Makanan Sehat - Salah Satu Faktor Pembentuk Tubuh Sehat

Makanan Sehat - Salah Satu Faktor Pembentuk Tubuh Sehat

Agar memiliki tubuh sehat salah satu saratnya ialah makan makanan nan bergizi. Seperti apa makanan bergizi itu? Berikut ialah menu spesial dan bergizi nan layak Anda coba.



1. Nasi Goreng

Bahan-bahan: 100 gram nasi, 50 gr bunga kol nan sudah direbus, 5 gr margarin, 1 sendok teh sambal botolan, 1 sendok makan kecap asin, 1/4 bawang bombai diiris halus, dan garam secukupnya.

Cara membuatnya:

  1. Bawang bombai, sambal botol, dan kecap asin masukkan ke dalam wajan buat ditumis sampai layu.
  2. Masukkan bunga kol dan nasi, kemudian aduk sampai rata.
  3. Beri garam secukupnya.
  4. Hidangkan dengan telur mata sapi. Beri irisan tomat, mentimun, dan daun seledri.


2. Roti Pizza

Bahan-bahan: 1 iris roti tawar besar, 1/4 sendok makan bawang bombai cincang, 1/4 sendok makan cabe hijau nan diiris halus, 1/2 siung bawang putih, 1/2 sendok makan gula pasir, merica dan garam secukupnya, 1/2 blok kaldu instan, 1/5 kaleng kecil sarden (kurang lebih sebanyak dua sendok makan ), 5 gr keju nan sudah diparut, 1/2 sendok makan margarin, 1 sendok makan saos tomat.

Cara membuatnya:

  1. Haluskan bawang putih, masukkan garam dan merica secukupnya.
  2. Tumis bumbu-bumbu nan sudah dihaluskan bersama bawang bombai dan cabe hijau. Setelah ditumis sebentar, masukkan saos tomat dan beri kaldu instan, gula dan beri sedikit air.
  3. Masak hingga mengental lalu angkat.
  4. Permukaan roti tawar ini diberi bumbu nan merata, kemudian di atasnya diberi sarden nan sudah dihancurkan terlebih dahulu. Pada bagian paling atas taburi dengan keju nan sudah diparut.
  5. Panggang di dalam oven sebentar, kemudian angkat, makan dalam keadaan masih hangat.


3. Macaroni Schotel

Bahan-bahan: 50 gr macaroni, 50 gr jamur merang nan diiris tipis-tipis, 50 gr wortel nan diiris kecil-kecil, 1/2 sendok makan seledri cincang, 2 gr margarin kurang lebih 1 sendok teh, 50 gr daging ayam nan direbus dan diiris kecil-kecil, garam dan merica secukupnya, pala bubuk sedikit saja, 1 blok kaldu instan, 100 cc kaldu ayam, 1 butir telur ayam nan dikocok sebentar.

Cara membuatnya:

  1. Rebus macaroni sampai masak, lalu angkat dan siram dengan air dingin agar tak lengket, kemudian tiriskan.
  2. Tumis wortel, jamur, dan seledri dengan margarin. Kemudian, masukkan daging ayam dan bumbui dengan garam, merica dan pala serta kaldu instan. Beri sedikit air. Masak sampai air habis (sayuran tak usah sampai lunak), kemudian angkat.
  3. Tuang sayuran dalam sebuah mangkuk. Masukkan macaroni, kaldu dan telur ayam nan sudah dikocok.
  4. Ambil loyang nan tahan panas, tuangkan adonan macaroni ke dalamnya.
  5. Panggang dalam oven dengan temperatur sedang.
  6. Sajikan hangat.


Ciri-Ciri Makanan Sehat dan Bergizi

Setiap hari kita menyantap aneka makanan dan minuman. Sebagian kita memilih makanan berdasarkan selera atau rasa makanan saja. Padahal, kandungan gizi makanan juga harus diperhatikan agar tubuh kita sehat dan tak kekurangan zat-zat krusial nan diperlukan tubuh.



Makanan dan Ceritanya dalam Kehidupan

Sayangnya, tak semua makanan nan dikonsumsi memenuhi kriteria paripurna nan memang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Berbagai zat tambahan makanan seperti pewarna makanan, perasa makanan tambahan dan pengawet makanan. Zat-zat tambahan makanan tersebut secara bertahap akan merusak kandungan makanan nan terkandung.
Akibat nan ditimbulkan ketika tubuh kita banyak dimasuki berbagai zat tambahan makanan tersebut ialah penyakit. Risiko terburuk dari itu semua ialah kematian.

