Goal 3 - Teknik Menggiring Bola (Dribbling)

Goal 3 - Teknik Menggiring Bola (Dribbling)

Bagi pecinta sepak bola, hiburan ssungguhnya dari permainan ini tentu saja ialah goal . Meskipun masih banyak hiburan lain dalam olahraga sepak bola, seperti stategi pelatih, permainan nan cantik, dan skill atau teknik tinggi para pemain saat mengolah bola di lapangan, namun tetap saja, tanpa kehadiran sebuah goal, pertandingan tersebut akan terasa monoton.

Ya, goal ialah moment nan paling banyak ditunggu oleh para penikmat sepakbola, terlebih bagi para pemain lang berada di lapangan tentunya. Tak sporadis dalam sebuah pertandingan ada nan berkesudahan dengan lahirnya banyak goal, namun ada juga nan berkesudahan tanpa lahirnya satu goal pun alias bermain "kaca mata".

Nah, buat menghindari permainan nan terus-menerus -karena tak ada goal nan tercipta- para pemain sepak bola harus memiliki teknik dasar, bahkan harus menguasainya dengan baik. Kaki merupakan anggota tubuh nan dominan digunakan dalam olahraga sepak bola, namun bukan satu-satunya "alat" buat mencetak goal

Masih banyak "alat" lain buat menciptakan sebuah goal, salah satunya ialah dengan menggunakan kepala. Berikut ini ialah teknik-teknik dasar nan harus dikuasai oleh seorang pemain sepak bola sehingga pada akhirnya dia dapat menghasilkan goal.



Goal 1 - Teknik Mengoper Bola (Passing)

Teknik passing dalam sepakbola merupakan teknik dasar nan sangat penting. Karena dengan umpan nan tepat (akurat) maka strategi atau taktik nan sudah direncanakan bisa direalisasikan. buat menciptakan sebuah goal, teknik ini harus benar-benar dikuasai oleh seluruh pemain.

Ada beberapa macam teknik passing , yaitu:

  1. Umpan menyusur tanah (pendek), yaitu umpan-umpan pendek lazimnya buat membangun suatu agresi atau kolaborasi dalam mencari peluang buat mencetak goal ke gawang lawan. Atau, teknik menyepak dengan menggunakan kaki bagian dalam atau kaki bagian luar.

  2. Umpan lambung (jauh) atau disebut long passing , yaitu umpan nan digunakan buat menusuk pertahanan lawan. Teknik menyepak ini dilakukan dengan menggunakan ujung kaki bagian dalam.

  3. Umpan tanpa rintangan, berarti jauh dari musuh, tak terlalu sulit.

  4. Umpan dengan adanya rintangan (lawan), yaitu umpan nan lazimnya digunakan buat menyelamatkan bola supaya tetap dikuasai tim.

Latihan dasar mengoper bola bisa dilakukan dengan berbagai variasi berdasarkan skill masing-masing pemainnya. Semakin tinggi skill seorang pemain, akan semakin mudah dan banyak variasi passing yang bisa dilakukan.



Goal 2 - Teknik Menghentikan Bola (Controlling)

Kontrol bola nan baik harus dikuasai pemain sepak bola. Selain dapat menjadi awal terciptanya goal, kontrol bola juga sangat berguna dalam pengaplikasian startegi nan diusung seorang instruktur di lapangan. Menghentikan atau menahan bola bisa dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya menggunakan kepala, dada, perut, paha, tulang kering, kaki bagian dalam, kaki bagian luar, telapak kaki, punggung kaki, dan sebagainya.

Adapun hal-hal nan harus diperhatikan dalam teknik menghentikan bola ialah sebagai berikut.

  1. Anggota badan nan digunakan menahan bola tak kaku atau mengeras (contraction). Yang sahih ialah bagaikan bola menghantam kain nan dijemur, bukan seperti menghantam tembok.

  2. Bola tak dilawan, melainkan ditahan.

  3. Hindarkan Norma menunggu bola sebab hal ini rawan akan serobotan versus nan jauh lebih cepat dan tiba-tiba.

  4. Gunakan anggota badan buat menahan bola sinkron dengan posisi atau tinggi rendahnya bola. Jadi, sine qua non antisipasi nan tepat.


Goal 3 - Teknik Menggiring Bola (Dribbling)

Teknik dasar menggiring bola harus dikuasai dengan baik sebab dalam situasi eksklusif menggiring bola sangat menentukan. Misalnya, harus melewati beberapa blocking versus buat menerobos pertahanan atau pada agresi balik (fast break) sebelum akhirnya mencetak goal.

