Berenang nan aman

Mengetahui dan memiliki materi renang gaya bebas sangat memudahkan bagi nan ingin mengajar renang atau belajar renang sendiri. Olahraga renang dapat menjadi salah satu aktivitas nan baik buat menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh bahkan psikologis. Seperti kata pepatah di dalam tubuh nan sehat terdapat jiwa nan sehat. Sebab olahraga renang ini selain bisa menjaga tubuh menjadi sehat juga syahdan berenang bisa membuat IQ tinggi.

Tak heran jika kemudian sekarang ini bayi nan baru beberapa hari lahir pun sudah diperbolehkan renang. Bahkan, keberadaan spa baby menyediakan kolam renang mini buat bayi semakin menguatkan asumsi itu. Dan olahraga ini pun menjadi olahraga nan banyak disukai baik itu anak-anak ataupun orang dewasa.

Saat ini renang menjadi suatu aktivitas nan buat sebagian orang wajib melakukannya dalam periode tertentu. Selain buat menjaga kebugaran juga buat mempererat interaksi keluarga. Banyak anak-anak nan menyukai renang sehingga para orangtua tidak sungkan membawa mereka buat melakukan renang. Ya, anak-anak selalu bahagia jika dibawa buat bermain air. Banyak nan melakukan rekreasi ke loka nan menyediakan wahana kolam renang.

Renang ialah salah satu cabang olahraga nan dilakukan di dalam air. Olahraga ini sudah ada sejak dahulu dan termasuk salah satu cabang olahraga nan memiliki banyak penggemar sehingga tak heran jika dalam perkembangannya renang berkembang cukup pesat, dan saat ini hampir setiap perlombaan olahraga, selalu mengikutsertakan olahraga renang.

Di samping itu juga, olahraga nan satu ini selain memang baik buat menjaga kesehatan, juga sering dijadikan salah satu sarat buat masuk pendidikan. Seperti pendidikan kemiliteran, kelautan, kepolisian, angkatan udara, dan banyak lagi pendidikan lainnya nan mewajibkan anak didiknya menguasai olahraga nan satu ini.

Renang pertama kali diperkenalkan di negara Eropa sekitar tahun 1800-an. Gaya nan pertama kali sering dipakai ialah gaya dada. Kemudian seiring dengan perkembangan zaman, renang menjadi salah satu cabang olahraga nan diperlombakan. Renang pertama kali diperlombakan di Olimpiade Athena pada tahun 1896. Pada saat itu sebagian besar perenang banyak nan menggunakan gaya dada. Sekarang ini renang memiliki berbagai macam gaya, seperti gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan gaya bebas.

Seperti telah disebutkan di awal manusia sudah mengenal renang dari zaman dulu, sejak zaman antik atau sering disebut dengan zaman prasejarah. Manusia sudah mengenal renang dengan gaya bebas. Hampir di setiap kebudayaan antik ditemukan gambar atau keterangan-keterangan nan berhubungan dengan aktivitas berenang.

Sebagai orang awam nan tak mempelajari secara mendalam mengenai renang, mungkin materi renang gaya bebas merupakan gaya nan pertama kali di kuasai. Hampir setiap orang nan dapat berenang mungkin nan dikuasai hanya materi renang bergaya bebas.

Perenang dari suku Indian pertama kali memenangkan perlombaan dengan gaya bebas pada tahun 1844, dengan mengalahkan orang Inggris nan pada waktu itu menggunakan gaya dada. Gaya bebas atau dalam bahasa Inggrisnya ialah front crawll, yaitu gaya berenang dengan posisi dada dan paras menghadap ke permukaan air, kemudian kedua lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh. Sedangkan kedua kaki secara bergantian pula digerakkan ke atas ke bawah naik turun.

Pengambilan nafas dilakukan pada saat lengan digerakkan keluar dari air, saat tubuh miring dan kepala berpaling ke samping. Saat mengambil nafas perenang biasanya menoleh ke kiri dan ke kanan. Materi renang gaya bebas ini merupakan gaya nan paling cepat dibanding gaya-gaya renang lainnya. Sehingga tak heran jika saat berenang bagi nan bukan atlet biasanya lebih menyukai gaya renang bebas. Mungkin Anda salah satunya.

