Biografi Britney Spears : Masa-Masa Kelam

Biografi Britney Spears : Masa-Masa Kelam

Inilah sekilas tentang biografi Britney Spears . Seniman nan bernama lengkap Britney Jean Spears ini lahir di McComb, Mississippi pada 2 Desember 1981. Ia salah seorang wanita nan berhasil meninggalkan catatan gemilang di global hiburan internasional. Awal karirnya dimulai dengan menjadi salah satu talent dalam The New Mickey Mouse Club pada 1992.

Setelah itu, Britney remaja mulai bersinar di tahun 1997 ketika usianya menginjak 16 tahun dengan debut album pertamanya nan diber label Baby One More Time yang mengawali kebangkitan musik pop remaja waktu itu. Mulailah ketenarannya sebagai seorang seniman remaja di Amerika nan penuh kontroversi ini.



Biografi Britney Spears : Kesuksesan di Global Musik

Album pertama Britney Spears ini berhasil besar merajai lagu-lagu pop di dunia. Album nan terjual sebanyak 9 juta kopi, ini mengantarnya masuk ke dalam MTV sebagai 100 Greatest Pop Songs Of All Time . Masih banyak lagi nan diraihnya dengan suksesnya pada album pertamanya ini.

Ia pun mendapatkan banyak penghargaan dari penjualan albumnya, lagu nan dinyanyikannya, serta penampilannya dalam menyanyikan lagu tersebut dalam ajang-ajang musik bergengsi di dunia. Kesuksesannya ini dilanjutkan dengan album ke duanya Oops! I Did It Again nan dirilis tahun 2000.

Album kedua Britney Spears ini sukses mendongkrak penjualan hingga terjual 20 juta kopi di seluruh belahan dunia. Album ini juga nan membawanya tur keliling global buat nan pertama kalinya. Di tahun 2000 ini ia juga meraih penghargaan bergengsi, yaitu dari Grammy Awards dan Billboard Music Awards .

Tahun 2001 dan 2003, Britney mengeluarkan album nan bertajuk Britney dan In The Zone. Seperti album-album sebelumnya, Britney meraih berhasil seiring dengan penghargaan-penghargaan nan didapatkannya kembali. Tahun 2004 dan 2005, Britney pun mengumpulkan lagu-lagu Hits-nya dalam dua album the best- nya Prerogative dan The Remixes .



Biografi Britney Spears: Bermain Film

Selain bermusik, rupanya Britney Spears juga piawai dalam berakting. Ia sempat berperan di beberapa film dan membuat film sendiri di mana ia menjadi tokoh utamanya. Film pertama nan dimainkannya ialah “Longshot” pada tahun 2000. Ia berperan sebagai seorang pramugari. Di film ini, ia bermain bersama Justin Timberlake, mantan kekasihnya.

Di tahun 2002, ia juga mendapat peran di film “Austin Powers in Goldmember” sebagai dirinya sendiri. Di film ini ia bermain bersama Beyonce Knowles, penyanyi cantik berkulit hitam. Selanjutnya di tahun nan sama ia membuat filmnya sendiri, di mana ia menjadi tokoh utamanya. Film tentang remaja perempuan nan kabur buat mencari jati diri ini berjudul “Crossroads”.

Di film ini, Britney berperan sebagai Lucy Wagner, seorang gadis cerdas tetapi kurang pergaulan nan baru saja lulus dari SMU. Ia melarikan diri dari rumah bersama teman-temannya sebab kesal dengan ayahnya nan suka mengekang. Di perjalanan, ia belajar banyak hal dan jatuh cinta kepada seorang lelaki nan pernah dipenjara.

Film remaja nan ringan ini mendapatkan sambutan baik di Amerika Perkumpulan dan Dunia. Dari film ini Britney memenangkan penghargaan “Pemeran Wanita Drama Terbaik” dan “Percintaan Terbaik (dengan versus mainnya)” dari Teen Choice Award. Di sisi lain, ia juga memenangkan penghargaan sebagai “Pemeran Wanita Terburuk” dari Golden Raspberry Award. “Crossroads” juga dinominasikan di berbagai kategori penghargaan MTV Movie Award.

Pada tahun 2004, Britney kembali mendapat peran bintang tamu sebagai dirinya sendiri di film “Fahrenheit 9/11”. Sayangnya, akting Britney memenangkan kategori “Pemeran Pendukung Wanita Terburuk” dari Golden Raspberry Award. Setelah itu ia tidak lagi bermain film. Hanya sesekali ia menjadi bintang tamu di serial TV, seperti pada salah satu episode dalam serial TV “Glee” season 2.



Biografi Britney Spears : Masa-Masa Kelam

Putri dari Lynn dan Jamie Spears ini mengalami depresi berat setelah bercerai dengan Kevin Federline tahun 2006. Banyak hal nan terjadi dalam keterpurukannya ini. Salah satunya ialah kehilangan hak asuh atas anak-anaknya, yaitu Sean Preston Federline dan Jayden James Federline.

