Background Power Point Tim Pemasaran
Sepertinya, penggunaan power point dengan background power point nan begitu rupa dalam banyak rona dan penampilan dalam sebuah presentasi seolah sudah menjadi kewajiban. Mungkin ini merupakan imbas dari teknologi. Namun, dapat juga sebagai kelatahan masyarakat Indonesia nan begitu mengagungkan sesuatu nan dianggap wah. Jadi, kalau sebuah presentasi tak menggunakan power point, presentasi itu dianggap tak keren dan tak bermutu.
Background Power Point, Wajibkah?
Perlukah dan wajibkah membuat background power point setiap kali presentasi? Apa fungsi background power point? Untuk memperindah penampilan layar? Untuk menarik peserta seminar atau konferensi? Untuk mempermudah orang memahami isi topik presentasi? Dapat jadi semua pertanyaan tersebut jawabannya ‘iya’. Padahal sebenarnya, tak semua presentasi harus memakai power point. Itu artinya background power point tak dibutuhkan ketika sebuah presentasi tak menggunakan power point.
Heriyati, dalam bukunya nan berjudul Sukses Presentasi Dalam Bahasa Inggris nan terbit pada 2011, mengungkapkan bahwa presentasi nan baik itu ialah presentasi nan mampu memberikan sesuatu pada pendengarnya. Cara nan digunakan buat membuat orang lebih memahami isi presentasi tersebut dapat dalam bentuk apa pun, termasuk dengan menggunakan power point dengan background power point nan semenarik dan sinkron dengan tema nan sedang dibicarakan.
Kalaupun background power point tak digunakan, isi power point nan menganut sistem KISS ( Keep It Short and Simple ) nan artinya bahwa apa nan ada di layar LCD hanyalah poin nan akan dibicarakan dan bukan kalimat panjang dengan font huruf nan kecil-kecil. Power point nan dapat juga diartikan sebagai the power of points tersebut mengandung makna bahwa power point itu hanyalah sebagai bentuk pengingat dan penuntun bagi pembicara dan pendengarnya agar dapat bersama-sama memahani isi pembicaraan.
Mario Teguh, salah satu pembicara atau presenter terbaik di Indonesia saat ini, sepertinya tak menggunakan power point. Penampilan, tata suara, tata kalimat, dan tata urutan setiap pertanyaan nan diajukannya kepada para hadirin nan mengikuti pelatihan ataupun acara Golden Ways di Metro TV, membuat holistik acara nan dibawakan oleh laki-laki simpatik ini cukup sukses. Pembicara hebat lainnya pun tak semua menggunakan power point. Bila apa nan akan disampaikan kiranya dapat lebih dipahami tanpa menggunakan power point, itu artinya tak perlu repot menggunakan dan membuat background power point.
Sebuah presentasi nan sukses ialah ketika semua penunjang presentasi termasuk pembicara dengan segala kelebihan dan kekurangannya mampu memberikan penampilan dan ilmu nan terbaik kepada pendengarnya. Bayangkan kalau background power point sudah bagus dan sangat menarik, tapi pembicara tak dapat membawakan presentasi dengan baik, maka semua usaha nan dikeluarkan buat mencari background power point nan bagus itu, menjadi sia-sia.
Tidak sporadis malah background power point membuat poin-poin nan akan dibicarakan dan didiskusikan menajdi kabur atau tak terbaca sama sekali. Hal ini dapat sebab komposisi rona tak sepadan dan tak serasi nan membuat kalimat tak dapat terbaca dengan baik. Bila ini terjadi, presenter atau pembicara pemula niscaya akan panik dan sangat gugup. Lain dengan pembicara profesional. Dengan percaya diri, mereka mampu berbicara dan menyampaikan idenya dengan cemerlang walaupun tanpa background power point sama sekali.
Background Power Point, Dahsyat!
Bila background power point tetap dibutuhkan terutama dalam sebuah pelatihan pembentukan karakter seperti nan dilakukan oleh tim ESQ, hendaknya menggunakan background power point nan dahsyat nan benar-benar bisa menunjang isi pembicaraan dan mampu membuat para peserta terkagum-kagum dengan penampilan gambar background power point tersebut. Di manakah mencari gambar-gambar background power point nan bagus selain di internet?
