Faktor Penyebab Gempa Bumi
Apa Anda mengetahui penyebab gempa bumi ? Sebelum mengetahui penyebab gempa, Anda harus tahu dulu apa nan dimaksud dengan gempa bumi. Kenyataan alam kini semakin banyak nan terjadi di global ini, mulai dari nan kecil hingga sampai nan menelan banyak korban. Misalnya bala gempa bumi. Gempa bumi bukan hanya bisa merusak bangunan kokoh nan berdiri, tetapi juga dapat menghilangkan nyawa manusia.
Batuan pada litosfir melepaskan energi regangan nan elastik ini ialah penyebab bala gempa bumi . Kuat gempa nan terjadi bergantung dari energi nan ada. Teori tentang kekenyalan elastis dan pergeseran sesar ialah teori-teori nan bisa menjelaskan bagaimana terjadinya gempa.
Kesimpulan dari hasil penelitian para ilmuan, yaitu gaya konvoi di dalam interior bumi menekan kerak bumi nan sifatnya rapuh. Kerak bumi tak akan dapat merespons bumi pada gaya geraknya sehingga timbul sesar. Itulah penyebab bala gempa bumi.
Kerak dari bumi itu terbagi-bagi dalam beberapa fragmen, yaitu plate ialah dampak nan terjadi di bumi bagian dalam. Gaya sumber tektonik ialah gaya nan menjadi penyebab bala gempa bumi.
Gempa protesis dan sumber non tektonik bisa dikatakan juga sebagai penyebab bala gempa bumi itu. Keduanya ialah sumber dari gempa bumi itu sendiri, bukan hanya sumber tektonik.
Penyebab Gempa bumi
Tekanan dari lempengan nan melepaskan energi bergerak adalahpenyebab gempa bumi paling dominan. Gempa bumi akan terjadi bila pinggiran lempengan sudah tak mampu menahan tekanan nan semakin lama semakin meningkat saja.
Letak lempengan-lempengan nan ada di perbatasan ialah pusat terjadinya gempa. Perbatasan lempengan translansional dan perbatasan kompresional ialah letak paling parah saat terjadi gempa bumi. Terjepitnya materi lapisan litosfer sebagai kemungkinan dari gempa bumi itu sangat besar pada kedalaman lebih dari 600km akan mengalami transisi fase.
Pergerakan nan terjadi di dalam gunung berapi pada bagian magma juga penyebab gempa lainnya. Letusan gunung berapi akan bisa diprediksi bila terjadi gempa bumi seperti itu. Bila di balik dam terjadi penumpukan massa air, ini dapat jadi penyebab bala gempa bumi lainnya, contohnya nan terjadi di Zambia pada Dam Karibia.
Akstraksi cairan atau suntik nan terjadi dari dalam bumi atau disebut suntik dari dalam bumi atau ke dalam bumi. Hal ini terjadi di Rocky Mountain pada pembangkit listrik tenaga panas bumi. Peledakan bahan peledak juga bisa menjadi penyebab gempa. Pemerintah melakukan tes misteri senjata nuklir nan dimonitori oleh para ilmuan. Seismisitas nan terinduksi ialah kegiatan manusia nan dapat menyebabkan hal-hal berikut.
1. Gempa Bumi Tektonik
Pergeseran nan mengakibatkan perpindahan lapisan bumi atau dislokasi nan tiba-tiba sebab adanya tekanan atau tarikan pada struktur bumi ialah gempa bumi tektonik. Ada dua macam perpindahan atau pergeseran, yaitu horizontal dan vertikal.
2. Gempa Bumi Vulkanik
Letusan gunung berapi ialah aktivitas gunung berapi nan menjadi penyebab dari gempa bumi vulkanik . Energi akan mendorong lapisan bumi di saat dapur magma sedang bergejolak. Lapisan bumi dapat terangkat sebab ada energi nan mendesak dengan disertai getaran sampai ke permukaan. Gempa bumi juga bisa terjadi sebab letusan gunung barah tersebut.
3. Gempa Bumi Runtuhan
Terowongan atau atap tambang di bawah tanah akan runtuh merupakan gempa bumi terban (runtuhan) nan merupakan penyebab dari gempa bumi. Bila pelapukan terjadi pada bagian dinding rongga atau pada atap rongga dan tak bisa menahan beban nan terjadi pelapukan, rongga nan runtuh tersebut akan menyebabkan getaran nan sangat kuat dan mampu merobohkan terowongan juga gua nan besar.
Penyebab Gempa Bumi - Alat Pengukur Gempa
Seismograf ialah alat nan dipakai buat mengukur gempa bumi nan terjadi. Seismograf itu ada dua macam, nan pertama seismograf vertikal dan seismograf nan kedua ialah seismograf horizontal. Seismograf nan dipakai dalam mengukur besarnya gempa bumi diperlukan seismograf vertikal sebanyak satu buah dan seismograf horizontal sebanyak dua buah.