Kehilangan hak asuh ini sebenarnya disebabkan oleh keteledorannya sendiri. Keteledoran tersebut antara lain tercermin dalam kebiasaannya mengemudi mobil bersama anak-anaknya dalam keadaan mabuk dan mengemudi mobil dengan anaknya di pangkuannya tanpa memakai sabuk keselamatan.

Britney juga dianggap tak layak menjadi ibu sebab terlalu banyak berpesta bersama ratu pesta Paris Hilton dan Lindsay Lohan. Bersama kedua teman barunya, ia menghabiskan malam-malam dengan berpesta. Foto-foto tak senonoh tentangnya mulai bermunculan, salah satunya ialah foto saat ia tertangkap basah tak memakai celana dalam ketika turun dari mobil.

Akibatnya, Britney beberapa kali keluar masuk rehabilitasi buat mengatasi kecanduannya terhadap obat-obatan, dan rehabilitasi lainnya. Tidak hanya itu, Britney pun akhirnya didepak oleh agensi nan selama ini memanajeri Britney pada September 2007. Puncak frustrasi terjadi saat ia menggunduli kepalanya sendiri di sebuah salon ternama. Sejak saat itu banyak orang konfiden bahwa Britney sedang mengalami depresi berat dan butuh pertolongan nan serius.

Untunglah sang Ayah tak berdiam diri. Ia pun membantunya dalam menghadapi semua persoalan nan dihadapi putrinya ini. Tahun 2008, Britney Spears bangkit kembali dengan mengeluarkan album dengan tajuk Circus dengan hits andalannya Womenizer nan disambut baik oleh para penggemarnya di seluruh dunia. Kehidupan asmaranya pun mulai bangkit kembali seiring dengan kepulihannya dari depresi nan dialaminya.



Biografi Britney Spears: Kembali ke Global Hiburan

Biografi Britney Spears ialah sebuah kisah nan mengandung banyak pesan mengenai keterpurukan dalam hidup. Britney nan sempat sangat terpuruk sebab kehancuran kehidupan pribadi dan kariernya kini mampu berdiri tegak kembali. Tahun 2008 merupakan tahun kebangkitan Britney kembali ke global hiburan. Single-nya nan berjudul “Womanizer” laku keras dan banyak diminati. Kesuksesan “Womanizer” hampir menyamai kesuksesan “Baby One More Time” nan dirilis saat Britney baru masuk ke global hiburan.

Sayangnya, Britney masih dianggap ‘berbeda’ oleh sebagian besar penggemarnya. Mereka merasakan ada sesuatu nan hilang. Selera berpakaian Britney pun menjadi buruk. Belum lagi tubuhnya nan melar dan tak enak dilihat. Oleh sebab itu, ia kembali berusaha mendapatkan hati penggemarnya dengan berbagai cara. Ia sering terlihat bolak-balik ke pusat olahraga dan mulai menata kembali gambaran keartisannya nan sempat runtuh.

Hasilnya, Britney kembali dengan gebrakan dahsyat. Ia menggelar tur konser album “Circus” pada Maret 2009. Tur konser tersebut berhasil besar, Britney rupanya masih dicintai penggemarnya. Laba besar diraup dari konser tersebut. Konser itu ialah salah satu dari lima konser di global dengan laba terbesar sepanjang sejarah.

Selanjutnya, album demi album ditelurkan olehnya. Ia juga mengeluarkan pelaksanaan spesifik iPhone dan iPod nan bertajuk “It’s Britney!”. Di tahun 2010, kesuksesannya semakin gemilang. Ia semakin banyak muncul di acara-acara televisi. Ia pun mendesain merek baju “Candie’s”. Kehidupan pribadinya pun berjalan lancar dan ia memiliki seorang kekasih.

Di akhir tahun 2011, ia dan kekasihnya memutuskan buat bertunangan. Sebuah cincin bertahtakan berlian 3 zat oksidasi menjadi bukti pertunangan mereka. Kariernya di bidang musik semakin gemilang. Britney melakukan duet bernyanyi bersama beberapa penyanyi profesional nan setara dengannya. Lagu-lagunya pun semakin banyak digemari. Kini, selain sibuk bernyanyi, Britney Spears juga menjadi juri tetap buat acara “The X-Factor” season ke-2. Untuk pekerjaannya ini, Britney dibayar 15 juta dolar Amerika.

Itulah ulasan singkat mengenai biografi Britney Spears. Dari biografi ini, bisa kita simpulkan bahwa ia ialah seorang perempuan kuat nan sanggup bangkit dari keterpurukan buat kembali berkarya. Semestinya kekuatannya ini menjadi contoh positif bagi kita semua.