Biodata Lengkap Boy Hamzah
Dunia hiburan selalu diwarnai oleh wajah-wajah pendatang baru. Di antara sekian banyak seniman Indonesia berwajah orisinil pribumi, beberapa di antaranya tampil dengan wajah-wajah "lain". Mereka dapat saja berwajah indo/bule, oriental, atau Arab. Semata agar penonton disuguhi oleh berbagai paras nan tak tipikal dan dianggap mewakili etnis-etnis tertentu. Salah satu model pria pendatang baru dengan paras kearab-araban ini ialah Boy Hamzah.
Boy Hamzah dikenal sebagai pemain sinetron dan film. Dia mengawali kariernya sebagai model iklan produk rokok. Wajahnya nan maskulin dengan ketampanan dan fisik di atas rata-rata membuat brand Surya 12 Premium menjadikannya brand ambassador . Boy pun familiar di televisi dalam iklan nan hanya berdurasi sekian detik itu. Sebelumnya dia mengawali karir pada 2007 saat berperan dalam FTV berjudul Legenda Macan Kemayoran .
Di global sinetron, Boy Hamzah dikenal setelah menjadi salah satu pemain dalam sinetron Nikita. Di sana, dia beradu akting dengan Nikita Willy, si peraih dua kali Panasonic Awards sebagai Aktris Terfavorit. Tidak hanya itu, pemuda dengan nama panjang Boy Hamzah Notonegoro Mar'ie ini juga membintangi Ketika Cinta Bertasbih Spesial Ramadhan (versi sinetron). Di sana dia beradu akting bersama Dude Herlino, Yasmine Wildblood dan Gambaran Kirana.
Boy juga pernah bermain sebagai pemeran primer dalam sinetron nan pernah ditayangkan RCTI berjudul Kemilau Cinta Kamila 4: Cinta Tiada Akhir. Di sana ia bermain bersama Asmirandah. Untuk FTV atau film televisi (sinetron lepas), Boy pernah bermain bersama Revalina S. Temat dan Ricky Harun dalam I’m Most Wanted. Dia juga pernah satu versus main dengan Jessica Iskandar, seniman nan digadang-gadang punya interaksi spesial dengan Olga Syahputra.
Di sana, Boy "berpacaran" dengan Jessica Iskandar dalam FTV berjudul Surat buat Bidadari . Bukan hanya menjadi model iklan, akting pun sudah dilakoni oleh bintang nan satu ini. Boy Hamzah pernah ikut bermain dalam film Coblos Cinta bersama Nadia Saphira dan Tommy Kurniawan. Itu ialah film layar lebar pertamanya.
Di global perfilman Tanah Air, Boy Hamzah mengawali debutnya dalam film Coblos Cinta. Film drama lawak keluaran tahun 2008 ini dibintangi Nadia Saphira (yang bermain dalam Jomblo, Under the Tree ), Tommy Kurniawan ( Satu Kecupan ), Jessica Iskandar ( Dealova ) dan sederet seniman muda baru nan kalau itu "zero" namun kini menjadi "hero" seperti Tarra Budiman (yang membikin boyband ) dan Mario Merdithia nan di tahun nan sama bermain dalam Cokelat Stroberi .
Di sana Boy Hamzah memakai nama Hamzah Notonegoro dan mendapatkan peran dengan porsi nan amat terbatas. Begitu pula saat ia bermain dalam Arisan Brondong bersama Dewi Perssik dan Andi Soraya. Pula bermain di film horor Indonesia berjudul Setan Facebook di tahun nan sama (2010). Di film-film itu, Boy tampil hanya bagai "bumbu penyedap" sebab "ketilep" dengan eksistensi pemain lain.
Contohnya, saat ia bermain di film Dewi Perssik berjudul T iran (Mati di Ranjang). Eksistensi Indra L. Bruggman dan Dewi Perssik tentu lebih menjadi pusat perhatian ketimbang pendatang baru seperti dirinya.Tahun 2011, dia memerankan tokoh krusial dalam Pulau Hantu 3 , sebuah horor trilogi nan lagi-lagi mengumbar sensualitas perempuan dan lawakan mentah.
Sebelumnya, dia kebagian peran "serius" sebagai berlawanan dalam film Dalam Mihrab Cinta . Film nan berdasar novel dan disutradarai oleh sang penulis ini dibintangi Dude Herlino dan Asmirandah. Sayang tak seperti Ayat-Ayat Cinta atau Ketika Cinta Bertasbih 1 dan 2, film Habbiburrahman El Shirazy ini kurang mendapatkan sambutan masyarakat.