Alangkah lebih bijak jika mulai saat ini Anda mulai memperhatikan asupan berbagai makanan nan Anda konsumsi.
Lidah memang tak bertulang. Anggota tubuh nan satu itu memang juaranya jika disuruh memilih mana makanan nan bercitarasa enak dan mana nan tidak. Sayangnya, lidah tak banyak menanggung derita ketika makanan nan dikonsumsi ternyata tak baik bagi tubuh. Jadi, pelajarannya, mulai sekarang, ada baiknya buat tak memanjakan lidah terlalu sering.

Ya, kenyataannya, makanan dengan bahan tambahan, baik perasa, pewarna, maupun pengawet memiliki keuunggulan tersendiri. Terutama dalam hal tampilan dan rasa. Tapi, jika sudah berurusan dengan masalah kesehatan, makanan nan mengandung zat-zat tambahan makanan tersebut tak ada bedanya dengan sampah.



Makanan Sehat - Salah Satu Faktor Pembentuk Tubuh Sehat

Memanjakan diri sendiri dengan menikmati berbagai makanan enak memang tak ada salahnya. Namun, alangkah lebih bijak jika Anda juga memikirkan perihal kesehatan. Makanan enak memang akan memuaskan nafsu Anda terhadap makanan, tapi cenderung buat menyebabkan masalah di belakang hari.

Contoh nan paling konkret dari itu semua ialah ketika mengetahui penggemar daging-dagingan memiliki risiko menderita penyakit lebih tinggi daripada mereka nan getol terhadap bayam atau mangga alias sayuran dan buah-buahan. Seperti nan sudah kita ketahui bersama bahwa daging merupakan bahan makanan nan bisa menghasilkan makanan dengan kelezatan nan ekstra. Tapi, tak terlalu baik jika dikonsumsi secara berlebih. Sebaliknya, sayuran memang tak begitu menawarkan citarasa nan enak, cenderung hambar dan membosankan, tapi makanan tersebut justru memiliki kandungan bermanfaat dan cenderung tak menimbulkan imbas samping nan terlalu berbahaya bagi tubuh.

Faktanya, makanan nan sehat memang menjadi salah satu faktor pembangun jiwa dan raga nan juga sehat. Tentu saja selain olahraga dan istirahat nan cukup. Tiga faktor tersebut menjadi hal nan cukup generik diketahui. Maka dari itu, jika Anda ingin tubuh nan sehat dan jiwa nan kuat, caranya sebenarnya cukup sederhana, lakukan tiga faktor tersebut. Mudah bukan?

Berteori memang sangat mudah. Kenyataanya hal nan terdengar sederhana itu, salah satunya makan makanan bergizi, sangat sulit jika harus dipraktikkan dengan rutin dalam kehidupan manusia. Kesibukan nan tinggi serta berbagai faktor penghambat merupakan alasan mendasar. Jika sudah demikian, kuncinya ialah kembali pada pencerahan Anda dan bagaimana caranya buat mengatur itu semua.



Makanan Sehat

Jika berolahraga terhitung cukup sulit buat dilakukan , maka hal sederhana nan dapat Anda lakukan ialah beristirahat dengan cukup dan memperhatikan asupan makanan. Untuk membantu Anda dalam memilih makanan, berikut ini ciri-ciri makanan nan perlu Anda perhatikan agar kegiatan makan Anda bukan sekadar buat menghilangkan rasa lapar saja.



1. Makanan Sehat - Lemak Hewani Secukupnya

Makanan nan Anda konsumsi sebaiknya mengandung lemak hewani secukupnya saja. Artinya, porsi lauk nan Anda makan tak perlu banyak seperti pada saat makan steak di mana porsi daging lebih banyak daripada sayuran dan nasi atau kentang. Sepotong ikan atau telur serta tempe dan tahu sudah cukup buat satu kali makan.

Daging-dagingan memang mengandung protein nan baik bagi tubuh, tapi di sisi lain, daging-dagingan juga memiliki kandungan lemak nan tinggi. Lemak nan terdapat dalam dedagingan tersebut, terlebih jika sudah diolah menjadi makanan dengan menggunakan berbagai bumbu dan minyak, lemak hewani tersebut memiliki kemungkinan buat menyebabkan kolesterol dalam darah meningkat.