Siapkan kamera nan bagus dan mulailah berburu gambar-gambar nan mungkin dapat buat background power point. Bunga-bunga dengan aneka warna, burung-burung, langit dalam berbagai cuaca, rintik hujan, lukisan abstrak, pemandangan alam dengan rimbun hijau tanaman, dapat juga menjadi sumber background power point. Semua gambar tersebut dapat diedit dengan menggunakan fasilitas Picasa atau Fun Photo Box. Wahana pengelolaan dan pengeditan gambar tersebut tentunya akan membuat background power point tampak dahsyat dan begitu personal.
Tampilan background power point nan sangat unik dan belum pernah ada sebelumnya itu akan membuat pendengar presentasi paling tak mengaguminya. Ditambah dengan penampilan prima pembicara nan tampak profesional dan percaya diri, maka sukseslah acara nan telah dipersiapkan jauh-jauh hari tersebut.
Untuk membuat background power point nan baik, dibutuhkan daya kreativitas dan daya khayalan nan tinggi. Pengetahuan tentang komposisi warna, tata letak gambar nan mampu memberikan daya ‘magis’ seperti menghipnotis orang-orang nan melihatnya. Di internet, beredar ratusan jenis background power point nan dapat dimanfaatkan. Dengan meluangkan waktu sedikit dan memberikan kesabaran ekstra dalam mencari background power point nan cocok, hal nan dicari itu akan ditemukan dengan mudah. Namun, membuat background power point sendiri akan lebih baik daripada menjiplak dan hanya memakai kepunyaan orang lain.
Background Power Point Tim Pemasaran
Tentunya, background power point nan dipakai oleh sebuah tim pemasaran dengan anak-anak SMA nan baru belajar presentasi sangat berbeda. Bagi anak-anak SMA, background power point nan bagus ialah nan menarik dengan rona nan menyala. Mereka tak terlalu peduli apakah background tersebut dapat menutupi kalimat nan seharusnya ikut dibaca oleh mereka. Hal ini harus menjadi pemikiran spesifik para guru nan sangat peduli dengan kemajuan anak-anak didiknya. Guru harus mampu membimbing anak didiknya bagaimana cara membuat dan mengatur agar background power point bagus dipandang mata.
Bagi sebuah tim pemasaran, background power poin ialah wahana informasi dan evaluasi. Gambar nan ditampilkan ialah produk nan akan dipasarkan. Gambar produk tersebut harus dapat ditampilkan dengan baik agar pihak calon konsumen dapat melihatnya dengan jelas. Sebagai wahana informasi, background power point tersebut hendaknya diusahakan mempunyai tata pencahayaan nan bagus.
Cara Membuat Background Power Point Sederhana
Warna lantai atau dinding nan terbuat dari batu kali, dapat juga dijadikan background power point. Keunikan batu kali dengan rona hitam, cokelat tua dalam bentuk nan beraneka ragam akan membuat estetika nan unik. Kalaupun mempunyai kemampuan mendesain sebuah gambar sendiri dan menyatukan gambar-gambar tersebut sehingga membentuk gambar baru atau rona baru nan bagus, dapat juga dicoba dipasang pada background power point.
Satu hal nan harus diingat ialah jangan sampai background power point itu terlalu heboh sehingga membuat apa nan akan disampaikan menjadi tak jelas dan membuat peserta harus dengan susah payah memahaminya. Background power point juga dapat bagus dengan menyesuaikan background teks boks. Ragam gambar anime dan gambar kartun nan dapat bergerak-gerak nan akan menimbulkan kelucuan serta suara musik nan cocok dengan tema presentasi juga dapat dipakai.
Poster film, gambar mural dan grafitti, latar nan gambar kain batik, atau kain songket dapat juga dijadikan background power point. Kalaupun tak dapat membuat dan tak sempat membuat background power point nan bagus, lengkapi presentasi dengan gambar nan dapat dibagikan kepada peserta. Selain gambar, dapat juga menggunakan bentuk orisinil benda nan akan dipresentasikan. Apa pun dapat dipakai agar presentasi nan ditampilkan berhasil dan mudah dipahami oleh peserta.