Federasi Renang Internasional (FINA) pun tak mengatur teknik nan digunakan dalam lomba kategori gaya bebas ini. Sebagaimana namanya gaya bebas, jadi tekniknya pun bebas. Tidak seperti gaya lainnya, seperti gaya kupu-kupu, gaya dada, dan gaya punggung ada teknik pengaturannya.

Berenang nan kondusif bisa dilakukan di kolam renang, dikarenakan tak ada arus dan mungkin airnya lebih berkualitas sebab terjaga dari beberapa bakteri nan bisa menyebabkan penyakit. Biasanya, air kolam diberi kaporit buat mengatasi hal itu. Di samping itu pengurasan bak dengan mengganti air secara teratur juga bisa meningkatkan kualitas air kolam.

Jika kita sudah mendapati loka renang nan cocok jangan lupa kita nan akan berenang pun harus melengkapi diri dengan perlengkapan renang nan seharusnya. Seperti kacamata renang, baju spesifik renang, epilog kepala , dan mungkin lotion buat menjaga kulit terkena iritasi bagi nan sensitive sehingga kita bisa berenang dengan kondusif dan nyaman.

Jika semuanya sudah siap, bagi Anda nan pemula atau sporadis melakukan renang, Anda bisa melakukan pemanasan renang dengan gaya bebas, berikut beberapa teknik dan materi renang gaya bebas nan biasa dilakukan.

1. Teknik dasar dari gaya mengapung adalah, posisi saat mengapung di dalam air tidak dapat dipraktikkan begitu saja. ada teknik spesifik supaya bisa mengapung di permukaan air. Pertama rilekskan tubuh dan pikiran Anda, coba melayang dengan tak mengeluarkan tenaga, posisi telungkup diatas permukaan air dengan mengapung. Lakukan beberapa kali sebagai pemanasan awal.
2. Teknik dasar dari meluncur, sesudah memahami teknik gaya mengapung, selanjutnya buat memulai berenangnya, lakukan meluncur. Coba berdiri di bagian pinggir kolam, tempelkan salah satu bagian kaki ke dinding kolam buat dijadikan tolakan. Kedua tangan lurus ke atas di samping telinga dan bagian ibu jari berkaitan. Lalu ambil nafas dalam-dalam, kemudian condongkan badan ke depan, usahakan ujung dari jari tangan nan pertama kali masuk ke air. Setelah itu tolakkanlah kaki nan tadi menempel ke di dinding kolam, dorong badan ke depan. Setelah itu biarkan badan meluncur sampai berhenti sendiri.
3. Setelah sukses meluncur, mulai gerakkan kaki ke atas ke bawah. Gerakannya diawali dari bagian pangkal paha dan jangan begitu tinggi cukup dekat permukaan air saja gerakannya.
4. Gerakkan juga lengan buat menopang laju tubuh agar melaju lebih cepat.
5. Teknik pernafasan, pengambilan nafas dilakukan ketika mulut ada atas di permukaan air, yakni dengan memutarkan kepala ke kiri dan ke kanan. Pengambilan nafas ini dilakukan biasanya ketika melakukan gerakan tangan bagian kanan atau tangan kiri saja, perbandingannya ialah dua kali menarik tangan serta sekali saja mengambil nafas.

Selain hal-hal di atas nan perlu diperhatikan ketika melakukan renang, mungkin tips berikut juga akan membantu Anda supaya waktu berenang lebih efektif, yaitu:

1. Sebelum melakukan olahraga renang lakukan pemanasan. Hal ini krusial Anda lakukan setiap kali akan memulai olahraga apapun, dengan tujuan buat mengurangi resiko cedera.
2. Gunakan baju renang, pilih baju renang nan memang membuat nyaman tubuh Anda ketika sedang berenang seperti nan elastis dan hangat, supaya badan tak cepat dingin sebab air.
3. Lakukan gerakan secara bertahap, lakukan gerakan renang dengan rileks jangan langsung dengan gerakan nan terlalu bersemangat, hal ini dilakukan buat mengurangi resiko kram otot, seperti nan sering terjadi.
4. Dan beristirahatlah nan cukup, batasi berapa lama Anda berenang, lalu istirahat buat beberapa lama, setelah itu Anda bisa melanjutkan lagi olahraga renangnya.

Demikian materi renang gaya bebas nan dapat segera Anda praktikkan kolam renang generik atau di rumah bila memiliki kolam renang sendiri. Selamat mencoba!