungai.

Sejarah renang pada zaman antik , dalam buku Erwin Nirl nan berjudul “ Scewinmkunt Inal Terut ”, disebutkan bahwa bangsa Yunani, Assyria, dan Romawi telah berenang semacam gaya “ crawl ”. Renang sudah dilakukan sejak zaman antik terlihat pada hiasan dinding ( Sculpunt ) nan terbuat dari batu bisa dilihat, para prajurit dalam menyerang benteng melalui sungai.

Pada Hierogylph , peninggalan bangsa Mesir Kuno. Itali terdapat hiasan dinding nan menggambarkan orang renang. Bangsa Yunani merupakan negara nan sudah maju dalam bidang seni dan kebudayaan. Sehingga menganggap bahwa renang merupakan suatu faktor kecakapan nan berkedudukan sangat tinggi.

Bila orang nan tak bisa berenang dan menulis, maka orang tersebut dikatakan tak sempurna. Dalam bangsa Yunani, renang merupakan salah satu pokok nan terpenting dalam keprajuritan/keseluruhan. Sehingga pada masa itu para pemudanya mendapatkan pendidikan nan istimewa dalam olahraga renang.

Bangsa Romawi juga menganggap bahwa, renang merupakan suatu faktor terpenting dalam keprajuritan. Bangsa Romawi tealh berlatih renang sejak tahun 6000 sebelum masehi.

Sejak renang pada abad pertengahan, olahraga renang kontemporer mengalami kemajuan, berkat anjuran dan donasi dari para tokoh pendidikan. Tetapi pada umumnya, olahraga renang hanya diperuntukkan bagi kalangan kelas Satria/Ridder sedangkan kalangan kala “Sudra” (Cress Root) tak diperbolehkan buat melakukan olahraga ini. Sebab menjadi kalangan Ridder harus bisa bersanjak, berenang, anggar, naik kuda, berburu, dan memanah.

Sejak timbulnya agama Kristen ini maka perhatian terhadap pendidikan jasmani terutama renang mengalami kemunduran, sebab mereka beranggapan bahwa pendidikan jasmani akan mengahalang-halangi hayati nan kekal (di akherat), meskipun demikian para satria mendapat pendidikan nan istimewa terutama dalam olahraga renang.

Sejak timbulnya Renaissance renang mulai timbul kembali. Yang tokoh-tokohnya adalah: Vittorino de Faltra, Merourials, Sir Thomas Elyot Guts Muts, menganjurkan renang sebagai alat pendidikan diantaranya adalah:

  1. Vittarinde de Faltra, menganjurkan renang masuk bagian pelajaran pendidikan jasmani.
  2. Jhon Locke, Olahraga renang harus disejajarkan dengan anggar dan bermain.
  3. Joan Jaques Roussoau, dipandang dari kegunaannya renang lebih krusial daripada naik kuda.


Sejarah Olahraga Renang Zaman Modern

Di Jerman tahun 1800 olahraga renang sudah disejajarkan dengan senam. Dua tokoh Guts Muts dan Van Pfuel, menganjurkan renang harus di pelajari secara metodik dan sistematis.

G. Herbart, menganjurkan selain renang, loncat indah, menyelam dan mengapung harus diajarkan. Sedangkan Van Pfuel di Praha, di Jerman dan di Breda, menganjurkan renang harus dianjurkan di sekolah dan ketentaraan.

Renang berkembang terus, maka wajar makin banyak timbul kolam renang dan serikat renang, menurut pengamatan jumlah serikat renang di Indonesia sebanyak 300 perkumpulan. Nomor pertandingan saat itu nan dipertandingkan ialah Dog Style. Bahkan di Inggris, Trudgoon menggunakan gaya renang dengan gerakan kaki menggunting.

Di London sudah ada 6 kolam renang. Sehingga muncullahbintang renang pada tahun 1877, Federick Cavkl mencoba menerangi selat inggris akan tetapi kembali. Inggrislah loka kelahiran renang dan polo air. Dari negara ini renang berkembang ke negara Eropa, Australia, Amerika, Asia, dan Afrika.

Pada tahun 1878, Cavvel pindah ke Australia dan mengembangkan renang bersama 6 anaknya. Gaya nan dikembangkan ialah gaya Crawl. Ricard Cavvel berenang gaya crawl dengan cepat jeda 100 Yard, tahun 1902.

Saudaranya yakni Sydny Cavvel pergi ke amerika, San Francisco dan di loka itu ia menjadi guru renang. Muridnya bersama Leary telah bisa berenang dengan gaya Crawl. Tetapi nan terkenal pada saat itu ialah Charles Daniel dengan memakai gaya Trudgoon.