Pemain harus dapat menggiring bola dengan cepat. Di samping itu, menggiring bola juga buat suatu taktik penyelamatan saat bola tak bisa diumpan sesegera mungkin. Menggiring bola bisa dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.

  1. Punggung kaki. Kegunaannya buat menggiring bola dengan cepat lurus ke depan.

  2. Kaki bagian dalam dan bagian luar, buat menggiring zig-zag, menghindari rintangan lawan, atau menggiring pada lintasan menikung.

Beberapa kesalahan nan sering dilakukan ketika menggiring bola, di antaranya sebagai berikut.

  1. Tendangan terlalu keras sehingga laju bola terlalu cepat, nan mengakibatkan bola sulit buat dikuasai.

  2. Tendangan terlalu lemah, nan mengakibatkan kesempatan versus akan memperdayakan kita lebih terbuka. Dalam hal ini, pihak versus akan segera menempati posisi masing-masing, sehingga sulit buat diterobos.

  3. Pandangan lebih banyak ke arah bola ketika sedang menggiring bola, mengakibatkan bola tak terkendali sebagaimana mestinya.

  4. Gerakan kaki kurang gesit atau kurang lincah sehingga ketika menguasai bola menjadi kaku.

  5. Kurang adanya improvisasi gerakan tipuan ketika akan menghindari blokade lawan, sehingga gerakan mudah terbaca oleh lawan.


Goal 4 - Menyundul Bola (Heading)

Teknik dasar menyundul bola juga harus dikuasai oleh seorang pemain. Karena, bola-bola eksklusif hanya dapat dilakukan dengan sundulan. Sundulan kepala merupakan salah satu cara mencetak goal nan efektif.

Adapun cara menyundul bola ialah sebagai berikut.

  1. Kedua kaki dibuka dan agak ditekuk sinkron datangnya bola.

  2. Pinggang ke depan, sehingga badan bagian atas agak condong ke belakang.

  3. Kepala agak mendongak ke atas, pandangan ke bola.

  4. Perkenaan bola pada jidat (kop) . Sundul bola lurus ke atas dengan leher mengunci.

  5. Gerakan elastis, saat bola datang disongsong dengan meluruskan lutut nan sebelumnya ditekuk agak dalam. Hal ini diikuti oleh gerakan keseluruhan, gerakan tak ditahan.

  6. Saat perkenaan bola, mata tak boleh terpejam, sebab hal ini mengakibatkan gerakan akan kaku.


Goal 5 - Teknik Lemparan ke Dalam (Throw-in)

Teknik lemparan ke dalam ini sering kurang mendapat perhatian dalam latihan. Mungkin sebab dirasakan kurang bermanfaat. Sebenarnya, teknik melempar bola ini sangat bermanfaat, terutama apabila dilakukan di daerah pertahanan lawan, lebih-lebih lemparan nan dilakukan di dekat gawang lawan. Lemparan nan kuat berfungsi pula sebagai umpan silang. Tak sporadis dari lemparan ke dalam nan kuat ini sebuah goal dapat tercipta..

Hal-hal nan perlu diperhatikan dalam melempar bola, ialah sebagai berikut.

  1. Lemparan harus menggunakan kekuatan kedua tangan.
  2. Bola dilepas di atas kepala.
  3. Kedua kaki harus selalu kontak dengan tanah.
  4. Pada waktu melempar tak boleh melakukan gerakan tipu.

Itulah beberapa teknik dasar nan harus dikuasai oleh seseorang nan akan menekuni bidang olahraga sepakbola.Penguasaan teknik nan baik akan mendukung kelancaran penerapan program latihan, penerapan strategi permainan, mencetak banyak goal dalam setiap pertandingan, dan akhirnya mencapai tujuan dalam pencapaian prestasi terbaik.

***



Kiper dengan Goal Terbanyak

Goal nan tiada lain ialah masuknya bola ke gawang versus dalam permainan sepak bola ini ternyata tak selalu diciptakan oleh para pemain nan bertindak sebagai striker saja dalam kesebelasan tersebut. Penjaga gawang nan tugasnya menghalau goal , juga dapat mencetak goal.

Buktinya, goal itu juga bisa dicetak oleh mereka nan berposisi sebagai kiper nan tugas utamanya hanyalah menjaga gawang tim nya agar tak kebobolan goal dari versus main kesebelasannya. Mereka bersiaga di depan gawang dan sekitarnya buat memastikan tak ada pemain nan sukses membobol gawangnya dan menciptakan sebuah goal .