Kehidupan Asmara
Para wanita nan terkagum-kagum dengan ketampanan Boy Hamzah niscaya penasaran dengan kekasih aktor muda tersebut. Namun, tidak banyak nan dapat kita ketahui dari Boy mengingat popularitasnya tak sebesar seniman Indonesia lainnya. Sebab, Anda tahu sendiri jika tayangan infotainment memang keranjingan membuat warta berbau kehidupan personal selebritas dengan mengenyampingkan pemberitaan mengenai prestasi.
Namun nan dapat dikulik, Boy ternyata ialah mantan pacar Jenny Cortez. Interaksi asmara mereka putus sebab Jenny dinilai Boy sebagai perempuan nan hobi keluar malam buat sekadar kongkow-kongkow atau clubbing. Jenny seperti nan diketahui sebagian orang, ialah salah satu ikon "bom seks" di era ini.
Jika di tahun 90-an kita punya Sally Marcellina, Inneke Koesherawaty, Laela Anggraini, Kiki Fatmala, atau Malfin Shayna, nan getol bermain di film-film "panas". Maka di era 2000-an muncul sederet nama. Sebutlah Dewi Perssik dan Julia Perez sebagai "pionirnya", atau selebritas lain seperti Uli Auliani, Nikita Mirzani, Cynthiara Alona, termasuk Jenny Cortez sendiri.
Biodata Lengkap Boy Hamzah
- Nama lengkap: Boy Hamzah Notonegoro Mar'ie
- Nama populer: Boy Hamzah
- Nama panggilan: Boy
- Nama ayah/ibu: Usamah Alwi Mar'ie (Alm.) dan Dhiani Listyawaty
- Tempat dan tanggal lahir: Jakarta, 22 Februari 1989
- Tinggi/berat badan: 184 cm/74 Kg
- Hobi: renang, biliar, jetsky, balap liar motor dan outbound sport
- Film favorit : Semua film nan dibintangi Al Pacino, Robert De Niro, dan Tom Hanks
- Aktor favorit : Al Pacino dan Dude Harlino
- Aktris favorit : Sandra Dewi dan Carissa Putri
Iklan nan pernah dibintangi oleh Boy Hamzah antara lain:
-
Model iklan Surya 12 Premium the proposal version.
-
Model iklan Surya 12 Premium the bag (laptop) version.
-
Model iklan TVS Rocks produksi TVS Motor.
-
Model iklan Nescafe versi O Original.
-
Model iklan Space Juice.
-
Model iklan cat Vinilex.
Film layar lebar nan pernah dibintangi oleh Boy Hamzah antara lain:
-
Film 'Coblos Cinta' produksi IFI (2008).
-
Film 'Arisan Brondong' produksi Maxima (2010).
-
Film 'Setan Facebook' produksi D'Colour (2010).
-
Film 'Dalam Mihrab Cinta' produksi Sinemart (2010).
-
Film 'Misteri Hantu Selular' produksi D'Lalang Pictures (2011).
-
Film 'Pulau Hantu 3' (2011).
Sinetron dan FTV nan pernah dibintangi oleh Boy Hamzah antara lain:
-
Sinetron 'Nikita' produksi Sinemart (2009).
-
Sinetron 'Ketika Cinta Bertasbih' Spesial Ramadan produksi Sinemart (2010).
-
Sinetron 'Kemilau Cinta Kamila 4 : Cinta Tiada Akhir' produksi Sinemart (2011).
-
Sinetron 'Janji Cinta Aisyah' produksi Screenplay Productions (2011).
-
FTV 'Legenda Macan Kemayoran' produksi MD Entertainment (2007).
-
FTV 'I'm Most Wanted' produksi Starvision (2008).
-
FTV 'Surat Untuk Bidadari' produksi Frame Ritz (2009).
Kecil kemungkinan Boy Hamzah akan menyaingi aktor muda lain seperti Reza Rahadian nan sudah punya nilai prestige tersendiri. Meskipun hobi memerankan karakter film tanpa proses seleksi nan bagus membuat penonton bosan. Mengingat aktor lain seperti Tora Sudiro, Aming, atau Lukman Sardi, pernah banyak bermain di film dengan kualitas film nan kadang bagus dan kadang tak hanya sebab tuntutan pekerjaan (uang).
Boy Hamzah mungkin tak pula mampu menyamai eksistensi dan prestisiusnya Iko Uwais. Meski hanya memerankan dua film saja ( Merantau dan The Raid ), namun Iko sukses menjadi pendatang baru nan sangat terlihat dan berkualias.
Artinya fakta mengenai Boy Hamzah nan lebih sering main di film dewasa itu membuatnya tampak bagai aktor kelas "C". Padahal dia berpotensi besar buat memerankan tokoh-tokoh krusial dalam sebuah film. Mungkin belum saatnya Boy Hamzah akan segemilang pendatang baru pria nan lain. Namun keberadaannya sebagai bintang iklan produk rokok itu sudah membawa nilai prestige sendiri bagi dirinya.