Faktor Penyebab Gempa Bumi
Pelepasan suatu sistem atau retakan nan terjadi dampak tenaga dari desakan dalam luar bumi (eksogen) dan dari dalam bumi (endogen) nan terjadi di suatu loka waktu nan begit cepat dan berubah gerakannya merupakan faktor dari penyebab bala gempa bumi.
Penyebab Gempa Bumi - Dampak nan Ditimbulkan Gempa Bumi
Variasi dalam kekuatan gempa bumi itu ada tiga macam, yakni mulai dari kekuatan gempa nan rendah, lalu sedang malah sampai ada kekuatan gempa bumi nan tinggi. Bala alam pastinya akan menimbulkan berbagai kerusakan hebat bagian fisik. Kekuatan tinggi maupun sedang bisa memberikan pengaruh sebagai berikut.
- Bangunan akan banyak nan terbelah.
- Putusnya jalan raya sebagai fasilitas generik masyarakat.
Gempa bumi ternyata juga menjadi penyebab dari bala sekunder, contohnya sebagai berikut.
- Jaringan air minum dan jaringan listrik akan terputus.
- Selain itu akan timbul juga kekeringan, berbagai ledakan nan disertai juga dengan kebakaran.
- Tsunami ialah gelombang bahari nan cukup besar sehingga menyebabkann gempa bumi di bawah dasar permukaan laut. Kecepatan sekitar lebih dari 500 km/jam itu intensitas waktu terjadinya gempa bumi.
Penyebab Gempa Bumi - Skala Kekuatan Gempa Bumi
Seorang nan pakar dalam sismologi kebangsaan Amerika serikat, yaitu C.F.Richter menggunakan magnitude buat mengetahui seberapa besar atau kecilnya kekuatan dari gempa. Hal ini digunakan buat penyusunan skala dalam gempa bumi. Klasifikasi nan ada semakin besar angkanya, semakin besar pula magnitudonya. Dari mulai angka terkecil, yaitu 0 sampai dengan angka terbesar, yaitu 8, ialah klasifikasi nan dipakai oleh C.F.Richter.
Ada lagi Mercalli nan mengemukakan pendapatnya tentang skala gempa bumi. Pada sekitar tahun 1931, Mercalli telah menyusun kekuatan nan terjadi pada gempa berdasarkan imbas geologis serta penyebab gempa bumi ini disesuaikan berdasarkan dengan intensitas gempa di loka tersebut.
Ternyata, ada juga nan menulis skala kekuatan gempa bumi itu penyusunannya sama dengan Mercalli. Omori,seorang peneliti, juga menjelaskan tentang skala terjadinya gempa bumi itu hampir persis dengan Mercalli.
Umur muda dari kondisi gunung berapi di Indonesia itu bila diperhatikan dengan saksama membentuk jalur gunung nan berapi. Jalur ini juga mempertemukan antara dua sirkum, yaitu sirkum pasifik dan sirkum mediterania.
Penyebab Gempa Bumi - Tindakan Saat Gempa
Tindakan nan harus Anda lakukan bila datang gempa bumi yaitu sebagai berikut.
- Tenang dan jangan panik.
- Kalau Anda sedang berada di sebuah ruangan, baik rumah maupun gudang, cepat keluarlah.
- Apabila susah buat keluar, bersikap tenanglah dan segera cari jalan keluar nan lain sebagai alternatifnya.
- Kalau Anda sedang berada di luar ruangan, jangan diam di dekat pohon maupun gedung. Hal ini dilakukan buat mencegah reruntuhan.
- Kalau Anda sedang berada di gedung bertingkat, lebih baik menggunakan tangga dibandingkan menggunakan lift.
Setelah gempa terjadi, tindakan nan sebaiknya Anda lakukan ialah sebagai berikut.
- Langsung cari informasi mengenai bala gempa alam nan terjadi, baik dari radio maupun dari pejabat nan ada di sekitar Anda.
- Kalau memang keadaan bangunan maupun gedung itu tak memungkinkan, jangan pernah mencoba buat diam di sekitar area itu.
- Kalau Anda tinggal di daerah pesisir laut, segera mengungsilah bila air bahari tiba-tiba menjadi surut.
Proses terbentuknya jalur dari gunung berapi di Indonesia ialah di dasar samudra bagian selatan Indonesia. Di sini terdapat lempeng india-australia nan bertabrakan dengan daratan benua Eropa dan Asia, yaitu lempeng Eurasia nan berada di sebelah selatan Indonesia. Lempeng india-australia menyusup dan tertekan ke bagian bawah kepulauan Indonesia di sekitar samudra bagian selatan di Indonesia.
Penunjama atau subduction ialah terjadi infiltrasi suatu lempeng benua ke benua nan lainnya dan merupakan proses tabrakan antarlempeng. Penunjaman ke bagian bawah lempeng Eurasia terjadi pada lempeng pasifik. Peristiwa ini biasanya terjadi di bagian timur kawasan Indonesia. Getaran nan melelehkan batuan nan menghasilikan magma ialah penyebab gempa dari proses penunjaman.
Jadi itulah penyebab gempa bumi nan ada di dunia.