Cara Kiper Mencetak Goal

Para kiper atau penjaga gawang ini akan bekerja keras ketika kesebelasan mereka mulai diserang. Mereka akan bersiap dengan kedua tangannya dan juga konsentrasi penuh terhadap keberadaan bola saat itu. Masuknya goal ke gawang tim mereka ialah sebuah bala besar nan bisa menghancurkan reputasi mereka, terutama jika sampai terjadi hujan goal dari tim lawan. Dapat jadi kiper tersebut akan kehilangan kredibilitasnya dalam posisinya sebagai kiper.

Akan lain keadaannya jika ia justru mencetak goal dalam sebuah pertandingan. Itu akan menjadi nilai tambah bagi mereka dalam kontribusinya mencetak goal bagi tim nya. Goal nan biasanya diciptakan oleh para kiper ini berasal dari tendangan pinalti maupun tendangan bebas nan mereka lakukan. Tendangan pinalti mereka lakukan bilamana salah satu pemain dari kesebelasan versus melakukan pelanggaran di dalam kotak nan merupakan daerah kekuasaan kiper tim mereka sendiri.

Biasanya mereka diminta atau meminta sendiri buat melakukan tendangan pinalti ini. Tendangan bebas nan memungkinkan terjadinya goal ini dilakukan apabila salah satu dari tim versus melakukan pelanggaran selain keberadaan mereka di kotak pinalti tim mereka tentunya. Berikut ialah para kiper nan mencetak goal terbanyak saat ini.



Tiga Kiper Pencetak Goal Terbanyak

1. Kiper Pencetak Goal - Rogerio Mucke CeniIa

Rogerio Mucke Cenila lebih dikenal dengan nama Rogerio Ceni. Ia sukses mencetak 100 goal nan berasal dari 45 tendangan pinalti dan 55 tendangan bebas nan dilakukannya. Ia lahir di Pato Branco, Parana pada tanggal 22 Januari tahun 1973.

Pria kelahiran berkebangsaan Brazil ini memiliki tinggi badan 188 Cm, sehingga sangat pas buat posisinya sebagai seorang kiper pencetak goal dari kesebelasan Sao Paulo Futebol Clube sejak bulan september tahun 1990. Ia sudah bermain sebanyak lebih dari 950 kali pertandingan di kesebelasanya itu dan 3 kali dalam Perserikatan Copa Libertadores. Tidak hanya buat klubnya, ia juga pernah memperkuat tim kesebelasan negaranya yaitu Brazil di Piala Global 2006 dengan posisinya sebagai kiper.

Dia dikenal sebagai kiper dengan tendangan bebas pencetak goal nan mematikan, sehingga banyak diidolakan oleh para pemain bola lain terutama juga nan menempati posisi nan sama dengannya sebagai kiper. Prestasinya cukup cemerlang dalam global persepakbolaan internasional, ia sempat mendapatkan 2 tropi Copa Libertadores dan 2 World Club Championship. Keahliannya dalam mencetak goal melalui tendangan bebas dan tendanga pinaltinya ini sudah diakui oleh global secara resmi baik oleh Federation of International Football Association (FIFA) maupun International Federation of Football History & Statistics (IFFHS).



2. Kiper Pencetak Goal - Jose Luis Chilavert

Nama lengkap dari pria fenomenal ini ialah Jose Luis Chilavert Gonzales. Ia lahir di Luque, Departamento bagian tengah di Paraguay tanggal 27 Juli tahun 1965. Ia memulai karier sepak bolanya secara profesional sejak tahun 1982. 62 goal yang diciptakannya dalam posisinya sebagai kiper berasal dari 45 tendangan pinalti dan 17 tendangan bebas.

Dalam persejarahan sepak bola sendiri, ia ialah kiper nan pertama kalinya melakukan hat-trick di tahun 1999 saat ia membela klub Argentina, Valez Sarsfield. Keahliannya dalam menjaga gawang dan mencetak goal dalam posisinya sebagai kiper ini membawanya meraih penghargaan sebagai kiper terbaik di global pada tahun 1995, 1997, dan juga pada tahun 1998. Prestasinya juga tercatat dalam sejarah persepakbolaan secara resmi oleh International Federation of Football History & Statistics (IFFHS) sebagai 10 kiper terbaik dalam abad ini.

Sebuah prestasi nan gemilang tentunya, sehingga ia juga banyak diidolakan oleh para penggemarnya, selain sebagai penjaga gawang nan ketat menjaga gawangnya, ia juga produktif menghasilkan goal . Selain prestasi cemerlangnya itu ia juga terkenal secara fenomenal dengan tingkahnya dalam beberapa permainan nan dilakukannya.