Daniel ialah orang nan pertama kali meletakkan gaya Crawl di Amerika maka pada tahun 1908 saat Olympiade di London terbentuk FINA (Federartion Internation ale de nation Ameteur)/Federasi Renang Dunia.



Sejarah Olahraga Renang di Indonesia

Sejak zaman Majapahit sampai kemerdekaan. Olahraga renang sudah dilakukan pada zaman Majapahit, ini terbukti, pada zaman itu sudah orang nan nan mengarungi sungai, bajak bahari dan nelayan. Dan sultan Hadmwijaya berperang melawan 40 ekor buaya.

Candi putri dan taman sari peninggalan Majapahit dan Mataram nan berupa pemandian kaum raja dan kerabatnya, nan sekarang melupakan loka wisata. Kemudian bangsa Belanda membawa renang ke Indonesia. Bangsa Belanda membuat kolam-kolam renang di Indonesia hanya buat kulit putih raja. Sedangkan bangsa Indonesia tidak diperbolehkan berenang.

Kolam renang nan di bangun adalah: Cihampelas (bandung), cikini (jakarta), brantas (surabaya), manggarai (jakarta), tegalsari (surabaya), malang, semarang, cirebon,perusahaan/pabrik-pabrik (BPM,stanva). Pabrik gula. Tembakau, teh, nan berada.



Di Medan dan Palembang, Cepu

Pada tahun 1940 – 1945 renang kegiatannya berhenti sebab jepnang masuk ke indonesia. Tahun 1917 berdiri serikat renang di bandung nan nan bernama bandungse Zwembond, mempunyai 7 perkumpulan, tahun1918 berdiri liga renang java barat (west java zwembond) dan tahun 1927 berdiri East Jwwa Zwembond (perserikatan renang jawa timur).

Anggotanya meliputi meliputi kota-kota di Jawa Timur dan Solo Yogya dan Semarang nan anggotanya banyak kulit putih. Kalau ada orang pribumi hanya pada golongan atas. Baru sesudah jepang menduduki Indonesia, perenang pribumi bermunculan.

Tetapi sekitar tahun 1945-1948, renang di Indonesia mangalami kemunduran lagi. Sebab bangsa Indonesia sedang berjuang mempertahankan kemerdekaan. Fade FOR I tahun 1948 di Solo, Renang sudah dimasukkan dalam acara pertandingan.

Fade tatiran 1951 berdirilah (Perserikatan Berenang Seluruh Indonesia) nan di ketuai oleh DR. Porwosoedarmo. Tahun 1952 PBSI diterima sebagai anggota FINA dan pada tahun itu Indonesia mengirimkan perenangnya ke Olimpiade di Helsinki (ke 15).

Tahun 1956 Indonesia mengirimkan perenangnya, Rio tebing, Malta Gulbon dan Habib Nasution ke Olimpiade Melbourne (ke16). Tahun 1957 PBSI dirubah menjadi PRSI. Tahun 1958 Indonesia mengirimkan regu renang ke Asian Games ke IV (jakarta). Tahun 1965-1967, renang Indonesia mengalami kemunduran lagi. Baru tahun 1969 diadakan PON ke VII di Surabaya, renang mulai timbul.

Pada tahun 1970 di Indonesia pertama kali diadakan pertandingan renang K.U I, umur 19 tahun dan dibawahnya; K,U,III, umur 13 dan 14 tahun. Pada tahun 1972 pembagian K.U. diubah menjadi kebalikannya.

Perkembangan renang sampai saat ini dari sisi jumlah pembangunan kolam, serikat dan nomor-nomor pertandingan renang mengalami peningkatan dan penambahan jumlah termasuk ukuran kolam nan berstandar nasional maupun internasional semula panjang kolam hanya 50 m sekarang panjang kolam juga ada 25 m.



Olahraga Renang Sekarang

Pada zaman sekarang, renang telah menjadi olahraga nan disukai banyak orang. Renang juga dilombakan dalam kejuaraan global antar negara. Para perenang berlomba-lomba merebut medali emas dengan menjadi nan tercepat.

Alexander Popov ialah perenang Rusia nan sukses memperoleh tiga medali emas pada olimpiade 1992 di Barcelona. Sedangkan Michael Pelps ialah perenang Amerika nan sukses merebut delapan medali emas di olimpiade 2008 di Beijing.

Ternyata sejarah olahraga renang memiliki kisah nan panjang. Bagaimana menurut Anda?