Identifikasi Masalah dan Pengumpulan Data
Pengertian gugus kendali mutu atau nan biasa dikenal dengan QCC (Quality Control Circle) ialah suatu kegiatan berkelompok nan dilaksanakan dalam suatu kelompok kerja eksklusif buat memperbaiki hasil atau mempermudah pekerjaan mereka.
GKM (Gugus Kendali Mutu) /QCC ialah bagian dari usaha perusahaan meningkatkan mutu produk atau jasa mereka. Dalam pelaksanaannya, GKM terdiri dari 7 atau 8 langkah nan berdasarkan siklus P-D-C-A (Plan-Do-Check-Action) sebagai berikut.
Identifikasi Masalah dan Pengumpulan Data
Ini ialah termin pertama GKM. Pada termin ini biasanya setiap anggota gugus diminta mengungkapkan masalah apa saja nan mereka rasakan di lingkungan kerja mereka. Masalah nan diambil boleh dari proses maupun hasil pekerjaan mereka sendiri. Lihat catatan historis nan merekam berapa kali masalah tersebut terjadi. Lakukan hal nan sama buat tiap masalah nan diungkapkan anggota gugus, kemudian beri bobot masing-masing.
Menetapkan Tema dan Target
Pilih salah satu dari masalah nan muncul berdasarkan pembobotan nan sudah disepakati bersama. Kemudian tentukan sasaran pemugaran buat masalah tersebut. Sasaran nan dibuat harus bersifat spesifik, terukur, dan ada jangka waktunya.
Analisis Sebab
Kemudian masalah nan diambil di telusuri penyebabnya berdasarkan kategori manusia, mesin, metode, dan material hingga ditemukan karena primer dari tiap kategori. Uraikan terus penyebab hingga nan paling dulu terjadi, tapi jangan sampai menyentuh area tanggung jawab proses sebelumnya, sebab itu sudah berada di luar lingkup pekerjaan anda.
Merancang Planning Perbaikan
Setelah diketahui karena primer dari tiap masalah, anda tentu dapat merancang planning perbaikan. Sebisa mungkin untuk planning pemugaran nan mengakomodasi semua karena primer nan ditemukan saat melakukan analisis sebab. Planning pemugaran harus memuat aktivitas, penanggung jawab, dan waktu pelaksanaan.
Implementasi Perbaikan
Lakukan pemugaran sinkron planning nan telah disusun sebelumnya. Catat setiap perubahan hasil dari disparitas proses nan diaplikasikan.
Evaluasi Hasil
Bandingkan kondisi proses dan hasil antara sebelum dan sesudah perbaikan. jika setelah pemugaran hasil memang lebih baik, ambil proses nan berubah buat distandarkan. Jika masih belum, lakukan ulang langkah Merancang planning pemugaran dan Implementasi perbaikan. Lanjutkan kembali dengan penilaian hasil.
Standarisasi
Jika setelah seluruh implementasi pemugaran member hasil nan lebih baik dari sebelumnya, standarkan proses nan berubah. Autentikasi dari penanggung jawab paling tinggi di area kerja tersebut dibutuhkan agar dapat dijalankan semua pihak nan bersangkutan.
Menentukan Tema Selanjutnya
Karena dasar GKM ialah siklus PDCA, maka langkah terakhir adalah menentukan tema selanjutnya. Artinya pemugaran di loka tersebut tak hanya berhenti sampai di situ.
Pahami pengertian gugus kendali mutu tak hanya sebatas parsial saja. Dengan memahami pengertian gugus kendali mutu secara menyeluruh, diharapkan kualitas hasil produk ataupun jasa semakin baik dari waktu ke waktu.