2. Makanan Sehat - Non MSG dan Sedikit Garam

Makanan nan mengandung MSG memang memiliki rasa nan lebih gurih dan lezat. Namun konsumsi makanan dengan MSG kurang bagus buat kesehatan jangka panjang. Akibat jelek pemakaian MSG ini sampai sekarang masih menjadi perdebatan.
Maka dari itu, sebaiknya Anda membatasi konsumsi makanan nan mengandung MSG seperti makanan ringan protesis pabrik. Cermati juga makanan nan mengandung Sodium atau Natrium sebab merupakan jenis garam nan kurang bagus terutama buat penderita hipertensi.



3. Makanan Sehat - Mengandung Serat nan Cukup

Sebaiknya, makanan nan Anda makan cukup mengandung serat. Gado-gado, urap, rujak merupakan jenis makanan nan dapat Anda masukkan dalam menu makanan sehari-hari. Mengonsumsi lalapan dan sayuran nan dikukus juga baik buat memenuhi kebutuhan serat Anda setiap hari. Makanan berserat akan memperlancar proses pencernaan Anda. Anda nan banyak mengonsumsi makanan jenis ini, niscaya akan cenderung langsing.



4. Makanan Sehat - Sedikit Bahan Pengawet

Makanan kemasan protesis pabrik umumnya menggunakan bahan pengawet, termasuk kaldu instan. Bahan pengawet nan terlalu banyak tak baik buat kesehatan. Sebaiknya, Anda membatasi konsumsi makanan dengan bahan pengawet. Konsumsi makanan segar dan makanan nan baru saja dimasak lebih baik daripada makanan cepat saji nan menjadi awet sebab zat kimia tertentu. Zat kimia tersebut rentan menimbulkan berbagai penyakit, kanker ialah salah satunya.



5. Makanan Sehat - Sedikit Minyak Goreng

Minyak goreng membuat makanan menjadi berlemak. Sedangkan Anda mungkin sudah memperoleh cukup lemak dari jenis makanan lain. Selain itu, makanan nan digoreng dengan minyak suhu tinggi akan membuat gizi alami nan terdapat dalam minyak goreng rusak.

Menggoreng makanan dengan minyak jelantah atau minyak goreng nan sudah pernah dipakai juga membuat kandungan lemak trans dan radikal bebas dalam makanan meningkat. Dampaknya memang tak muncul seketika, namun akan menumpuk menjadi kanker misalnya. Mulai biasakan diri dengan berbagai makanan nan dikukus atau direbus akan jauh lebih baik bagi kesehatan Anda.



6. Makanan Sehat - Tidak Terlalu Banyak Menggunakan Santan

Makanan bersantan seperti opor, soto, dan rendang mengandung kolesterol tinggi. Hati-hati menyantap makanan bersantan seperti itu, sebab jumlah koleterol dursila (LDL) dalam tubuh akan meningkat. Akibat konsumsi makanan nan mengadung kolesterol tinggi akan muncul beberapa tahun mendatang, misalnya penyempitan dan pengerasan pembuluh darah dan berbagai penyakit jantung.



7. Makanan Sehat - Hindari Makanan nan Terlalu Pedas

Makanan nan terlalu pedas bisa menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan. Pada sebagian orang, makanan nan terlalu pedas akan penyebabkan sakit perut atau sakit maag. Anda boleh saja makan makanan pedas, tetapi jangan terlalu pedas. Selain bisa membahayakan pencernaan, makanan pedas juga akan membuat penampilan Anda berantakan dampak produksi keringat nan berlebihan.



8. Makanan Sehat - Kematangan nan Cukup

Makanan nan masih mentah mungkin mengandung bahan-bahan atau zat berbahaya seperti kuman-kuman penyakit. Jika Anda ingin mengonsumsi makanan mentah, pastikan makanan telah bersih, bebas dari kuman.

Makanan setengah matang seperti ikan bakar, sate, dan acar juga perlu diperhatikan, terutama bagi ibu hamil sebab sama halnya dengan makanan mentah, bakteri atau virus berbahaya pada makanan setengah matang mungkin belum mati.

Berdasarkan ciri-ciri di atas, makanan bergizi dan sehat memang terkadang memiliki rasa nan kurang enak. Contohnya ialah makanan nan disajikan di rumah sakit. Anda dapat menyiasati dengan cara membuat makanan sendiri dengan memperhatikan ciri-ciri makanan sehat dan bergizi seperti nan telah diuraikan di atas. Selamat menjalankan pola makan sehat!