Salah satunya nan paling mengundang kontroversi yaitu ulahnya saat di babak kualifikasi pertandingan Piala Global pada tahun 2003 silam. Ia meludahi Roberto Carlos, nan tiada lain ialah pemain belakang kesebelasan Brazil, sehingga membuatnya diskors dan harus menyaksikan final kesebelasan negaranya, Paraguay di kursi penonton tanpa mencetak goal . Akhirnya di tahun 2003 ia memutuskan buat mengakhiri karir persepakbolaannya sebagai penjaga gawang.



3. Kiper Pencetak Goal - Rene Higuita

Jose Rene Higuita Zapata ialah nama lengkap dari pria berambut panjang dan ikal ini. Ia lahir di Medellin, Barrio Castilla pada tanggal 27 Agustus 1966. Ia mulai berkarir dalam sepak bola secara profesional tahun 1990 sampai tahun 1999 di Tim Nasional Kolombia sebagai kiper.

Dalam sejarah persepakbolaan, ia terkenal sebagai pencipta tandangan kalajengking pada tahun 1995 saat tim kesebelasan Kolombia melawan Inggris dalam pertandingan persahabatan. Tendangan nan merupakan gerakan nan cukup sulit buat dilakukan, apalagi oleh seorang penjaga gawang seperti Rene Higuita nan ternyata pada akhirnya banyak ditiru oleh pemain-pemain internasional lainnya setelah itu buat mencetak goal.

Pria nan mendapat julukan ‘El Loco’ atau ‘Si Gila’ ini mendapati julukan tersebut sebab keeksentrikannya sebagai penjaga gawang. Kegilaan Rene Higuita ini salah satunya ialah seringkali meninggalkan gawangnya buat menyerang atau menghalau goal versus dari gawangnya. Untungnya ia sangat pakar dan terampil dalam memainkan si kulit bundar itu, jika tak entah bagaimana kejadiannya.

Kegilaan fatalnya terjadi pada tahun 1990 dalam final Piala Dunia. Saat itu Kolombia melawan Kamerun di babak perdelapan final dengan skor imbang tanpa goal selama 90 menit. Rene Higuita nekad mengejar Roger Milla nan sukses membobol gawangnya di menit ke 106. Ia melakukan blunder 32 meter dari gawangnya sendiri, sehingga akhirnya kebobolan lagi sebab gawang nan tak dijaganya itu.

Selain itu, kegilaannya nan lain terjadi di luar global persepakbolaan nan membuatnya harus mendekam di penjara selama 7 bulan sebab diduga terlibat dalam kasus penculikan anak dari gembong obat bius di Kolumbia. Ternyata pengetahuannya tentang hukum tak sebanding dengan keahliannya dalam mencetak goal dalam bersepakbola nan diakuinya ketika sempat ditanyai oleh wartawan perihal penculikan tersebut. Ia menjadi pembawa dari uang tebusan buat menebus anak gembong obat bius itu dari pesaingnya, sehingga harus merasakan pahitnya hotel prodeo Kolumbia.

Namun, walaupun begitu, tak ada nan bisa menyangkal bahwa ia masuk ke dalam 5 besar kiper pencetak goal terbanyak pada abad ini. Ia telah mencetak setidaknya 41 goal . 37 goal dari tendangan pinalti nan dilakukannya dan 4 dari tendangan bebas. Untuk kesebelasannya ia telah membantu tim-nya meraih 68 gelar kampiun buat negaranya. Ia mengundurkan diri pada tahun 2010 ketika usianya sudah beranjak 44 tahun. Karir nan cukup panjang buat seorang pemain bola nan produktif menciptakan goal.



Arti Sebuah Goal

Itulah tiga orang kiper nan tercatat sebagai penjaga gawang atau kiper nan sukses menciptakan goal terbanyak dalam pertandingan sepak bola. Goal yang berasal dari tendangan pinalti maupun tendangan bebas nan mereka lakukan. Kedua tendangan itu sukses membuat mereka menjadi kiper nan bisa diperhitungkan dalam membantu tim-nya buat membobol gawang versus dan menjadi kampiun dalam puluhan bahkan ratusan pertandingan. Membuat mereka menjadi manusia pencetak goal juga.

Bagaimanapun dalam permainan sepak bola, goal merupakan sebuah poin nan akan menentukan kemenangan mereka dalam sebuah pertandingan sepak bola. Semakin banyak goal yang tercipta entah itu dari striker, back, sayap kanan, sayap kiri, maupun kiper, maka semakin besar juga peluang buat memenangkan permainan sepak bola tersebut. Ini membuktikan juga bahwa tugas penjaga gawang atau kiper tak hanya selalu sukses mengawal gawangnya agar tak kemasukan bola lawan, tetapi juga buat menciptakan cantiknya sebuah goal .